5 Pesawat Ruang Angkasa dengan Misi Menabrak Objek di Antariksa untuk Sains

Kamis, 25 November 2021 - 20:51 WIB
4. Cassini Menabrak Saturnus Tahun 2017



Nama lengkapnya, Cassini–Huygens, wahana antariksa yang dibuat bersama oleh NASA, Badan Antariksa Eropa (ESA), dan Badan antariksa Italia (ASI), untuk mempelajari Saturnus dan satelitnya. Cassini diluncurkan 15 Oktober 1997 dan memasuki orbit Saturnus pada tanggal 1 Juli 2004 atau sekitar 7 tahun.

Pada 25 Desember 2004, Wahana Huygens berpisah dari pengorbit dan mendarat di satelit Saturnus (Titan) pada 14 Januari 2005. Huygens mengirim informasi tentang Titan kepada ilmuwan untuk dipelajari. Kemudian pada 15 September 2017, wahana antariksa Cassini sengaja dibuang melalui kejatuhan terkendali ke atmosfer Saturnus, sekaligus mengakhiri misinya yang berlangsung hampir dua dekade.

Metode ini dipilih untuk mencegah kontaminasi biologis dari salah satu bulan Saturnus. Faktor-faktor lain adalah jumlah bahan bakar roket yang tersisa, kesehatan pesawat ruang angkasa, dan pendanaan untuk operasi di Bumi. (Baca juga; Ini Kehebatan Satelit Militer Rusia, Mampu Deteksi Penembakan Rudal Balistik )

Selama enam bulan terakhir penjelajahan Cassini di atmosfer Saturnus mendapatkan data baru tentang Saturnus yang tidak dapat pesawat ruang angkasa sebelumnya. Data ini membuat para ilmuwan mampu menghitung massa cincin Saturnus, untuk mengkonfirmasi fenomena hujan cincin, menentukan sumbu rotasi dan magnet Saturnus.

5. Hayabusa2 Tembak Asteroid Ryugu Tahun 2019



Hayabusa2 adalah sebuah misi lanjutan untuk dari misi Hayabusa yang lakukan Lembaga Ruang Angkasa Jepang atau Japan Aerospace Exploration Agency (JAXA). Hayabusa2 memiliki teknologi lebih canggih dibanding dengan misi Hayabusa sebelumnya. Selain dilengkapi dengan teknologi peledak Small Carry-on Impactor juga disertai 1 robot pendarat dan 3 robot penjelajah.

Misi Hayabusa2 mengambil sampel batuan asteroid Ryugu yang berjarak 300.000 kilometer dari bumi pada April 2019. Hayabusa2 melakukan penembakan dengan bahan peledak ke asteroid untuk mengambil sampel dan foto puing-puing akibat dampak tumbukan.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More