Kantongi Sertifikasi ISO 27001, Gopay Klaim Informasi Pengguna Aman di Tangan Mereka
Jum'at, 27 November 2020 - 23:42 WIB
GoPay mengaku terus memprioritaskan keamanan informasi pengguna.
JAKARTA - Oktober 2020 lalu, GoPay klaim mengantongi sertifikasi baru. Yakni, sertifikasi ISO 27001. Ini adalah standar internasional dalam menerapkan sistem manajemen keamanan informasi atau Information Security Management Systems (ISMS).
ISO 27001 diterbitkan oleh lembaga International Organization for Standardization (ISO) bekerja sama dengan International Electrotechnical Commision (IEC).
Sertifikat tersebut menjadi salah satu bukti komitmen GoPay untuk terus meningkatkan keamanan informasi konsumen.
Presiden Direktur PT BSI Group Indonesia Erna Damayanty mengatakan, pencapaian tersebut layak di apresiasi. Sebab, jadi hasil kerjasama solid tim GoPay dalam memberi layanan terbaik kepada masyarakat umum secara luas.
Sistem Manajemen Keamanan Informasi merupakan salah satu best practice dasar yang sudah diterapkan oleh banyak organisasi di berbagai negara di dunia dalam hal pengelolaan keamanan informasi.
Ini penting bagi organisasi seperti GoPay untuk memberi kenyamanan dalam bertransaksi secara aman bagi para penggunanya.
”Kami berharap pencapaian ini jadi titik awal bagi GoPay untuk dapat meraih keberhasilan lainnya. Khususnya dalam rangka menjaga sistem manajemen keamanan informasi di masa yang akan datang dan keberhasilan untuk pencapaian lainnya secara umum,” beber Erna.
Peneliti Center for Digital Society (CfDS) Universitas Gadjah Mada Tony Seno Hartono menyebut pentingnya ISO 27001 untuk perusahaan teknologi. ”ISO 27001 adalah standar manajemen keamanan informasi yang telah diadopsi Indonesia menjadi standar nasional,” ujar Tony.
Menurutnya, standar tersebut memastikan organisasi untuk memiliki metode yang sangat baik untuk mengelola semua risiko-risiko keamanan.
”Tidak mudah mendapatkannya, karena organisasi harus melalui proses audit yang cukup panjang oleh auditor resmi. Artinya memang perusahaan tersebut berkomitmen untuk mendorong keamanan informasi dan memberikan jaminan keamanan bagi konsumen,” ungkapnya.
Sebelumnya, GoPay bersama Gojek melalui inisiatif Aman Bersama Gojek. Antara lain, dengan mengingatkan masyarakat menjaga keamanan digital dengan mengimbau menerapkan langkah JAGA. Yakni, Jangan transfer di luar aplikasi, Amankan data pribadi, Gunakan identifikasi seperti verifikasi biometrik atau PIN untuk bertransaksi, dan segera Adukan hal mencurigakan kepada layanan pelanggan atau pihak berwenang jika menjadi korban kejahatan siber.
ISO 27001 diterbitkan oleh lembaga International Organization for Standardization (ISO) bekerja sama dengan International Electrotechnical Commision (IEC).
Sertifikat tersebut menjadi salah satu bukti komitmen GoPay untuk terus meningkatkan keamanan informasi konsumen.
Presiden Direktur PT BSI Group Indonesia Erna Damayanty mengatakan, pencapaian tersebut layak di apresiasi. Sebab, jadi hasil kerjasama solid tim GoPay dalam memberi layanan terbaik kepada masyarakat umum secara luas.
Sistem Manajemen Keamanan Informasi merupakan salah satu best practice dasar yang sudah diterapkan oleh banyak organisasi di berbagai negara di dunia dalam hal pengelolaan keamanan informasi.
Ini penting bagi organisasi seperti GoPay untuk memberi kenyamanan dalam bertransaksi secara aman bagi para penggunanya.
”Kami berharap pencapaian ini jadi titik awal bagi GoPay untuk dapat meraih keberhasilan lainnya. Khususnya dalam rangka menjaga sistem manajemen keamanan informasi di masa yang akan datang dan keberhasilan untuk pencapaian lainnya secara umum,” beber Erna.
Peneliti Center for Digital Society (CfDS) Universitas Gadjah Mada Tony Seno Hartono menyebut pentingnya ISO 27001 untuk perusahaan teknologi. ”ISO 27001 adalah standar manajemen keamanan informasi yang telah diadopsi Indonesia menjadi standar nasional,” ujar Tony.
Menurutnya, standar tersebut memastikan organisasi untuk memiliki metode yang sangat baik untuk mengelola semua risiko-risiko keamanan.
”Tidak mudah mendapatkannya, karena organisasi harus melalui proses audit yang cukup panjang oleh auditor resmi. Artinya memang perusahaan tersebut berkomitmen untuk mendorong keamanan informasi dan memberikan jaminan keamanan bagi konsumen,” ungkapnya.
Sebelumnya, GoPay bersama Gojek melalui inisiatif Aman Bersama Gojek. Antara lain, dengan mengingatkan masyarakat menjaga keamanan digital dengan mengimbau menerapkan langkah JAGA. Yakni, Jangan transfer di luar aplikasi, Amankan data pribadi, Gunakan identifikasi seperti verifikasi biometrik atau PIN untuk bertransaksi, dan segera Adukan hal mencurigakan kepada layanan pelanggan atau pihak berwenang jika menjadi korban kejahatan siber.
(dan)
tulis komentar anda