Pengembang Among Us Berupaya Membuat Ghost tetap Bermain lebih Menarik
Sabtu, 10 Oktober 2020 - 14:01 WIB
REDMOND - Seperti diketahui, Among Us merupakan game yang sedang naik daun. Peningkatan jumlah pemain terjadi karena di masa pandemi Covid-19, masyarakat di seluruh dunia mencari aktivitas lain sebagai hiburan di rumah. BACA JUGA - Tidak Bisa Ngeles Lagi, PCX 150 4-Valve Ketangkap Basah di Jalan
Karena peningkatan tersebut, pengembang game Among Us, InnerSloth, terus mengupayakan melakukan peningkatan di dalam game.
Bahkan, Among Us versi kedua pun batal diluncurkan, demi meningkatkan kualitas versi pertamanya. BACA JUGA - Raisa Bikin Was-Was Massa Aksi Demo Tolak UU Cipta Kerja
Secara garis besar, gameplay Among Us adalah mencari impostor sebagai tokoh jahat, yang secara diam-diam membunuh crewmate sebagai tokoh baik. Crewmate harus mencari impostor dan mengeluarkannya dari permainan agar bisa menang.
Sementara itu, pemain yang telah dibunuh oleh impostor, akan menjadi hantu. Meski masih bisa melanjutkan misi di permainan, tetapi sering membuat pemainnya merasa bosan dan meninggalkan permainan.
InnerSloth pun berupaya mengatasi hal ini dan berencana merubah alur permainan. Programmer Among Us, Forest Willard, mencoba membuat pemain yang telah menjadi hantu, untuk menjadi Guardian Angel atau malaikat pelindung.
Namun, karena hal tersebut cukup sulit dilakukan, Forest Willard masih memikirkan solusi tepat agar fitur hantu bisa berubah menjadi lebih baik.
Di sisi lain, InnerSloth juga berjanji untuk menghapus pemain curang atau cheater yang mulai banyak bermunculan. Sebab, sangat disayangkan jika popularitas yang belum lama ini hilang karena cheater dan gamplay yang membonsankan.
Karena peningkatan tersebut, pengembang game Among Us, InnerSloth, terus mengupayakan melakukan peningkatan di dalam game.
Bahkan, Among Us versi kedua pun batal diluncurkan, demi meningkatkan kualitas versi pertamanya. BACA JUGA - Raisa Bikin Was-Was Massa Aksi Demo Tolak UU Cipta Kerja
Secara garis besar, gameplay Among Us adalah mencari impostor sebagai tokoh jahat, yang secara diam-diam membunuh crewmate sebagai tokoh baik. Crewmate harus mencari impostor dan mengeluarkannya dari permainan agar bisa menang.
Sementara itu, pemain yang telah dibunuh oleh impostor, akan menjadi hantu. Meski masih bisa melanjutkan misi di permainan, tetapi sering membuat pemainnya merasa bosan dan meninggalkan permainan.
InnerSloth pun berupaya mengatasi hal ini dan berencana merubah alur permainan. Programmer Among Us, Forest Willard, mencoba membuat pemain yang telah menjadi hantu, untuk menjadi Guardian Angel atau malaikat pelindung.
Namun, karena hal tersebut cukup sulit dilakukan, Forest Willard masih memikirkan solusi tepat agar fitur hantu bisa berubah menjadi lebih baik.
Di sisi lain, InnerSloth juga berjanji untuk menghapus pemain curang atau cheater yang mulai banyak bermunculan. Sebab, sangat disayangkan jika popularitas yang belum lama ini hilang karena cheater dan gamplay yang membonsankan.
(wbs)
tulis komentar anda