Pria Ini Ditipu Kekasihnya yang Cantik, Ternyata AI
Kamis, 27 Februari 2025 - 21:26 WIB
Pria Ini Ditipu Kekasihnya yang Cantik. FOTO/ BUSINESS INSIDER
LONDON - Seorang pria di Shanghai ditipu hampir 200.000 yuan dalam hubungan jarak jauh dengan seorang wanita yang sebenarnya diciptakan menggunakan kecerdasan buatan (AI), media pemerintah China melaporkan.
Menurut lembaga penyiaran resmi CCTV, sindikat penipuan tersebut menggunakan perangkat lunak AI generatif untuk membuat gambar dan video realistis seorang wanita muda untuk berpose sebagai 'Nona Jiao'.
Korban, yang diidentifikasi hanya sebagai Liu, ditipu agar menyerahkan uang setelah penipu menggunakan gambar dan video palsu untuk meyakinkannya bahwa 'kekasih' daringnya membutuhkan dana untuk membuka usaha dan membantu kerabatnya yang sakit.
Yang lebih liciknya lagi, para penipu juga membuat kartu identitas dan laporan medis palsu untuk mendukung tipuannya.
Investigasi polisi menemukan bahwa para penipu beroperasi sebagai satu tim, mengirimkan foto dan video yang semuanya dihasilkan melalui AI atau kombinasi beberapa gambar untuk membuat karakter 'Nona Jiao' lebih meyakinkan.
"Selama perkenalan, Liu tidak pernah bertemu langsung dengan Jiao," lapor CCTV.
Rekaman berita juga menunjukkan beberapa gambar seorang wanita dalam berbagai situasi, termasuk memegang palet lukisan dan berdiri di jalan kota.
Munculnya teknologi AI yang mampu menghasilkan teks, gambar, dan video secara realistis telah menyebabkan peningkatan penipuan cyber di seluruh dunia.
Awal bulan ini, raksasa teknologi Meta juga memperingatkan pengguna internet agar waspada terhadap orang yang menjanjikan romansa daring tetapi sebenarnya hanya mencoba menipu orang agar memberikan uang, menyusul peningkatan kasus penipuan menggunakan AI.
Menurut lembaga penyiaran resmi CCTV, sindikat penipuan tersebut menggunakan perangkat lunak AI generatif untuk membuat gambar dan video realistis seorang wanita muda untuk berpose sebagai 'Nona Jiao'.
Korban, yang diidentifikasi hanya sebagai Liu, ditipu agar menyerahkan uang setelah penipu menggunakan gambar dan video palsu untuk meyakinkannya bahwa 'kekasih' daringnya membutuhkan dana untuk membuka usaha dan membantu kerabatnya yang sakit.
Yang lebih liciknya lagi, para penipu juga membuat kartu identitas dan laporan medis palsu untuk mendukung tipuannya.
Investigasi polisi menemukan bahwa para penipu beroperasi sebagai satu tim, mengirimkan foto dan video yang semuanya dihasilkan melalui AI atau kombinasi beberapa gambar untuk membuat karakter 'Nona Jiao' lebih meyakinkan.
"Selama perkenalan, Liu tidak pernah bertemu langsung dengan Jiao," lapor CCTV.
Rekaman berita juga menunjukkan beberapa gambar seorang wanita dalam berbagai situasi, termasuk memegang palet lukisan dan berdiri di jalan kota.
Munculnya teknologi AI yang mampu menghasilkan teks, gambar, dan video secara realistis telah menyebabkan peningkatan penipuan cyber di seluruh dunia.
Awal bulan ini, raksasa teknologi Meta juga memperingatkan pengguna internet agar waspada terhadap orang yang menjanjikan romansa daring tetapi sebenarnya hanya mencoba menipu orang agar memberikan uang, menyusul peningkatan kasus penipuan menggunakan AI.
(wbs)
Lihat Juga :
tulis komentar anda