Qualcomm, Apple, dan Samsung Berebut Ambil Alih Intel

Senin, 04 November 2024 - 15:52 WIB
Bagi Qualcomm, kemampuan mereka untuk memiliki IP X86 adalah sebuah masalah besar, terutama bagi Qualcomm karena perusahaan tersebut saat ini sedang bertengkar dengan ARM terkait masalah lisensi teknologi.

Apple dan Samsung tertarik mengambil alih Intel karena kemampuan perusahaan memproduksi chip pemrosesan sendiri.

Bagi Apple, akuisisi ini dipandang sebagai cara untuk mengurangi ketergantungan pada TSMC, sedangkan bagi Samsung, hal ini akan memberikan mereka keuntungan yang cukup tinggi untuk memiliki pabrik produksi semikonduktor siap pakai di Amerika Serikat.

Intel saat ini bernilai sekitar $90-99 miliar, dan bagi perusahaan yang bertanggung jawab mengembangkan sektor komputasi konsumen dan industri, nilai tersebut cukup rendah sehingga perusahaan bernilai ratusan miliar atau triliunan berpikir untuk mengambil alihnya.

Untuk saat ini hal tersebut masih dianggap sebagai misteri, namun karena Intel bisa dibilang merupakan aset strategis khususnya bagi pemerintah Amerika Serikat, maka tidak heran jika banyak perusahaan yang tertarik untuk mengakuisisinya.
(wbs)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More