Dari Game Online hingga Berbagi Resep Masakan
Sabtu, 29 Agustus 2020 - 14:15 WIB
JAKARTA - Hobi main game online tidak selamanya buruk. Kebiasaan itu ternyata bisa berbuah rezeki melimpah hingga bisa mengubah cita-cita.
Gema Naufal Riantoro (27) youtuber gaming dengan nama Gemmad telah membuktikannya. Dia hobi bermain game sejak kecil sehingga sering membuat kedua orang tuanya kewalahan. Namun, pada fase tertentu dia menemukan titik positifnya saat dirinya mengenal Youtube. (Baca: Memanas, China Usir Kapal Perang AS dari Laut China Selatan)
Gema mampu membuat konten yang menghadirkan puluhan ribu jam tayang di kanal Youtube-nya dan hampir 700.000 subscriber. Penghasilan yang didapatkannya kini mencapai lebih dari Rp10 juta setiap bulannya.
Logat Betawi kental menjadi ciri khas youtuber gaming satu ini. Spontanitasnya yang lucu saat sedang bermain juga membuat Gema memiliki banyak fans yang dia sebut Madders.
Game bukan hal baru baginya. Dia sudah mengenalnya sejak masih TK hingga beralih ke game online sewaktu duduk di kelas 1 SMP. Game memang mengisi hari-harinya. Beruntung sang ayah juga memiliki hobi sama sehingga fasilitas game pun cukup lengkap di rumahnya.
"Papa berusaha masuk dalam dunia saya karena sulit juga lepas dari game. Beliau tidak masalah saya main game online asal di rumah. Baginya itu lebih aman menjaga pergaulan juga dibanding kelamaan main di warnet," cerita Gema. (Baca juga: Mencekam, Polsek Ciracas Dibakar Gerombolan Orang Tak Dikenal)
Sampai akhirnya dia bertemu Afif Yulistian, youtuber gaming senior. Gema pun terinspirasi dan banyak belajar dari Afif agar menjadi youtuber. Tidak ada yang instan. Semua butuh perjuangan.
Gema pun belajar mengedit video dan berbicara interaktif sembari bermain game yang menjadi modal seorang youtuber gaming untuk memikat penonton. "Harus menghibur karena enggak mungkin penonton betah nonton orang main game saja. Enggak jago main enggak masalah, asal bisa menghidupkan suasana," katanya.
Gema pun terus berlatih karena tak mudah membagi fokus antara main game dan terus mengoceh layaknya komentator sepak bola. Sulung dari dua bersaudara ini mengaku akhirnya terbiasa, hingga rasa lelah pun tidak terasa meskipun harus rekaman selama 1-2 jam.
Gema Naufal Riantoro (27) youtuber gaming dengan nama Gemmad telah membuktikannya. Dia hobi bermain game sejak kecil sehingga sering membuat kedua orang tuanya kewalahan. Namun, pada fase tertentu dia menemukan titik positifnya saat dirinya mengenal Youtube. (Baca: Memanas, China Usir Kapal Perang AS dari Laut China Selatan)
Gema mampu membuat konten yang menghadirkan puluhan ribu jam tayang di kanal Youtube-nya dan hampir 700.000 subscriber. Penghasilan yang didapatkannya kini mencapai lebih dari Rp10 juta setiap bulannya.
Logat Betawi kental menjadi ciri khas youtuber gaming satu ini. Spontanitasnya yang lucu saat sedang bermain juga membuat Gema memiliki banyak fans yang dia sebut Madders.
Game bukan hal baru baginya. Dia sudah mengenalnya sejak masih TK hingga beralih ke game online sewaktu duduk di kelas 1 SMP. Game memang mengisi hari-harinya. Beruntung sang ayah juga memiliki hobi sama sehingga fasilitas game pun cukup lengkap di rumahnya.
"Papa berusaha masuk dalam dunia saya karena sulit juga lepas dari game. Beliau tidak masalah saya main game online asal di rumah. Baginya itu lebih aman menjaga pergaulan juga dibanding kelamaan main di warnet," cerita Gema. (Baca juga: Mencekam, Polsek Ciracas Dibakar Gerombolan Orang Tak Dikenal)
Sampai akhirnya dia bertemu Afif Yulistian, youtuber gaming senior. Gema pun terinspirasi dan banyak belajar dari Afif agar menjadi youtuber. Tidak ada yang instan. Semua butuh perjuangan.
Gema pun belajar mengedit video dan berbicara interaktif sembari bermain game yang menjadi modal seorang youtuber gaming untuk memikat penonton. "Harus menghibur karena enggak mungkin penonton betah nonton orang main game saja. Enggak jago main enggak masalah, asal bisa menghidupkan suasana," katanya.
Gema pun terus berlatih karena tak mudah membagi fokus antara main game dan terus mengoceh layaknya komentator sepak bola. Sulung dari dua bersaudara ini mengaku akhirnya terbiasa, hingga rasa lelah pun tidak terasa meskipun harus rekaman selama 1-2 jam.
tulis komentar anda