Mengenal Fitur Ray Tracing di Smarthone, Apa Gunanya?

Rabu, 13 Desember 2023 - 18:32 WIB
Ray tracing akan jadi fitur yang banyak dibicarakan di smartphone di 2024. Tapi, banyak yang belum memahami kegunaannya. Foto: Samsung Newsroom
JAKARTA - Chipset Samsung Exynos 2400 digadang-gadang bakal memberikan dampak besar terhadap grafik di smartphone. Salah satunya, karena fitur ray tracing yang benar-benar berbeda. Apa fungsinya?

Samsung pernah disebut-sebut menggandeng AMD untuk membawa fitur ray tracing ke chipset Exynos buatan mereka. Namun, belakangan Samsung justru mengerjakan versi rays tracing mereka sendiri. Bahkan, teknologi yang dikembangkan SAIT (Samsung Advanced Institute of Technology) itu diklaim lebih baik dari milik AMD dan Nvidia.

Apa sebenarnya fitur ray tracing? Ray tracing adalah teknologi rendering yang memungkinkan simulasi cahaya yang realistis dengan melacak perjalanan sinar cahaya saat mereka berinteraksi dengan objek di lingkungan 3D.



Secara sederhana, ray tracing mensimulasikan perjalanan cahaya dalam dunia virtual. Metode ini digunakan untuk menciptakan grafis lebih realistis, dengan bayangan, refleksi, dan efek pencahayaan yang lebih alami.

Pada smartphone, teknologi ray tracing diharapkan bisa memberikan pengalaman visual lebih realistis. Mengapa ray tracing sebelumnya sangat susah diwujudkan di HP? Sebab, fitur tersebut butuh kekuatan komputasi yang sangat besar. Dan itu dimungkinkan lewat Exynos 2400 yang akan menjadi “the next flagship chipset” di tahun depan.

Chipset ini dibekali dengan peningkatkan pada teknologi ray tracing serta kinerja CPU hingga 1,7x dan kinerja AI hingga 14,7x.

Klaim Samsung, dengan kemampuan ray tracing yang ditingkatkan, pengguna smartphone dengan Exynos 2400 akan merasakan visual grafis yang jauh lebih realitis dan detail, salah satunya untuk gaming.

Samsung sendir akan meluncurkan HP flagship Galaxy S24 pada pertengahan Januari 2024. Galaxy S24 disebut menjadi HP Samsung pertama yang sangat berfokus pada AI, lewat dukungan chipset Exynos 2400.

Dengan Akselerator Kecerdasan Buatan/Neural Processing Unit (NPU), chipset Exynos 2400 bisa melakukan pemrosesan AI di dalam perangkat. Sehingga tidak perlu terhubung ke internet. Ini akan membuat tugas-tugas yang melibatkan AI jadi bisa diselesaikan dengan cepat.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More