Xiaomi Kenalkan Sistem Operasi Baru HyperOS Pengganti MIUI
Selasa, 17 Oktober 2023 - 16:47 WIB
BEIJING - Xiaomi memperkenalkan sistem operasi baru yang akan digunakan, yaitu HyperOS dan menggantikan sistem operasi lama MIUI. Xiaomi berencana menggunakan sistem operasi HyperOS pada tahun 2024, namun belum menyebutkan perangkat apa yang menggunakannya.
Menjawab beberapa pertanyaan dari penggemar, VP Xiaomi, Alvin Tse mengatakan, HyperOS yang akan datang akan menampilkan arsitektur yang benar-benar baru. Jadi diperkirakan HyperOS akan sangat berbeda dengan sistem operasi MIUI.
Lebih penting lagi, HyperOS telah dirancang untuk berfungsi lebih dari sekadar ponsel pintar dan dimaksudkan untuk menyatukan ekosistem Xiaomi yang mencakup beragam produk. Namun, perusahaan asal China tersebut mengatakan bahwa ponsel andalan Xiaomi 14 terbaru akan dilengkapi dengan HyperOS yang sudah diinstal sebelumnya.
“Pada tahun 2014, ketika bisnis IoT mulai terbentuk, kami memulai eksplorasi pengembangan dan verifikasi. Pada tahun 2017, penelitian dan pengembangan sistem baru secara resmi diluncurkan untuk mendukung seluruh perangkat dan aplikasi ekologi dengan kerangka sistem yang terintegrasi,” kata CEO Xiaomi Lei Jun dikutip SINDOnews dari laman phonearena, Selasa (17/10/2023).
Tidak ada tangkapan layar atau informasi lain apa pun tentang HyperOS yang disampaikan Xiaomi. Meskipun Lei Jun menjelaskan bahwa sistem operasi HyperOS dibuat berdasarkan pada integrasi Android yang telah berkembang pesat dan sistem Vela yang dikembangkan Xiaomi.
Menjawab beberapa pertanyaan dari penggemar, VP Xiaomi, Alvin Tse mengatakan, HyperOS yang akan datang akan menampilkan arsitektur yang benar-benar baru. Jadi diperkirakan HyperOS akan sangat berbeda dengan sistem operasi MIUI.
Lebih penting lagi, HyperOS telah dirancang untuk berfungsi lebih dari sekadar ponsel pintar dan dimaksudkan untuk menyatukan ekosistem Xiaomi yang mencakup beragam produk. Namun, perusahaan asal China tersebut mengatakan bahwa ponsel andalan Xiaomi 14 terbaru akan dilengkapi dengan HyperOS yang sudah diinstal sebelumnya.
“Pada tahun 2014, ketika bisnis IoT mulai terbentuk, kami memulai eksplorasi pengembangan dan verifikasi. Pada tahun 2017, penelitian dan pengembangan sistem baru secara resmi diluncurkan untuk mendukung seluruh perangkat dan aplikasi ekologi dengan kerangka sistem yang terintegrasi,” kata CEO Xiaomi Lei Jun dikutip SINDOnews dari laman phonearena, Selasa (17/10/2023).
Tidak ada tangkapan layar atau informasi lain apa pun tentang HyperOS yang disampaikan Xiaomi. Meskipun Lei Jun menjelaskan bahwa sistem operasi HyperOS dibuat berdasarkan pada integrasi Android yang telah berkembang pesat dan sistem Vela yang dikembangkan Xiaomi.
(wib)
tulis komentar anda