Pro Kontra Bentuk Bumi, Teori Terkini Bumi Itu Penyok

Selasa, 15 Agustus 2023 - 10:02 WIB
Tapi ada pandangan visioner untuk merekonstruksi geoid pada fase awalnya. Jadi Pal dan Ghosh menelusuri kembali pembentukan geoid masif dengan memodelkan bagaimana lempeng tektonik meluncur di atas mantel Bumi yang panas dan lengket selama 140 juta tahun terakhir.



Saat itu, lempeng tektonik India baru saja mulai melepaskan diri dari benua super, Gondwana, untuk memulai perjalanannya ke utara. Saat lempeng India maju, dasar laut samudra purba yang disebut Laut Tethys tenggelam ke dalam mantel Bumi, dan Samudra Hindia terbuka di belakangnya.

Pal dan Ghosh menjalankan simulasi menggunakan lebih dari selusin model komputer gerakan lempeng dan gerakan mantel, membandingkan bentuk rendah samudera yang diprediksi model tersebut dengan pengamatan penyok itu sendiri. Model-model yang mereproduksi geoid rendah Samudra Hindia dalam bentuknya saat ini semuanya memiliki satu kesamaan: semburan magma panas dan berkepadatan rendah yang melayang di bawahnya.

Selain struktur mantel, ada yang membuat geoid menjadi rendah; jika ada kompomen yang naik cukup tinggi. Mengingat hasil mereka konsisten dengan elemen pekerjaan pemodelan Ghosh sebelumnya dari 2017, duo ini menyarankan gumpalan tanda didorong ke atas setelah dasar laut Tethys tenggelam ke dalam mantel bawah, mengganggu 'gumpalan Afrika' yang terkenal.

Namun, beberapa peneliti tidak yakin. Mereka menginformasikan belum ada bukti seismografi yang jelas bahwa gumpalan simulasi sebenarnya ada di bawah Samudra Hindia. Meski data geoid akan segera terungkap, para peneliti merasa tidak perlu terburu-buru menyimpulkan. Lantaran geoid rendah diperkirakan akan bertahan selama jutaan tahun lagi, sehingga kesan bumi penyok masih membekas lama.
(msf)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More