Pameran Teknologi CES 2021 Bakal Digelar Online
Rabu, 29 Juli 2020 - 14:09 WIB
CALIFORNIA - Pameran teknologi Consumer Electronics Show (CES) 2021 dipastikan akan digelar secara virtual. Menurut penyelenggara Consumer Technology Association (CTA), dipilih digelar secara online dikarenakan adanya kekhawatiran virus corona.
Kepala eksekutif CTA, Gary Shapiro, mengatakan keputusan itu dibuat sekarang untuk memberi perusahaan dan mitra waktu untuk menyusun rencana mereka.( Baca juga:Cadas, Bahlil Tekankan Tak Boleh Ada PHK di Industri Padat Karya )
Acara CES online ini akan dijadwalkan berlangsung pada 6-9 Januari 2021.
"Kami belum yakin ada vaksin yang akan tersedia dan aman yang sudah diuji hingga Januari nanti," kata Shapiro dikutip dari Reuters, Kamis (29/7/2020).
Sementara raksasa teknologi, seperti Apple, Google, dan Samsung, memiliki acara peluncuran produk sendiri dan perusahaan yang meluncurkan eprangkat elektronik di CES umumnya lebih kecil.
Pameran tersebut sudah menjadi agenda penting bagi perusahaan teknologi dan pengunjung.
CES sendiri merupakan agenda tahunan terbesar yang digelar di Las Vegas. Pembatalan acara offline ini akan menjadi pukulan berat bagi kota itu. Sebab dengan adanya acara CES, hotel-hotel akan ramai pengunjung dan harga pun ikut melambung selama acara berlangsung.
Harga untuk CES 2021 belum diputuskan Tapi, jika berkaca pada acara CES 2020 yang juga digelar secara online, tikernye berkisar antara USD 300 hingga USD 1.700.
Menurut CTA, CES 2020 diikuti sekitar 170.000 peserta, termasuk 60.000 peserta internasional.
Kepala eksekutif CTA, Gary Shapiro, mengatakan keputusan itu dibuat sekarang untuk memberi perusahaan dan mitra waktu untuk menyusun rencana mereka.( Baca juga:Cadas, Bahlil Tekankan Tak Boleh Ada PHK di Industri Padat Karya )
Acara CES online ini akan dijadwalkan berlangsung pada 6-9 Januari 2021.
"Kami belum yakin ada vaksin yang akan tersedia dan aman yang sudah diuji hingga Januari nanti," kata Shapiro dikutip dari Reuters, Kamis (29/7/2020).
Sementara raksasa teknologi, seperti Apple, Google, dan Samsung, memiliki acara peluncuran produk sendiri dan perusahaan yang meluncurkan eprangkat elektronik di CES umumnya lebih kecil.
Pameran tersebut sudah menjadi agenda penting bagi perusahaan teknologi dan pengunjung.
CES sendiri merupakan agenda tahunan terbesar yang digelar di Las Vegas. Pembatalan acara offline ini akan menjadi pukulan berat bagi kota itu. Sebab dengan adanya acara CES, hotel-hotel akan ramai pengunjung dan harga pun ikut melambung selama acara berlangsung.
Harga untuk CES 2021 belum diputuskan Tapi, jika berkaca pada acara CES 2020 yang juga digelar secara online, tikernye berkisar antara USD 300 hingga USD 1.700.
Menurut CTA, CES 2020 diikuti sekitar 170.000 peserta, termasuk 60.000 peserta internasional.
(wbs)
tulis komentar anda