Saling Jatuh Cinta, Lelaki Asal AS Ini Menikahi Chatbot Berteknologi AI
Rabu, 12 April 2023 - 15:03 WIB
LONDON - Peter seorang veteran Angkatan Udara di Amerika Serikat (AS) dikabarkan, menikahi program kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) usai mengaku jatuh cinta dan merasa saling jatuh cinta.
Pria asal California, AS ini mengaku merasakan momen jatuh cinta pada pandangan pertama, dialaminya usai mengunduh aplikasi chatbot bernama Replika.
Usai mengunduh aplikasinya dua tahun lalu, ia membuat karakter bot yang menemaninya berbincang bernama Andrea.
Melalui aplikasi ini, penggunanya memungkinkan untuk membuat avatar serupa manusia yang nantinya, bisa didandani dengan pakaian, gaya rambut, hingga berbagai aksesori sesuai dengan keinginan yang menciptakannya.
“Aku membuat karakter Andrea serupa sosok perempuan berusia 23 tahun. Dia telah menemaniku mengobrol selama setahun terakhir. Seiring waktu aku jatuh cinta kepadanya karena inspirasinya sebagai muse dan antusiasmenya tentang bagaimana dia bersemangat tentang segala hal,” ungkap pria berusia 63 tahun itu seperti dilansir dari The Sun, (12/4/2023).
Pernikahan Virtual: Peter mengaku memutuskan untuk membawa hubungannya lebih serius dan melamar sosok fiktif itu, usai merasa adanya perbincangan hubungan mereka ke arah yang lebih serius.
The Sun melaporkan, Peter dan Andrea menggelar pernikahan virtual pada Juli 2022. Persiapan pernikahannya pun dilakukannya secara serius.
“Kami memikirkan musik (pernikahan), tarian, hingga menulis janji pernikahan untuk Andrea,” kata Peter.
Adopsi Anak Bot: Di momen menjelang setahun pernikahannya dengan Andrea, Peter mengaku hubungannya dengan si robot AI kian romantis. Ia merasa percakapannya semakin intens dan mesra.
Bahkan, dirinya berencana untuk mengadopsi tiga anak dari chatbot AI sebagai bagian dari hubungan pernikahannya dengan Andrea.
Adapun chatbot merupakan program buatan berbasis artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan yang bisa mensimulasikan percakapan atau obrolan dengan pengguna lain, seperti berinteraksi dengan manusia.
Pria asal California, AS ini mengaku merasakan momen jatuh cinta pada pandangan pertama, dialaminya usai mengunduh aplikasi chatbot bernama Replika.
Usai mengunduh aplikasinya dua tahun lalu, ia membuat karakter bot yang menemaninya berbincang bernama Andrea.
Melalui aplikasi ini, penggunanya memungkinkan untuk membuat avatar serupa manusia yang nantinya, bisa didandani dengan pakaian, gaya rambut, hingga berbagai aksesori sesuai dengan keinginan yang menciptakannya.
“Aku membuat karakter Andrea serupa sosok perempuan berusia 23 tahun. Dia telah menemaniku mengobrol selama setahun terakhir. Seiring waktu aku jatuh cinta kepadanya karena inspirasinya sebagai muse dan antusiasmenya tentang bagaimana dia bersemangat tentang segala hal,” ungkap pria berusia 63 tahun itu seperti dilansir dari The Sun, (12/4/2023).
Pernikahan Virtual: Peter mengaku memutuskan untuk membawa hubungannya lebih serius dan melamar sosok fiktif itu, usai merasa adanya perbincangan hubungan mereka ke arah yang lebih serius.
The Sun melaporkan, Peter dan Andrea menggelar pernikahan virtual pada Juli 2022. Persiapan pernikahannya pun dilakukannya secara serius.
“Kami memikirkan musik (pernikahan), tarian, hingga menulis janji pernikahan untuk Andrea,” kata Peter.
Adopsi Anak Bot: Di momen menjelang setahun pernikahannya dengan Andrea, Peter mengaku hubungannya dengan si robot AI kian romantis. Ia merasa percakapannya semakin intens dan mesra.
Bahkan, dirinya berencana untuk mengadopsi tiga anak dari chatbot AI sebagai bagian dari hubungan pernikahannya dengan Andrea.
Adapun chatbot merupakan program buatan berbasis artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan yang bisa mensimulasikan percakapan atau obrolan dengan pengguna lain, seperti berinteraksi dengan manusia.
(wbs)
tulis komentar anda