Huawei Ramaikan Acara Global CSR di Yogyakarta
A
A
A
YOGYAKARTA - Penyedia solusi teknologi informasi dan komunikasi (TIK) global terkemuka, Huawei turut berpartisipasi dalam acara Global CSR Summit ketujuh. Acara ini berlangsung pada 19 – 20 Maret 2015 di Yogyakarta, dan diikuti oleh lebih dari 150 peserta dari seluruh Asia.
Huawei ikut serta dalam panel diskusi CSR Technologists, dengan mengusung tema Innovative Technologies untuk massa menuju masyarakat inklusif. Diskusi tersebut selaras dengan program CSR Huawei dan strategi berkelanjutan yang fokus untuk menjembatani kesenjangan digital, serta menciptakan kesempatan melalui pendidikan.
Head of CSR Huawei, Holy Ranivozanany mengemukakan, dengan perkembangan TIK yang pesat, perusahaan memerlukan tenaga kerja terbaik untuk mengembangkan teknologi-teknologi inovatif untuk menghubungkan semua orang. "Hal ini menjadi alasan utama kami untuk berinvestasi dalam pengembangan manusia, dan talenta sebagai bagian dari kontribusi sosial kami," ujarnya melalui surat elektronik kepada Sindonews, Jumat (20/3/2015).
Huawei telah meluncurkan program “Seeds for the Future”, sebuah program berskala global. Program ini diadakan pada 2008, bertujuan mengembangkan talenta lokal di bidang TIK, berbagi pengetahuan, mempromosikan pemahaman yang lebih baik tentang sektor telekomunikasi, dan mendorong perkembangan di skala regional, serta partisipasi di komunitas digital.
Melalui kerja sama dengan lebih dari 100 universitas, program ini telah memberikan manfaat kepada ribuan mahasiswa dari 30 negara lebih. Di Indonesia sendiri, Huawei telah memberikan dukungan pada pengembangan sumber daya manusia di bidang TIK. Melalui sejumlah program pendidikan, yang terdiri dari kegiatan magang, beasiswa dan pelatihan mahasiswa di Tiongkok dan beberapa pusat pelatihan.
Pada masa mendatang, Huawei akan terus bekerja sama dengan beberapa mitra lainnya dalam program yang memelihara talenta, mengembangkan sektor pendidikan. Tidak hanya itu, perusahaan berbasis di China ini turut memperbaiki akses komunikasi di Indonesia dan dunia, dengan menggunakan potensi teknologi komunikasi secara optimal.
Huawei ikut serta dalam panel diskusi CSR Technologists, dengan mengusung tema Innovative Technologies untuk massa menuju masyarakat inklusif. Diskusi tersebut selaras dengan program CSR Huawei dan strategi berkelanjutan yang fokus untuk menjembatani kesenjangan digital, serta menciptakan kesempatan melalui pendidikan.
Head of CSR Huawei, Holy Ranivozanany mengemukakan, dengan perkembangan TIK yang pesat, perusahaan memerlukan tenaga kerja terbaik untuk mengembangkan teknologi-teknologi inovatif untuk menghubungkan semua orang. "Hal ini menjadi alasan utama kami untuk berinvestasi dalam pengembangan manusia, dan talenta sebagai bagian dari kontribusi sosial kami," ujarnya melalui surat elektronik kepada Sindonews, Jumat (20/3/2015).
Huawei telah meluncurkan program “Seeds for the Future”, sebuah program berskala global. Program ini diadakan pada 2008, bertujuan mengembangkan talenta lokal di bidang TIK, berbagi pengetahuan, mempromosikan pemahaman yang lebih baik tentang sektor telekomunikasi, dan mendorong perkembangan di skala regional, serta partisipasi di komunitas digital.
Melalui kerja sama dengan lebih dari 100 universitas, program ini telah memberikan manfaat kepada ribuan mahasiswa dari 30 negara lebih. Di Indonesia sendiri, Huawei telah memberikan dukungan pada pengembangan sumber daya manusia di bidang TIK. Melalui sejumlah program pendidikan, yang terdiri dari kegiatan magang, beasiswa dan pelatihan mahasiswa di Tiongkok dan beberapa pusat pelatihan.
Pada masa mendatang, Huawei akan terus bekerja sama dengan beberapa mitra lainnya dalam program yang memelihara talenta, mengembangkan sektor pendidikan. Tidak hanya itu, perusahaan berbasis di China ini turut memperbaiki akses komunikasi di Indonesia dan dunia, dengan menggunakan potensi teknologi komunikasi secara optimal.
(dyt)