Permintaan Lemari Es Tembus Angka 4,37 Juta Unit

JAKARTA - Pada tahun ini, permintaan lemari es di Indonesia diproyeksikan menembus angka 4,37 juta unit. Vice President SEID, Masanobu Fujii mengemukakan, dari angka tersebut produk Sharp akan mampu menguasai 35% dari total market share atau sebanyak 1,525 juta unit, dengan kontribusi sebesar 64% dari lemari es satu pintu dan 25% dari lemari es dua pintu secara nasional.

"Dua kategori ini memang memberi kontribusi sangat signifikan, yaitu sekitar hampir 90%. Gambaran ini membuat SEID optimis pasar lemari es kami masih bisa terus tumbuh hingga 10-15% pada 2014," ucapnya saat jumpa pers di Jakarta, (16/7/2014) malam.

Fujii menambahkan, untuk pangsa pasar di Indonesia cukup baik, dengan catatan pertumbuhan ekonomi di Indonesia sebesar 5% tetap dipertahankan.

"Penjualan Sharp di Indonesia sangat penting, dibandingkan negara Asia lainnya. Indonesia dijadikan perluasaan penjualan Sharp untuk meningkatkan penjualan di negara-negara Asia," terangnya.

Sementara itu, Product Marketing General Manager PT SEID, Herdiana Anita Pisceria menjelaskan, pada Januari hingga Mei 2014 tidak ada pertumbuhan terhadap penjualan, namun pada Juni lalu pertumbuhan penjualan cukup baik.

"Mungkin karena ada moment puasa dan lebaran, jadi para Ibu membeli lemari es dan ini ajang kami jualan lemari es,"tutupnya.