Fujifilm Luncurkan Kamera Mirrorless X-T Versi Harga Terjangkau
Sabtu, 25 Januari 2020 - 09:57 WIB
Fujifilm Luncurkan Kamera Mirrorless X-T Versi Harga Terjangkau
A
A
A
TOKYO - Fujifilm baru saja meluncurkan pilihan alternatif kamera mirrorless X-T dengan harga terjangkau, namanya X-T200. Kamera ini penerus X-T100 dan menyematkan banyak potongan fitur baru yang umumnya berasal dari X-A7 yang juga baru diluncurkan perusahaan.
Fujifilm X-T200 menampilkan desain yang lebih baru dari X-T100. Di bagian depan ada pegangan baru yang membuat model ini lebih nyaman digunakan. Sementara pada bagian belakang, d-pad bundar telah memberi jalan ke joystick. X-T200 juga lebih ringan 80 gram dibandingkan pendahulunya.
Dilansir laman GSM Arena, Fujifilm X-T200 memiliki sensor APS-C 24.2MP dari seri X-A7. Fujifilm mengklaim peningkatan kinerja autofokus pada kamera baru di atas X-T100, dengan titik autofokus deteksi fase pada sensor.
![Fujifilm Luncurkan Kamera Mirrorless X-T Versi Harga Terjangkau]()
Kabel tembaga untuk sensor meningkatkan kecepatan pembacaan data sebesar 3,5x, mengurangi rolling shutter. Kamera ini mampu melakukan pemotretan beruntun 8fps dengan AF, meskipun kemungkinan tidak terlalu lama dengan buffer yang relatif terbatas.
Fujifilm X-T200 memiliki tampilan layar sentuh baru yang sepenuhnya mengartikulasikan, sama seperti yang ada pada X-A7. Layar memiliki rasio aspek 16:9, dioptimalkan untuk video, dan mendapat tingkat kecerahan 1.000 nits. Jendela bidik elektronik sama dengan yang ada pada X-T100, dengan perbesaran 0,62x, dan resolusi 2,36M dot.
Fitur X-T200 secara signifikan meningkatkan fitur video. Sementara X-T100 merekam video 4K pada 15fps yang tidak dapat digunakan, X-T200 dapat merekam 4K pada 30fps atau 1080p pada 120fps. Fitur memiliki input mikrofon dan menggunakan adaptor USB-C ke 3.5mm yang disediakan, pengguna juga dapat mencolokkan sepasang headphone untuk memantau audio.
Autofocus juga sangat ditingkatkan dalam video. Anda sekarang mendapatkan pelacakan wajah dan mata selama video dan dapat memilih untuk fokus pada orang tertentu dalam sekelompok orang.
![Fujifilm Luncurkan Kamera Mirrorless X-T Versi Harga Terjangkau]()
Ada juga mode video HDR, yang secara teknis masih berupa video SDR tetapi menangkap rentang dinamis yang lebih luas menggunakan pemetaan nada. Mode gimbal digital ditambahkan untuk menstabilkan rekaman secara elektronik dan editor video yang memungkinkan Anda memotong dan memotong file sebelum Anda membaginya ke smartphone yang terhubung. Seperti kamera Fujifilm lainnya, pemiliknya mendapatkan mode simulasi film, termasuk Velvia dan PROVIA.
Fujifilm X-T200 dibanderol dengan harga Rp9,5 juta untuk bodi atau Rp11 juta dengan lensa kit XC15-45mmF3.5-5.6 OIS PZ. Fujifilm juga meluncurkan lensa XC35mmF2 seharga Rp2,7 juta.
Kamera dan lensa baru tersebut akan tersedia pada bulan Februari. Untuk warna, kamera akan tersedia dalam tiga warna, yaitu perak, hitam, dan emas.
Fujifilm X-T200 menampilkan desain yang lebih baru dari X-T100. Di bagian depan ada pegangan baru yang membuat model ini lebih nyaman digunakan. Sementara pada bagian belakang, d-pad bundar telah memberi jalan ke joystick. X-T200 juga lebih ringan 80 gram dibandingkan pendahulunya.
Dilansir laman GSM Arena, Fujifilm X-T200 memiliki sensor APS-C 24.2MP dari seri X-A7. Fujifilm mengklaim peningkatan kinerja autofokus pada kamera baru di atas X-T100, dengan titik autofokus deteksi fase pada sensor.
Kabel tembaga untuk sensor meningkatkan kecepatan pembacaan data sebesar 3,5x, mengurangi rolling shutter. Kamera ini mampu melakukan pemotretan beruntun 8fps dengan AF, meskipun kemungkinan tidak terlalu lama dengan buffer yang relatif terbatas.
Fujifilm X-T200 memiliki tampilan layar sentuh baru yang sepenuhnya mengartikulasikan, sama seperti yang ada pada X-A7. Layar memiliki rasio aspek 16:9, dioptimalkan untuk video, dan mendapat tingkat kecerahan 1.000 nits. Jendela bidik elektronik sama dengan yang ada pada X-T100, dengan perbesaran 0,62x, dan resolusi 2,36M dot.
Fitur X-T200 secara signifikan meningkatkan fitur video. Sementara X-T100 merekam video 4K pada 15fps yang tidak dapat digunakan, X-T200 dapat merekam 4K pada 30fps atau 1080p pada 120fps. Fitur memiliki input mikrofon dan menggunakan adaptor USB-C ke 3.5mm yang disediakan, pengguna juga dapat mencolokkan sepasang headphone untuk memantau audio.
Autofocus juga sangat ditingkatkan dalam video. Anda sekarang mendapatkan pelacakan wajah dan mata selama video dan dapat memilih untuk fokus pada orang tertentu dalam sekelompok orang.
Ada juga mode video HDR, yang secara teknis masih berupa video SDR tetapi menangkap rentang dinamis yang lebih luas menggunakan pemetaan nada. Mode gimbal digital ditambahkan untuk menstabilkan rekaman secara elektronik dan editor video yang memungkinkan Anda memotong dan memotong file sebelum Anda membaginya ke smartphone yang terhubung. Seperti kamera Fujifilm lainnya, pemiliknya mendapatkan mode simulasi film, termasuk Velvia dan PROVIA.
Fujifilm X-T200 dibanderol dengan harga Rp9,5 juta untuk bodi atau Rp11 juta dengan lensa kit XC15-45mmF3.5-5.6 OIS PZ. Fujifilm juga meluncurkan lensa XC35mmF2 seharga Rp2,7 juta.
Kamera dan lensa baru tersebut akan tersedia pada bulan Februari. Untuk warna, kamera akan tersedia dalam tiga warna, yaitu perak, hitam, dan emas.
(mim)
