Paruh Pertama 2019, Xiaomi Kirim 60 Juta Smartphone
A
A
A
JAKARTA - Xiaomi baru saja merilis laporan pendapatan mereka selama kuartal pertama 2019. Laporan tersebut menyebutkan, pendapatan Xiaomi mencapai CNY95,71 miliar atau sekitar USD13,56 miliar atau sekitar Rp193,7 triliun.
Angkat tersebut meningkat 20 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Dilansir dari GSM Arena, Sabtu (24/8/2019) keuntungan bersih Xiaomi juga mengalami peningkatan menjadi sebesar CNY5,72 miliar atau sekitar USD810,36 juta (Rp11,57 triliun), meningkat 49,8 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya
Xiaomi mencatat telah mengapalkan sebanyak 60 juta unit pada periode enam bulan tersebut. Tak hanya mengandalkan penjualan smartphone, lini TV Xiaomi juga dilaporkan mengalami kesuksesan.
Bisnis pada lini TV Xiaomi menduduki peringkat pertama di China dengan penjualan sebanyak 5,4 juta unit selama paruh pertama 2019, dan masuk ke dalam daftar lima besar produsen TV teratas di pasar global.
CEO Xiaomi Lei Jun mengaku dirinya puas dengan performa tersebut dan menyebut bahwa perusahaannya akan memperpanjang komitmennya di ranah 5G dan IoT, sembari meningkatkan investasi di ranah Penelitian dan Pengembangan (R&D).
Diketahui Xiaomi menggelontorkan investasi untuk R&D sebesar CNY3,3 miliar atau sekitar USD467,44 juta (Rp6,6 triliun), 30 persen lebih besar jika dibandingkan dengan tahun 2018 lalu.
Xiaomi mengunggulkan solusi IoT yang kini telah memasarkan 196 juta perangkat di seluruh dunia. Pendapatan layanan internet juga mengalami peningkatan menjadi CNY8.8 miliar atau sekitar USD1,25 miliar (Rp17,7 triliun), meningkat 108 persen jika dibandingkan dengan tahun 2018.
Angkat tersebut meningkat 20 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Dilansir dari GSM Arena, Sabtu (24/8/2019) keuntungan bersih Xiaomi juga mengalami peningkatan menjadi sebesar CNY5,72 miliar atau sekitar USD810,36 juta (Rp11,57 triliun), meningkat 49,8 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya
Xiaomi mencatat telah mengapalkan sebanyak 60 juta unit pada periode enam bulan tersebut. Tak hanya mengandalkan penjualan smartphone, lini TV Xiaomi juga dilaporkan mengalami kesuksesan.
Bisnis pada lini TV Xiaomi menduduki peringkat pertama di China dengan penjualan sebanyak 5,4 juta unit selama paruh pertama 2019, dan masuk ke dalam daftar lima besar produsen TV teratas di pasar global.
CEO Xiaomi Lei Jun mengaku dirinya puas dengan performa tersebut dan menyebut bahwa perusahaannya akan memperpanjang komitmennya di ranah 5G dan IoT, sembari meningkatkan investasi di ranah Penelitian dan Pengembangan (R&D).
Diketahui Xiaomi menggelontorkan investasi untuk R&D sebesar CNY3,3 miliar atau sekitar USD467,44 juta (Rp6,6 triliun), 30 persen lebih besar jika dibandingkan dengan tahun 2018 lalu.
Xiaomi mengunggulkan solusi IoT yang kini telah memasarkan 196 juta perangkat di seluruh dunia. Pendapatan layanan internet juga mengalami peningkatan menjadi CNY8.8 miliar atau sekitar USD1,25 miliar (Rp17,7 triliun), meningkat 108 persen jika dibandingkan dengan tahun 2018.
(wbs)