Wakil Indonesia, Bigetron Capai Posisi Runner-up di PMCO 2019 Shanghai

Senin, 20 Mei 2019 - 19:35 WIB
Wakil Indonesia, Bigetron...
Wakil Indonesia, Bigetron Capai Posisi Runner-up di PMCO 2019 Shanghai
A A A
JAKARTA - Perhelatan akbar turnamen profesional e-sport dunia, PUBG Mobile Club Open (PMCO) 2019, memasuki tahapan kualifikasi wilayah Asia Tenggara minggu kedua di Shanghai, China, pekan lalu. Tim Illuminate The Murder dari Thailand memuncaki klasemen sementara, sedangkan tim Indonesia, Bigetron, membuntuti di posisi kedua.

Dengan sponsor resmi Vivo, PMCO 2019 tahapan kualifikasi Asia Tenggara diikuti oleh 24 tim, yang berasal dari babak final nasional perwakilan dari enam negara dan empat tim wildcard. Keenam negara tersebut adalah Indonesia, Kamboja, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Vietnam. Ke-24 tim terbaik tersebut memperebutkan total hadiah USD 2,5 juta.

Gaga Li, Head of PUBG Mobile SEA E-Sport, menjelaskan PMCO 2019 adalah bentuk komitmen PUBG Mobile terhadap perkembangan e-sport di seluruh dunia. Pihaknya juga memiliki visi agar PUBG Mobile dapat selalu menjadi inspirasi dan para pemain termasuk kalangan profesional dapat mengembangkan bakat mereka melalui turnamen e-sport seperti ini.

"Kami juga berkomitmen memberikan pengalaman lebih dan membangun interaksi dengan para pemain. Dan yang terpenting, terus memperluas kesempatan kerja sama dengan para mitra untuk mengembangkan sistem terbaik," ujar Gaga dalam keterangan persnya di Jakarta, akhir pekan lalu.

Grand final di Berlin

Di PMCO 2019, para tim akan bertanding selama kurang lebih lima pekan dengan lima hari bertanding di setiap pekan. Keseluruhan tim akan bertarung memperebutkan 16 tempat di tahapan Grand Final Asia Tenggara.

Ketentuan tim yang lolos adalah empat tim dengan peringkat tertinggi di tiap wilayah berbeda, serta 12 tim terbaik di tahapan kualifikasi ini. Babak Grand Final Asia Tenggara akan diselenggarakan dalam rentan waktu tiga hari dengan total 12 pertandingan.

Sebelumnya, dalam upacara pembukaan Tahapan Kualifikasi PMCO Asia Tenggara, James Yang, Direktur PUBG Mobile Global e-Sports, menegaskan setelah memenangkan turnamen Asia Tenggara, sebanyak 16 tim akan mewakili total 10 wilayah utama untuk bertarung di babak Final Global termasuk Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa, Asia Tengah, India, Cina, Jepang, Korea, Asia Tenggara, dan Wildcard Asia. Semua tim itu akan bersaing untuk memenangkan gelar PUBG Mobile Club Open terbaik di babak final global di Berlin, Jerman.

"Melalui PMCO 2019, apa yang ingin kami lakukan pada 2019 adalah mencapai target mobilitas, aksesibilitas, gaya hidup, dan memobilisasi e-sport, pungkas James.

Masih tersisa waktu dua pekan lagi, ayo dukung tim perwakilan dari Indonesia lainnya untuk jadi yang terbaik dan membawa pulang gelar Juara Dunia PUBG Mobile Club Open 2019!
(wbs)
Berita Terkait
Garena Kolaborasi dengan...
Garena Kolaborasi dengan Netflix Hadirkan Money Heist dalam Game
E-Sports Menjadi Industri...
E-Sports Menjadi Industri Raksasa dengan Nilai Rp14,6 Triliun
Fakta Stray Mampu Sabet...
Fakta Stray Mampu Sabet Game Terbaik di The Game Awards 2022
Pakai Unreal Engine...
Pakai Unreal Engine 5, Krafton Pamer Game Mirip The Sims
6 Fakta Tersembunyi...
6 Fakta Tersembunyi New Class Crusader dari Ragnarok Origin
3 Indonesia Adakan Kompetisi...
3 Indonesia Adakan Kompetisi untuk Gamers dan Cosplayer di Tanah Air
Berita Terkini
Sambut A Minecraft Movie,...
Sambut A Minecraft Movie, Cinepolis Cinemas Luncurkan Virtual Cinema Experience
9 jam yang lalu
Warga AS Borong Produk...
Warga AS Borong Produk China di TikTok dan Amazon
10 jam yang lalu
Washington Gelar Sidang...
Washington Gelar Sidang Kasus Antimonopoli Meta
17 jam yang lalu
China Hentikan Ekspor...
China Hentikan Ekspor Unsur Tanah dan Magnet untuk Industri Chip AS
18 jam yang lalu
Donald Trump Pastikan...
Donald Trump Pastikan HP dan Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Baru
20 jam yang lalu
Teknologi 3D Ungkap...
Teknologi 3D Ungkap Detik-detik Tenggelamnya Kapal Tiranic
21 jam yang lalu
Infografis
Kapal Induk Kedua Tiba...
Kapal Induk Kedua Tiba di Timur Tengah, AS Serius Ancam Iran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved