Susah Hentikan Spammer, Twitter Lakukan Perubahan Ini

Selasa, 09 April 2019 - 19:00 WIB
Susah Hentikan Spammer,...
Susah Hentikan Spammer, Twitter Lakukan Perubahan Ini
A A A
CALIFORNIA - Dalam upaya menghentikan spammer mengambil alih akun Twitter, aplikasi media sosial ini membatasi jumlah pengikut yang dapat ditambahkan ke akun dalam satu hari.

Sebelumnya, satu akun Twitter bisa menambah mengikuti hingga 1.000 akun. Sekarang pengguna hanya bisa menambah sebanyak 400 pengikut dalam satu hari.

Strategi ini dinilai bisa mencegah spammer dari menambahkan pengikutnya dalam jumlah besar untuk kemudian menghapusnya dalam "bulk". Aturan agresif ini akan diterapkan tanpa memandang siapa pemilik akun dan jika dilanggar ada dampak yang harus dibayar.

Dengan menambahkan banyak pengikut, spammer berharap mayoritas akan mengikuti mereka kembali. Mereka yang melakukannya segera menemukan sejumlah spam dalam timeline-nya.

Ini adalah siklus yang terus berulang. Dalam serangkaian tweet, Yoel Roth dari Twitter menjelaskan, menurunkan jumlah pengikut sehari dari 1.000 menjadi 400 tidak akan menghentikan spammer. Namun hal itu setidaknya akan memperlambat aksi mereka. "Batas 400 akan membuat setiap akun spam kurang efektif, lebih lambat, dan lebih mahal untuk beroperasi," katanya seperti dikutip oleh laman Phone Arena.

Roth menambahkan, Twitter memutuskan untuk membuat batasan baru itu karena memungkinkan orang untuk mengikuti akun yang mereka minati bisa menghentikan sebagian besar spam. Hampir setengah dari akun yang mengikuti 400 pengguna Twitter per hari terlibat dalam churning. Ini didefinisikan sebagai "berulang kali mengikuti dan berhenti mengikuti akun yang sama" dalam upaya menumbuhkan jumlah pengikut yang dimiliki oleh pelanggan Twitter.

Dia menyebutkan, 99,87% penggunaan Twitter tidak akan terpengaruh oleh aturan baru ini. Benarkah?
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7395 seconds (0.1#10.140)