Samsung Electronics Indonesia Ubah Galaxy J Jadi Galaxy A

Selasa, 19 Maret 2019 - 08:19 WIB
Samsung Electronics...
Samsung Electronics Indonesia Ubah Galaxy J Jadi Galaxy A
A A A
Di awal 2019, PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN) terus berupaya untuk memperbaiki lini produk mereka. Di segmen premium, misalnya, posisi mereka sudah solid lewat kehadiran keluarga Samsung Galaxy S10. Kini, Samsung berupaya untuk memperbaiki lini entry level.

Ya, kini tidak ada lagi Galaxy J. Karena diganti jadi Galaxy A. Nama Galaxy A sendiri tidak asing bagi pengguna di Indonesia. Dua varian yang terpopuler, A6 dan A8, dirilis pada 2018 silam dan menyasar segmen menengah. Di awal 2019, Galaxy A membawa identitas baru. Yakni, ponsel dengan layar dan kamera canggih, baterai tahan lama dan penyimpanan data lebih besar.

Targetnya, para milienials. Segmennya mulai entry level hingga menengah. Varian keluarga Galaxy A banyak. Yakni A50|30|20|10.
Galaxy A50, misalnya, memiliki fitur premium. Antara lain layar Infinity-U, kamera Ultra Wide, Scene Optimizer. Lalu, ada Galaxy A10 yang dilengkapi fitur sesuai bagi generasi live seperti kapasitas memori yang besar, kamera dan baterai tahan lama.

Samsung menyebut pasar ”generasi live” memiliki kebutuhan untuk bisa mendapatkan solusi dengan cepat. Mereka ingin terkoneksi dengan cepat, bahkan melakukan banyak hal secara live seperti streaming di sosial media, chat dan video, streaming konten musik dan film, berbelanja hingga transaksi online. Semuanya dilakukan secara cepat dan live.

Kebutuhan always on, juga menjadi hal penting bagi generasi live. Berbagi, menangkap momen, berkomunikasi, dan mengkonsumsi, lalu dibagikan secara live, bukan lagi sekadar selfie. Menurut data yang dirilis Instagram, lebih dari 400 juta pengguna per hari membagikan cerita mereka melalui Instagram Story.

”Kami mengamati konsumen Galaxy A. Mereka senang sekali berbagi konten. Nge-live, demikian istilah mereka, menjadi sarana yang mereka sukai saat ini. Menjawab tantangan di Era of Live ini, kami meningkatkan fitur Galaxy A, terutama kamera, agar live mereka menjadi lebih menarik,” ungkap Denny Galant, Head of Product Marketing IT & Mobile, Samsung Electronics Indonesia.

Menurut Denny, kebutuhan akan kamera yang canggih juga terjadi pada konsumen Galaxy J. ”Kami mengajak pengguna J ikut merasakan pengalaman nge-Live dengan fitur-fitur canggih yang memungkinkan mereka bisa meningkatkan interaksi secara spontan, dekat, kolaboratif. Untuk mencapai semua ini, kita membutuhkan suatu evolusi,” tambah Denny.

Fitur Penunjang Nge-Live


Denny menyebut generasi live saat ini memanfaatkan kamera bukan hanya sekadar untuk menangkap momen. Tapi juga membuat konten video. Karena itu, fitur kamera Ultra Wide pada Galaxy A Series terbaru disebutnya cocok digunakan untuk membuat video. Mampu menangkap objek foto lebih luas seperti yang dilihat mata.

Disamping fitur Ultra Wide, AI Camera pada keluarga Galaxy A juga membantu Anda menangkap adegan lewat fitur Scene Optimizer yang mampu mengoptimalkan hingga 20 scene. ”Juga Flaw Detection untuk memastikan pengguna tidak melewatkan bidikan potret terbaik,” ungkapnya.

Dari sisi desain, keluarga Galaxy A mengusung desain layar baru yang lebih luas untuk menghadirkan kenyamanan membuat konten, termasuk pada saat membuat video live. Galaxy A50, A30 dan A20 memiliki ukuran layar 6.4” FHD+ sedangkan Galaxy A10 memiliki ukuran layar 6.2” FHD+.

Dari sisi desain Galaxy A50 dan A30 memiliki tampilan layar Infinity-U, sedangkan Galaxy A20 dan A10 memiliki tampilan layar Infinity-V. Selain desain layar yang berbeda dari sebelumnya, Galaxy A50 menghadirkan on screen fingerprint atau pembukaan kunci sidik jari di layar untuk memberikan kenyamaan pembukaan kunci intuitif tanpa mengubah posisi memegang smartphone.

Baterai Besar dan Fast Charging

Galaxy A50, A30 dan A20 menggunakan baterai berkapasitas besar 4.000 mAh yang dilengkapi dengan Fast Charging 15 watt. ”Dengan baterai yang tahan lama, Galaxy A bisa digunakan untuk bermain game, menonton video, upload dan sharing konten-konten live, multi-tasking, dan browsing,” ujar Denny.

Galaxy A series akan hadir di Indonesia pada Maret 2019 dengan pilihan warna yaitu hitam, putih dan biru. ”Ini saatnya pengguna Galaxy J upgrade jadi Galaxy A,” beber Denny.
(don)
Berita Terkait
Desain Bodi Samsung...
Desain Bodi Samsung Galaxy Z Flip Muncul di TENAA
Samsung Buka Pre-Order...
Samsung Buka Pre-Order Galaxy Z Flip 5G
Samsung Galaxy Z Flip...
Samsung Galaxy Z Flip 5G Dapat Sertifikasi TENAA
Tidak Asal Foto, Begini...
Tidak Asal Foto, Begini Cara Memotret Produk Agar Laris di Online Shop
Samsung Galaxy Z Series...
Samsung Galaxy Z Series Diperkenalkan, Ini Detailnya
Samsung Tanam Teknologi...
Samsung Tanam Teknologi AI di Perangkat Elektronik, Ini Kecanggihannya
Berita Terkini
Ilmuwan Temukan Olo...
Ilmuwan Temukan Olo Warna Baru yang Belum Dilihat oleh Manusia
2 jam yang lalu
Daftar Aplikasi Goblok...
Daftar Aplikasi Goblok di Play Store, Nomor 2 Paling Banyak di Download
4 jam yang lalu
Lempeng Tektonik Berubah...
Lempeng Tektonik Berubah Drastis, Riset Klaim India Mulai Terbagi Jadi Dua
5 jam yang lalu
Mengikuti Selera Pasar...
Mengikuti Selera Pasar dan Tren Kuliner, LG InstaView Tampilkan Kemewahan dan Kepraktisan
6 jam yang lalu
Apple Pindahkan produksi...
Apple Pindahkan produksi iPhone untuk Pasar AS ke India
6 jam yang lalu
Cara Mengunci Aplikasi...
Cara Mengunci Aplikasi di HP Infinix, Penting Dipahami!
14 jam yang lalu
Infografis
Sistem Perang Elektronik...
Sistem Perang Elektronik Rusia Bikin Senjata NATO Jadi Rongsokan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved