Aplikasi Google Allo Resmi Ditutup

MENLO PARK - Tahun lalu Google mengumumkan bahwa akan mematikan Allo, aplikasi pesan milik mereka. Tepat hari ini, Google akhirnya resmi memberhentikan layanan untuk Allo. Hal tersebut diketahui memalui sebuah pengumuman yang dipasang di situs web resmi Allo.

Google Allo ditutup lantaran aplikasi ini tidak memenuhi harapan dan minim pengguna.

Dalam laman resminya, Google menyarankan bagi para pengguna untuk segera mem-backup riwayat percakapan di Allo.

Pengguna bisa menyelamatkan pesan melalui menu setting, dan mengekspor pesan tersebut ke storage ponsel, begitu juga foto dan video yang sudah tersimpan sebelumnya.

Google meluncurkan Allo dan Duo secara bersamaan pada 2016 lalu, namun nasib keduanya ternyata tak sama karena kini Google akan mematikan Allo.

Selain itu, Allo juga sudah tidak pernah lagi mendapat pembaruan sejak Januari 2018. Google mengatakan akan fokus pada pengembangan aplikasi Messages untuk perangkat Android yang dianggp lebih prospektif.

"Memberi momentum berlanjutan Messages, kami telah memutuskan untuk menghentikan dukungan Allo dan fokus pada Messages," kata Matt Klainer Wakil Presiden Komunikasi Produk Konsumer Google dikutip melalui blog resmi Google pada Desember 2018 lalu.

Google secara pararel akan memfokuskan layanan ke Messages. Pihaknya sendiri telah bekerjasama dengan industri mobile untuk meningkatkan SMS melalui aplikasi Messages agar orang-orang di seluruh dunia lebih mudah menikmati chat group, berbagi foto resolusi tinggi, menerima dan membaca pesan di berbagai perangkat Android.