Kitaumroh Berikan Keamanan dan Kemudahan Beribadah Umroh
A
A
A
JAKARTA - Kitaumroh secara resmi memperkenalkan situs web dan aplikasi ponsel mereka dalam acara soft launching . Kitaumroh merupakan pendatang baru dalam dunia startup yang menawarkan marketplace khusus jasa perjalanan umroh.
Kitaumroh menawarkan kenyamanan dan kemudahan dalam bertransaksi. Serta berani menjamin uang kembali apabila calon jamaah gagal berangkat umroh.
Dengan menggunakan sistem Escrow atau biasa dikenal dengan rekening bersama, Kitaumroh menyimpan dana calon jamaah umroh sampai tanggal keberangkatan. Hal ini mereka lakukan untuk meminimalisir kasus penggelapan dana umroh seperti yang sempat terjadi tahun lalu. Para mitra travel yang tersedia juga telah ditinjau izin dan catatan silamnya. Jadi tidak sembarangan travel bisa bekerjasama dengan mereka.
Tidak hanya memberikan kenyamanan bagi calon jamaah umroh, Kitaumroh juga memberikan sistem pengolahan data yang memudahkan mitra travel. Pihak travel bisa langsung mengolah data penjualan melalui situs web atau aplikasi. Hal tersebut mampu mengurangi pengolahan data secara manual. Selain itu, Kitaumroh juga membantu memasarkan produk atau paket perjalanan pihak travel secara digital. Tentunya hal tersebut menguntungkan travel karena berpotensi mendatangkan jamaah baru.
“Indonesia sebagai negara dengan penduduk Muslim terbanyak di dunia perlu memiliki marketplace seperti ini. Kasus penggelapan dana yang terjadi tahun lalu menunjukkan bahwa masih ada celah yang bisa dimanfaatkan oleh oknum-oknum tidak bertanggungjawab. Atas dasar itulah kami membuat sebuah wadah dimana calon jamaah dan pihak travel bisa bertransaksi dengan mudah, aman, dan nyaman,” kata Eka Ananda Mumpuni, ChiefMarketing omcer Kitaumroh di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Kamis, (24/1/2019)
Menurut Eka dari tahun ke tahun trend umroh di Indonesia terlihat positif. Pada tahun 2018 jamaah umroh di Indonesia sampai 1.005.000 orang. Jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat sekitar 10% tiap tahunnya. Ditambah lagi penetrasi belanja online di Indonesia telah mencapai 28.1 Juta pengguna pada tahun 2017. Diperkirakan akan terus meningkat hingga 43.9 Juta pengguna pada tahun 2022. Kitaumroh berada dalam posisi yang tepat yang untuk memfasilitasi dan memperkuat perkembangan umroh di Indonesia.
“Kedepannya saya berharap Kitaumroh bisa berkembang menjadi marketplace layanan umroh terbesar dan terpercaya di Indonesia. Dengan memberikan rasa aman dan nyaman kepada calon jamaah. Dan potensi untuk mengembangkan bisnis mitra-mitra travel secara luas,” ujar Emeir Abi Aufa, Chief Excecutive Offcer Kitaumroh dalam presentasinya.
Acara soft launching tersebut dihadiri Rinaldi Firmansyah selaku Komisaris PT Telkom Indonesia, M Noer Alya Fitra selaku Kasubdit Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umroh dan Haji Khusus, M.Farid Aliawi selaku Wakil Sekertaris Jendral Amphuri, dan dewan direktur dari beberapa anak perusahaan PT Telkom Indinesia. Teuku Wisnu juga tampak hadir meramaikan acara tersebut.
Ketika acara, Teuku Wisnu menuturkan pengalamannya mengelola travel umroh. Dibalik besarnya peluang bisnis travel banyak juga tantangan dan permasalahan yang pernah ia alami. la secara pribadi mendukung kehadiran Kitaumroh sebagai marketplace yang menjembatani pengelola travel dengan calon jamaah.
Kitaumroh menawarkan kenyamanan dan kemudahan dalam bertransaksi. Serta berani menjamin uang kembali apabila calon jamaah gagal berangkat umroh.
Dengan menggunakan sistem Escrow atau biasa dikenal dengan rekening bersama, Kitaumroh menyimpan dana calon jamaah umroh sampai tanggal keberangkatan. Hal ini mereka lakukan untuk meminimalisir kasus penggelapan dana umroh seperti yang sempat terjadi tahun lalu. Para mitra travel yang tersedia juga telah ditinjau izin dan catatan silamnya. Jadi tidak sembarangan travel bisa bekerjasama dengan mereka.
Tidak hanya memberikan kenyamanan bagi calon jamaah umroh, Kitaumroh juga memberikan sistem pengolahan data yang memudahkan mitra travel. Pihak travel bisa langsung mengolah data penjualan melalui situs web atau aplikasi. Hal tersebut mampu mengurangi pengolahan data secara manual. Selain itu, Kitaumroh juga membantu memasarkan produk atau paket perjalanan pihak travel secara digital. Tentunya hal tersebut menguntungkan travel karena berpotensi mendatangkan jamaah baru.
“Indonesia sebagai negara dengan penduduk Muslim terbanyak di dunia perlu memiliki marketplace seperti ini. Kasus penggelapan dana yang terjadi tahun lalu menunjukkan bahwa masih ada celah yang bisa dimanfaatkan oleh oknum-oknum tidak bertanggungjawab. Atas dasar itulah kami membuat sebuah wadah dimana calon jamaah dan pihak travel bisa bertransaksi dengan mudah, aman, dan nyaman,” kata Eka Ananda Mumpuni, ChiefMarketing omcer Kitaumroh di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Kamis, (24/1/2019)
Menurut Eka dari tahun ke tahun trend umroh di Indonesia terlihat positif. Pada tahun 2018 jamaah umroh di Indonesia sampai 1.005.000 orang. Jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat sekitar 10% tiap tahunnya. Ditambah lagi penetrasi belanja online di Indonesia telah mencapai 28.1 Juta pengguna pada tahun 2017. Diperkirakan akan terus meningkat hingga 43.9 Juta pengguna pada tahun 2022. Kitaumroh berada dalam posisi yang tepat yang untuk memfasilitasi dan memperkuat perkembangan umroh di Indonesia.
“Kedepannya saya berharap Kitaumroh bisa berkembang menjadi marketplace layanan umroh terbesar dan terpercaya di Indonesia. Dengan memberikan rasa aman dan nyaman kepada calon jamaah. Dan potensi untuk mengembangkan bisnis mitra-mitra travel secara luas,” ujar Emeir Abi Aufa, Chief Excecutive Offcer Kitaumroh dalam presentasinya.
Acara soft launching tersebut dihadiri Rinaldi Firmansyah selaku Komisaris PT Telkom Indonesia, M Noer Alya Fitra selaku Kasubdit Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umroh dan Haji Khusus, M.Farid Aliawi selaku Wakil Sekertaris Jendral Amphuri, dan dewan direktur dari beberapa anak perusahaan PT Telkom Indinesia. Teuku Wisnu juga tampak hadir meramaikan acara tersebut.
Ketika acara, Teuku Wisnu menuturkan pengalamannya mengelola travel umroh. Dibalik besarnya peluang bisnis travel banyak juga tantangan dan permasalahan yang pernah ia alami. la secara pribadi mendukung kehadiran Kitaumroh sebagai marketplace yang menjembatani pengelola travel dengan calon jamaah.
(wbs)