Samsung Pamer Laptop Gaming Notebook Odyssey di CES 2019

Rabu, 09 Januari 2019 - 13:07 WIB
Samsung Pamer Laptop Gaming Notebook Odyssey di CES 2019
Samsung Pamer Laptop Gaming Notebook Odyssey di CES 2019
A A A
LAS VEGAS - Samsung Electronics pamerkan laptop gaming Samsung Notebook Odyssey dalam gelaran teknologi Consumer Electronics Show (CES) 2019 yang berlangsung pada 8-11 Januari di Las Vegas.

Perangkat ini hadir dengan desain metalik premium yang menjanjikan performa kuat dan fitur canggih.

"Dengan desain, kinerja, dan fitur terbaik, Samsung Notebook Odyssey adalah gamer yang bebas hambatan di mana-mana," kata YoungGyoo Choi, Wakil Presiden Senior Tim Bisnis PC, Bisnis Komunikasi Seluler Samsung Electronics dalam keteranganya, dikutip melalui situs resmi Samsung, Rabu (9/1/2019).

Samsung Notebook Odyssey mengusung layar 15,6 inci FHD (1080x1920 piksel), tingkat penyegaran 144 Hz, serta tampil dengan bezel-less dan didukung NVIDIA G-SYNC untuk gambay yang jernih.

Sedangkan soal segi performa, Samsung menawarkan spesifikasi terkini dengan dukungan dari Intel berupa prosesor hexa-core i7 generasi ke-8 Intel dan kartu grafis NVIDIA GeForce RTX seri 20.

Dapur pacu tersebut dikawinkan dengan RAM DDR4 16GB (slot ganda) serta SSD NVMe 256GB (slot ganda) atau HDD 1TB (slot tunggal). Pengguna juga diberikan keleluasaan untuk menambahkan kapasitas SSD atau menggantinya dengan HDD untuk penyimpanan tambahan.

Samsung menyebutkan bahwa laptop gamingnya ini juga dilengkapi dua blower Jet Blade, yang masing-masing memiliki 83 bilah kipas untuk mengatasi panas berlebih saat digunakan.

Perangkat ini juga menawarkan serangkaian pengaturan dan fungsi baru, seperti Modus Odyssey yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan pengaturan preset pada profil yang berbeda untuk berbagai jenis permainan

Modus Beast memungjinkan pengguna memodulasi kinerja Samsung Notebook Odyssey tergantung pada perangkat lunak yang dijalankan, dan Black Equalizer untuk meningkatkan pencahayaan dalam game.

Samsung Notebook Odyssey akan tersedia dimulai dari Amerika Serikat pada awal tahun ini dan akan meluas ke Korea, China, dan wilayah terpilih lainnya. Sampai saat ini masih belum ada informasi apakah laptop gaming ini akan turut diboyong ke Indonesia.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8998 seconds (0.1#10.140)