AirPods Diramalkan Jadi Produk Apple Paling Laris
A
A
A
NEW DELHI - Perangkat aksesoris milik Apple, Airpods, beberapa tahun mendatang diramalkan akan menjadi perangkat yang paling diminati dalam beberapa tahun ke depan.
Hal itu diungkap oleh analis Apple, Ming-Chi Kuo dalam catatan penelitian yang ia rilis pekan lalu. Kuo, memiliki rekam jejak memprediksi peluncuran produk Apple secara akurat, ia mengatakan bahwa AirPods adalah aksesori Apple yang paling populer yang pernah ada.
"Lebih dari 1 miliar pengguna iPhone di seluruh dunia menawarkan peluang pertumbuhan potensial yang besar untuk AirPods," kata Kuo dilansir CNBC, Rabu (5/12/2018).
Selanjutnya, ungkap Ko, kemungkinan besar pengguna iPhone lama yang akan menjadi pembeli AirPods. Mereka lebih memilih membeli perangkat asksesoris dibanding harus meng-upgrade smartphone nya ke model iPhone baru.
Dalam catatan risetnya, Kuo memperkirakan Apple akan mengirimkan 26 hingga 28 juta unit AirPod tahun ini. Naik dari 14-16 juta pada tahun 2017.
Kuo juga mengharapkan Apple untuk merilis versi baru AirPods tahun depan dengan pengisian nirkabel.
Hal itu diperkirakan Kuo akan membantu mendorong pengiriman perangkat AirPods hingga 50 sampai 55 juta unit tahun depan, dan 70 hingga 80 juta unit pada tahun 2020.
Sedangkan untuk tahun 2021 Kuo memperikirakan Apple bisa mengapalkan 100 juta hingga 110 juta unit.
Perusahaan teknologi asal Cupertino ini memang tidak pernah merilis berapa jumlah aksesoris seperti AirPods atau Apple Watch dalam laporan keuangannya. Pendapatan dari lini produk tersebut dimasukan dalam kategori Other Product.
Hal itu diungkap oleh analis Apple, Ming-Chi Kuo dalam catatan penelitian yang ia rilis pekan lalu. Kuo, memiliki rekam jejak memprediksi peluncuran produk Apple secara akurat, ia mengatakan bahwa AirPods adalah aksesori Apple yang paling populer yang pernah ada.
"Lebih dari 1 miliar pengguna iPhone di seluruh dunia menawarkan peluang pertumbuhan potensial yang besar untuk AirPods," kata Kuo dilansir CNBC, Rabu (5/12/2018).
Selanjutnya, ungkap Ko, kemungkinan besar pengguna iPhone lama yang akan menjadi pembeli AirPods. Mereka lebih memilih membeli perangkat asksesoris dibanding harus meng-upgrade smartphone nya ke model iPhone baru.
Dalam catatan risetnya, Kuo memperkirakan Apple akan mengirimkan 26 hingga 28 juta unit AirPod tahun ini. Naik dari 14-16 juta pada tahun 2017.
Kuo juga mengharapkan Apple untuk merilis versi baru AirPods tahun depan dengan pengisian nirkabel.
Hal itu diperkirakan Kuo akan membantu mendorong pengiriman perangkat AirPods hingga 50 sampai 55 juta unit tahun depan, dan 70 hingga 80 juta unit pada tahun 2020.
Sedangkan untuk tahun 2021 Kuo memperikirakan Apple bisa mengapalkan 100 juta hingga 110 juta unit.
Perusahaan teknologi asal Cupertino ini memang tidak pernah merilis berapa jumlah aksesoris seperti AirPods atau Apple Watch dalam laporan keuangannya. Pendapatan dari lini produk tersebut dimasukan dalam kategori Other Product.
(wbs)