Triasmitra Kuatkan Cengkeraman di Managed Service Submarine Cable
A
A
A
JAKARTA - PT. Ketrosden Triasmitra melalui anak perusahaannya PT Triasmitra Multiniaga Internasional (PT. TMI) terus memperkokoh posisinya di pasar Managed Service Submarine Cable nasional.
Hal itu terlihat dari keberhasilan PT. TMI baru-baru ini berhasil menyelesaikan perbaikan (restorasi) kabel laut XL Axiata di perairan pulau Bawean dalam waktu hanya 10 hari, dari komitmen 22 hari waktu perbaikan, sejak Purchase Order (PO) diterima.
"Sejak tahun 2007, Triasmitra telah memiliki reputasi yang handal dalam melaksanakan restorasi kabel laut milik para operator besar di Indonesia baik di laut dangkal maupun laut dalam dengan waktu perbaikan lebih cepat dari Service Level Agreement (SLA) yang telah ditentukan," ungkap CEO Ketrosden Triasmitra, Titus Dondi Patria A.
Dijelaskannya, SLA untuk restorasi kabel laut adalah maksimum 30 hari untuk wilayah perairan Indonesia, dan maksimum 48 hari untuk wilayah di luar perairan Indonesia. "Dalam restorasi Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) milik XL Axiata, kami bisa kerjakan lebih cepat dari SLA yang ditentukan," katanya.
Dikatakannya, selain layanan restorasi kabel laut, saat ini Triasmitra telah memperluas layanan Managed Service-nya untuk melakukan pencegahan putusnya kabel laut. Layanan Managed Service kabel laut Triasmitra terbagi dua menjadi sebagai berikut :
1. Preventive Maintenance
Layanan ini meliputi Sistem Patroli Kabel Laut dan Sistem Monitoring Kabel Laut
2. Corrective Maintenance
Layanan ini meliputi Restorasi Kabel Laut dan penyediaan kapal (standby vessel) untuk
restorasi
Untuk melaksanakan Preventive Maintenance, yang berupa patroli SKKL, Triasmitra telah membangun 10 Base Camp yang dilengkapi kapal patroli beserta tim patroli. Patroli laut dilaksanakan secara reguler sepanjang jalur SKKL di area Guard Zone (500 m dari
kiri dan 500 m dari kanan jalur kabel) atau di area-area yang berpotensi sering terjadi kabel putus sampai dengan sejauh 140 km dari lokasi BMH.
Untuk melaksanakan Preventive Maintenance, yang berupa monitoring SKKL, Triasmitra melakukan monitoring tim patroli kabel laut dan melakukan monitoring pergerakan kapal-kapal yang bergerak di sekitar lokasi kabel optik laut selama 7 x 24 jam dan di lokasi-lokasi yang rawan untuk memberikan peringatan langsung.
Dalam pelaksanaan Preventive Maintenance ini, Triasmitra telah menandatangani Nota Kesepahaman dan Perjanjian Kerjasama dengan Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI).
Kerjasama yang dilakukan antara Triasmitra dengan Bakamla adalah dalam hal pengawasan/monitoring SKKL yang antara lain dilakukan dengan patroli bersama untuk melakukan sosialisasi di wilayah yang sering terjadi kerusakan kabel laut optik karena terkena jangkar. Disamping itu juga dilakukan kerjasama dalam proses tindakan hukum bila terjadi
perusakan kabel laut.
Preventive Maintenance Kabel Laut ini berlaku untuk operator yang menggunakan kabel laut Triasmitra maupun kabel laut yang dimiliki oleh operator lain.
Saat ini Triasmitra telah dipercaya oleh Indosat Ooredoo untuk layanan Managed Service SKKL di wilayah perairan Selat Sunda dan Ancol, dan PT. Palapa Ring Barat untuk Managed Service SKKL Palapa Ring Barat.
Untuk Corrective Maintenance, Triasmitra telah memiliki rekam jejak yang baik, di mana pada tahun 2008, 2013, 2015 dan 2018 Triasmitra telah berhasil memperbaiki kabel laut milik XL Axiata sesuai SLA yang telah ditentukan. Karena reputasinya tersebut Triasmitra telah dipercaya kembali oleh XL Axiata untuk melakukan perbaikan kabel laut milik XL Axiata di perairan Bawean baru-baru ini, dan perbaikan dapat dilakukan lebih cepat dari SLA yang telah ditentukan.
"Preventive dan Corrective Maintenance untuk layanan Managed Service Triasmitra ini semakin memantapkan posisi Triasmitra sebagai perusahaan yang handal dalam memberikan layanan Managed Service," tukas Titus
Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D Yosetya mengakui puas dengan kinerja Triasmitra dalam
menjaga infrastrukturnya.
“Kami puas dengan kecepatan dan kualitas layanan restorasi kabel laut dari Triasmitra. Prestasi tersebut membuat XL semakin nyaman dalam mempercayakan perbaikan kabel optik yang dimilikinya kepada Triasmitra," kata Yessie.
Hal itu terlihat dari keberhasilan PT. TMI baru-baru ini berhasil menyelesaikan perbaikan (restorasi) kabel laut XL Axiata di perairan pulau Bawean dalam waktu hanya 10 hari, dari komitmen 22 hari waktu perbaikan, sejak Purchase Order (PO) diterima.
"Sejak tahun 2007, Triasmitra telah memiliki reputasi yang handal dalam melaksanakan restorasi kabel laut milik para operator besar di Indonesia baik di laut dangkal maupun laut dalam dengan waktu perbaikan lebih cepat dari Service Level Agreement (SLA) yang telah ditentukan," ungkap CEO Ketrosden Triasmitra, Titus Dondi Patria A.
Dijelaskannya, SLA untuk restorasi kabel laut adalah maksimum 30 hari untuk wilayah perairan Indonesia, dan maksimum 48 hari untuk wilayah di luar perairan Indonesia. "Dalam restorasi Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) milik XL Axiata, kami bisa kerjakan lebih cepat dari SLA yang ditentukan," katanya.
Dikatakannya, selain layanan restorasi kabel laut, saat ini Triasmitra telah memperluas layanan Managed Service-nya untuk melakukan pencegahan putusnya kabel laut. Layanan Managed Service kabel laut Triasmitra terbagi dua menjadi sebagai berikut :
1. Preventive Maintenance
Layanan ini meliputi Sistem Patroli Kabel Laut dan Sistem Monitoring Kabel Laut
2. Corrective Maintenance
Layanan ini meliputi Restorasi Kabel Laut dan penyediaan kapal (standby vessel) untuk
restorasi
Untuk melaksanakan Preventive Maintenance, yang berupa patroli SKKL, Triasmitra telah membangun 10 Base Camp yang dilengkapi kapal patroli beserta tim patroli. Patroli laut dilaksanakan secara reguler sepanjang jalur SKKL di area Guard Zone (500 m dari
kiri dan 500 m dari kanan jalur kabel) atau di area-area yang berpotensi sering terjadi kabel putus sampai dengan sejauh 140 km dari lokasi BMH.
Untuk melaksanakan Preventive Maintenance, yang berupa monitoring SKKL, Triasmitra melakukan monitoring tim patroli kabel laut dan melakukan monitoring pergerakan kapal-kapal yang bergerak di sekitar lokasi kabel optik laut selama 7 x 24 jam dan di lokasi-lokasi yang rawan untuk memberikan peringatan langsung.
Dalam pelaksanaan Preventive Maintenance ini, Triasmitra telah menandatangani Nota Kesepahaman dan Perjanjian Kerjasama dengan Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI).
Kerjasama yang dilakukan antara Triasmitra dengan Bakamla adalah dalam hal pengawasan/monitoring SKKL yang antara lain dilakukan dengan patroli bersama untuk melakukan sosialisasi di wilayah yang sering terjadi kerusakan kabel laut optik karena terkena jangkar. Disamping itu juga dilakukan kerjasama dalam proses tindakan hukum bila terjadi
perusakan kabel laut.
Preventive Maintenance Kabel Laut ini berlaku untuk operator yang menggunakan kabel laut Triasmitra maupun kabel laut yang dimiliki oleh operator lain.
Saat ini Triasmitra telah dipercaya oleh Indosat Ooredoo untuk layanan Managed Service SKKL di wilayah perairan Selat Sunda dan Ancol, dan PT. Palapa Ring Barat untuk Managed Service SKKL Palapa Ring Barat.
Untuk Corrective Maintenance, Triasmitra telah memiliki rekam jejak yang baik, di mana pada tahun 2008, 2013, 2015 dan 2018 Triasmitra telah berhasil memperbaiki kabel laut milik XL Axiata sesuai SLA yang telah ditentukan. Karena reputasinya tersebut Triasmitra telah dipercaya kembali oleh XL Axiata untuk melakukan perbaikan kabel laut milik XL Axiata di perairan Bawean baru-baru ini, dan perbaikan dapat dilakukan lebih cepat dari SLA yang telah ditentukan.
"Preventive dan Corrective Maintenance untuk layanan Managed Service Triasmitra ini semakin memantapkan posisi Triasmitra sebagai perusahaan yang handal dalam memberikan layanan Managed Service," tukas Titus
Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D Yosetya mengakui puas dengan kinerja Triasmitra dalam
menjaga infrastrukturnya.
“Kami puas dengan kecepatan dan kualitas layanan restorasi kabel laut dari Triasmitra. Prestasi tersebut membuat XL semakin nyaman dalam mempercayakan perbaikan kabel optik yang dimilikinya kepada Triasmitra," kata Yessie.
(wbs)