Kuntilanak Jepang Ada di Balik Keangkeran Game Momo Challenge

Sabtu, 18 Agustus 2018 - 19:27 WIB
Kuntilanak Jepang Ada di Balik Keangkeran Game Momo Challenge
Kuntilanak Jepang Ada di Balik Keangkeran Game Momo Challenge
A A A
TOKYO - Dunia maya sedang dihebohkan dengan Momo Challenge, sebuah permainan "bunuh diri" yang awalnya beredar melalui pesan instan WhatsApp. Momo terinspirasi dari cerita Ubeme wanita yang meninggal sehabis melahirkan dan menjadi hantu Kuntilanak jika di Indonesia.

Tantangan ini berawal jika peserta menghubungi kontak Momo di WhatsApp, kemudian Momo akan meminta peserta melakukan tantangan yang justru menyakiti diri sendiri dan menjurus ke arah bunuh diri.

Lalu jika pemain menolak mengikuti 'tantangan' tersebut, Momo akan mengirimkan gambar yang berbau kekerasan.
Hal menyeramkan dari Momo juga terdapat pada avatar yang terpasang di kontak WhatsApp.

Dengan mata menonjol, kulit pucat dan senyum sinis, karakter yang dikenal sebagai Momo adalah sebuah karya patung seniman Jepang bernama Midori Mayashi.

Dilansir dari the sun (18/8/2018) setelah diselidiki oleh pihak berwajib Midori bukanlah orang yang terkait dengan permainan viral ini.
Diciptakan dengan niat artistik, Momo telah disalahgunakan oleh pengguna internet yang tak bertanggung jawab untuk menyebarkan kejahatan di dunia maya.

Midori mendapat inspirasi dari "Ubume" dongeng Jepang yang bercerita tentang seorang wanita yang meninggal sebelum, saat, atau sehabis melahirkan, yang arwahnya tak dapat bergerak bebas karena kekhawatiran terhadap anaknya sehingga Ia berubah menjadi Ubume.

Sulit untuk melacak siapa sebenarnya dalang dibalik Momo Challenge ini. Pasalnya nomor yang digunakan di WhatsApp terkoneksi dengan tiga nomor telepon dari Jepang, Kolumbia dan Meksiko.

Kini, diketahui melalui laman Fox News bahwa Momo Chalange muncul di video Youtube tentang gim Online yang sangat populer dikalangan remaja yaitu Minecraft.

Para orang tua di seluruh dunia dihimbau untuk wasapada dan memperhartikan permainan apa saja yang dilakukan anak di dunia maya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7904 seconds (0.1#10.140)