DJI Mavic Pro Warna Putih Edisi Terbatas
A
A
A
JAKARTA - Menyambut liburan akhir tahun, raksasa drone asal Tiongkok DJI kembali mengenalkan varian baru dari Mavic Pro. Mavic Pro Alpine White yang disepuh warna putih di seluruh bodinya itu tersedia terbatas di situs Apple.com gerai Apple di sejumlah negara. Ditawarkan dalam paket penjualan khusus dengan remote controller, dua Intelligent Flight Batteries tambahan, dua baling-baling cadangan, serta tas. Harga ritelnya di Amerika adalah USD1,049.
Selain wahana yang berwarna putih, baling-baling serta remote controller juga disepuh warna serupa. Mavic Pro sendiri merupakan drone milik DJI yang dirancang jauh lebih praktis dibanding seri Phantom 4.
Sebab, ukurannya sangat kompak. Tidak lebih besar dari botol minuman dan dapat dibawa di tas berukuran kecil karena lengannya yang bisa dilipat. Namun, soal kualitas, drone tersebut sangat mumpuni lewat keberadaan gimbal 3-axis dan kamera 4K juga software yang sangat canggih. Misalnya sistem FlightAutonomy untuk menghindari rintangan. Begitupun intelligent flight controls seperti ActiveTrack, TapFly, dan Gesture Mode yang membuatnya menonjol dibanding kompetitornya di pasaran.
Lewat sistem transmisi video OcuSync buatan DJI, Mavic Pro Alpine White dapat terbang dengan jarak hingga 7 km, dan kecepatan maksimal hingga 64,8 km per jam di moda Sport.
Namun, Mavic Pro warna putih ini masih dirancang berdasarkan Mavic Pro biasa dengan waktu terbang hanya 27 menit. Ini berbeda dengan Mavic Pro Platinum yang selain tidak berisik (menggunakan baling-baling baru tipe 8331), waktu terbang lebih lama (30 menit), juga sistem kendali yang lebih baik. (Danang Arradian)
Selain wahana yang berwarna putih, baling-baling serta remote controller juga disepuh warna serupa. Mavic Pro sendiri merupakan drone milik DJI yang dirancang jauh lebih praktis dibanding seri Phantom 4.
Sebab, ukurannya sangat kompak. Tidak lebih besar dari botol minuman dan dapat dibawa di tas berukuran kecil karena lengannya yang bisa dilipat. Namun, soal kualitas, drone tersebut sangat mumpuni lewat keberadaan gimbal 3-axis dan kamera 4K juga software yang sangat canggih. Misalnya sistem FlightAutonomy untuk menghindari rintangan. Begitupun intelligent flight controls seperti ActiveTrack, TapFly, dan Gesture Mode yang membuatnya menonjol dibanding kompetitornya di pasaran.
Lewat sistem transmisi video OcuSync buatan DJI, Mavic Pro Alpine White dapat terbang dengan jarak hingga 7 km, dan kecepatan maksimal hingga 64,8 km per jam di moda Sport.
Namun, Mavic Pro warna putih ini masih dirancang berdasarkan Mavic Pro biasa dengan waktu terbang hanya 27 menit. Ini berbeda dengan Mavic Pro Platinum yang selain tidak berisik (menggunakan baling-baling baru tipe 8331), waktu terbang lebih lama (30 menit), juga sistem kendali yang lebih baik. (Danang Arradian)
(nfl)