Indonesia Next Apps 4.0 Hadir di Kota Makassar
A
A
A
MAKASSAR - Indonesia Next Apps 4.0 hadir di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Acara yang diselenggarakan Sinarmas Land bekerja sama dengan Samsung ini telah digelar di delapan kota, yaitu Jakarta, Medan, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan Malang.
Dalam kegiatan ini, Sinarmas Land memberikan tantangan kepada peserta yang berjumlah 125 orang untuk menciptakan aplikasi di bidang transportasi, marketing dan komunitas. Sinarmas Land menawarkan hadiah sebesar Rp50 juta kepada satu peserta yang berhasil memenangkan lomba.
Head of Corporate Communication Sinarmas Land, Panji Himawan mengemukakan, hadirnya Indonesia Next Apps 4.0 membuktikan keseriusan Sinarmas Land dalam menggagas program Bumi Serpong Damai (BSD) City, yaitu kota pertama di Indonesia yang berbasis Smart Digital City.
"Melalui ini nantinya kita ingin membangun BSD City, apalagi sekarang sudah dimulai pembangunan Digital Hub, yang nantinya akan menjadi Silicon Valley-nya Indonesia," ujarnya, Rabu (9/8/2017).
Panji mengungkapkan, BSD City nantinya akan menjadi kota mandiri dengan beragam keunggulan. Karena fasilitas dan infrastruktur telah tersedia untuk menunjang operasional perusahaan start up hingga tech leader berbasis IT dan teknologi digital, serta institusi pendidikan yang bergerak di bidang IT Science dan industri kreatif seperti animasi dan games.
Menurutnya, Digital Hub merupakan inovasi Sinarmas Land dalam mewujudkan transformasi BSD City serta memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap kawasan dengan infrastruktur jaringan telekomunikasi yang andal, fasilitas lengkap, serta berlokasi strategis dan multi akses. Pembangunan kawasan Digital Hub seluas 25,86 Ha berlokasi di bagian Selatan Green Office Park.
"Melalui lomba aplikasi ini, kita ingin memberi tantangan kepada peserta untuk menciptakan aplikasi yang nantinya akan memudahkan masyarakat di BSD City", kata Panji.
Project Leader Digital Hub Sinarmas Land, Irawan Harahap mengungkapkan, kehadiran Digital Hub diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap perkembangan industri berbasis IT dan Teknologi Digital di Indonesia. "Pemerintah juga sedang fokus mendorong industri tersebut, kita berharap bisa memberi kontribusi," katanya.
Dia menambahkan, dalam proses pembangunan kawasan Digital Hub, Sinarmas Land menggandeng konsultan arsitektur terkemuka dunia yang kerap mendesain sejumlah kantor perusahaan berbasis teknologi, seperti Microsoft, Amazon dan kantor pusat Samsung di Silicon Valley, Amerika Serikat.
"Digital Hub akan dikembangkan dengan konsep mixed use yang terdiri atas fasilitas, sarana dan prasarana bisnis, retail dan lifestyle yang nantinya semakin menguatkan peran Digital Hub sebagai sentra usaha dan bisnis berbasis teknologi, perusahaan start up san komunitas digital", tuturnya.
Manager Content and Service Samsung Indonesia, Dolly Surya menjelaskan Indonesia Apps 4.0 merupakan wadah berbagi ilmu pengetahuan dan teknologi terbaru dari Samsung kepada developer di Indonesia.
"Menarik karena kita kerja sama dengan Sinarmas Land sebagai ajang edukasi dan kompetisi sehingga kita bisa meng-encourage teman-teman developer lokal untuk membuat sesuatu yang berarti bagi masyarakat", katanya. [Marhawanti Sehe]
Dalam kegiatan ini, Sinarmas Land memberikan tantangan kepada peserta yang berjumlah 125 orang untuk menciptakan aplikasi di bidang transportasi, marketing dan komunitas. Sinarmas Land menawarkan hadiah sebesar Rp50 juta kepada satu peserta yang berhasil memenangkan lomba.
Head of Corporate Communication Sinarmas Land, Panji Himawan mengemukakan, hadirnya Indonesia Next Apps 4.0 membuktikan keseriusan Sinarmas Land dalam menggagas program Bumi Serpong Damai (BSD) City, yaitu kota pertama di Indonesia yang berbasis Smart Digital City.
"Melalui ini nantinya kita ingin membangun BSD City, apalagi sekarang sudah dimulai pembangunan Digital Hub, yang nantinya akan menjadi Silicon Valley-nya Indonesia," ujarnya, Rabu (9/8/2017).
Panji mengungkapkan, BSD City nantinya akan menjadi kota mandiri dengan beragam keunggulan. Karena fasilitas dan infrastruktur telah tersedia untuk menunjang operasional perusahaan start up hingga tech leader berbasis IT dan teknologi digital, serta institusi pendidikan yang bergerak di bidang IT Science dan industri kreatif seperti animasi dan games.
Menurutnya, Digital Hub merupakan inovasi Sinarmas Land dalam mewujudkan transformasi BSD City serta memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap kawasan dengan infrastruktur jaringan telekomunikasi yang andal, fasilitas lengkap, serta berlokasi strategis dan multi akses. Pembangunan kawasan Digital Hub seluas 25,86 Ha berlokasi di bagian Selatan Green Office Park.
"Melalui lomba aplikasi ini, kita ingin memberi tantangan kepada peserta untuk menciptakan aplikasi yang nantinya akan memudahkan masyarakat di BSD City", kata Panji.
Project Leader Digital Hub Sinarmas Land, Irawan Harahap mengungkapkan, kehadiran Digital Hub diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap perkembangan industri berbasis IT dan Teknologi Digital di Indonesia. "Pemerintah juga sedang fokus mendorong industri tersebut, kita berharap bisa memberi kontribusi," katanya.
Dia menambahkan, dalam proses pembangunan kawasan Digital Hub, Sinarmas Land menggandeng konsultan arsitektur terkemuka dunia yang kerap mendesain sejumlah kantor perusahaan berbasis teknologi, seperti Microsoft, Amazon dan kantor pusat Samsung di Silicon Valley, Amerika Serikat.
"Digital Hub akan dikembangkan dengan konsep mixed use yang terdiri atas fasilitas, sarana dan prasarana bisnis, retail dan lifestyle yang nantinya semakin menguatkan peran Digital Hub sebagai sentra usaha dan bisnis berbasis teknologi, perusahaan start up san komunitas digital", tuturnya.
Manager Content and Service Samsung Indonesia, Dolly Surya menjelaskan Indonesia Apps 4.0 merupakan wadah berbagi ilmu pengetahuan dan teknologi terbaru dari Samsung kepada developer di Indonesia.
"Menarik karena kita kerja sama dengan Sinarmas Land sebagai ajang edukasi dan kompetisi sehingga kita bisa meng-encourage teman-teman developer lokal untuk membuat sesuatu yang berarti bagi masyarakat", katanya. [Marhawanti Sehe]
(bbk)