Mydiowork Technology Sediakan Platform untuk Musik Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Label #MusikBagus dan Bumi Entertainment menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Mydio Technology. Kerja sama ini dijalin untuk membangun kemitraan strategis dalam mengembangkan aktivitas bisnis musik melalui dukungan teknologi informasi (TI).
Tujuan besarnya yakni membangun pertumbuhan ekosistem musik Indonesia yang signifikan, bermutu, dan memiiiki daya saing nasional. Ekosistem itu bakal berperan sebagai penggerak roda ekonomi masa depan dengan memaksimalkan interaksi kaum muda di seluruh di Indonesia.
Dalam nota kesepahaman tersebut dijelaskan bahwa, ketiga pihak bakal bersinergi melakukan berbagai kegiatan bisnis yang saling menguntungkan untuk semua lapisan terkait. Beberapa kegiatan yang nantinya akan diaplikasikan bertujuan untuk menumbuhkan motivasi baru, pelaku seni baru, dan bisnis baru.
Pendiri Mydiowork Technology, Indra M Putra menilai kemitraan Mydiowork Technology dengan #MusikBagus serta Bumi Entertainment adalah satu strategi untuk menggalang kekuatan bagi kemajuan industri musik. Sebagai penyedia platform digital, Mydio tentu bisa menyebarluaskan konten yang dimiliki mitra lewat sarana digital hingga luar negeri.
"Target kami menaikkan pamor lagu-lagu Indonesia. Karena platform kita internasional. Sekaligus mempromosikan penyanyi Indonesia," jelas dalam keterangan tertulisnya, Kamis (1/6/2017).
Tentunya tidak semata hanya berkonsentrasi di kota DKI Jakarta tapi juga di daerah lain. Salah satu kota yang ditetapkan sebagai destinasi penting untuk menerima pengembangan dan pembinaan adalah Kata Ambon yang dikenal sebagai City of Music. "Kami berharap kemitraan strategis ini dapat memberi dampak dan kontribusi positif, tidak hanya bagi ketiga pihak, tapi juga bagi perkembangan industri musik Indonesia di masa mendatang. Terutama bagi musiso dari daerah manapun," sambung CEO #MusikBagus Aldo Sianturi.
Pendiri dan Direktur #MusikBagus, Glenn Fredly mengatakan bahwa dirinya menyambut baik kerjasama yang dibangun dengan Mydiowork sebagai perusahaan herbasis teknologi dan informasi. Menurutnya ini poin tepat mempertemukan stakeholders dalam ekosistem musik. "Musisi butuh kanal. Ini sebagai mata rantai yang jadi gambaran bangun ekosistem musik. Bagaimana pemilik karya dan penyuka bisa bertemu, bisa dikelola dengan baik," kata Glenn Fredly.
Hal senada diutarakan CEO Bumi Entertainment, Dadit Pumaday. Dia optimistis kerja sama ini bisa memghasilkan ekosistem yang menambah ruang bagi kemajuan musik tanah air.
"Serangkaian rencana kolaborasi strategis yang dilakukan akan memberikan banyak kesempatan demi kemajuan bersama," ujarnya.
Tujuan besarnya yakni membangun pertumbuhan ekosistem musik Indonesia yang signifikan, bermutu, dan memiiiki daya saing nasional. Ekosistem itu bakal berperan sebagai penggerak roda ekonomi masa depan dengan memaksimalkan interaksi kaum muda di seluruh di Indonesia.
Dalam nota kesepahaman tersebut dijelaskan bahwa, ketiga pihak bakal bersinergi melakukan berbagai kegiatan bisnis yang saling menguntungkan untuk semua lapisan terkait. Beberapa kegiatan yang nantinya akan diaplikasikan bertujuan untuk menumbuhkan motivasi baru, pelaku seni baru, dan bisnis baru.
Pendiri Mydiowork Technology, Indra M Putra menilai kemitraan Mydiowork Technology dengan #MusikBagus serta Bumi Entertainment adalah satu strategi untuk menggalang kekuatan bagi kemajuan industri musik. Sebagai penyedia platform digital, Mydio tentu bisa menyebarluaskan konten yang dimiliki mitra lewat sarana digital hingga luar negeri.
"Target kami menaikkan pamor lagu-lagu Indonesia. Karena platform kita internasional. Sekaligus mempromosikan penyanyi Indonesia," jelas dalam keterangan tertulisnya, Kamis (1/6/2017).
Tentunya tidak semata hanya berkonsentrasi di kota DKI Jakarta tapi juga di daerah lain. Salah satu kota yang ditetapkan sebagai destinasi penting untuk menerima pengembangan dan pembinaan adalah Kata Ambon yang dikenal sebagai City of Music. "Kami berharap kemitraan strategis ini dapat memberi dampak dan kontribusi positif, tidak hanya bagi ketiga pihak, tapi juga bagi perkembangan industri musik Indonesia di masa mendatang. Terutama bagi musiso dari daerah manapun," sambung CEO #MusikBagus Aldo Sianturi.
Pendiri dan Direktur #MusikBagus, Glenn Fredly mengatakan bahwa dirinya menyambut baik kerjasama yang dibangun dengan Mydiowork sebagai perusahaan herbasis teknologi dan informasi. Menurutnya ini poin tepat mempertemukan stakeholders dalam ekosistem musik. "Musisi butuh kanal. Ini sebagai mata rantai yang jadi gambaran bangun ekosistem musik. Bagaimana pemilik karya dan penyuka bisa bertemu, bisa dikelola dengan baik," kata Glenn Fredly.
Hal senada diutarakan CEO Bumi Entertainment, Dadit Pumaday. Dia optimistis kerja sama ini bisa memghasilkan ekosistem yang menambah ruang bagi kemajuan musik tanah air.
"Serangkaian rencana kolaborasi strategis yang dilakukan akan memberikan banyak kesempatan demi kemajuan bersama," ujarnya.
(dmd)