Samsung Gandeng Badan Keamanan AS Pantau Baterai Lithium-Ion

Kamis, 26 Januari 2017 - 18:35 WIB
Samsung Gandeng Badan Keamanan AS Pantau Baterai Lithium-Ion
Samsung Gandeng Badan Keamanan AS Pantau Baterai Lithium-Ion
A A A
NEW YORK - Samsung Electronics Co Ltd telah mengumumkan hasil investigasi kasus Galaxy Note 7. Kali ini Samsung berencana menggandeng Badan Keamanan Produk Amerika Serikat untuk memodernisasi baterai lithium-ion.

"Hal ini agar konsumen memiliki kekhawatiran terhadap perangkat bertenaga baterai," kata Ketua Komisi Keamanan Produk Konsumen Elliot Kaye dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Reuters.

Badan kemanan dan keselamatan konsumen AS dan Samsung segera bekerja sama untuk memperbarui baterai lithium-ion di smartphone secara bersama-sama.

"Minimal, Samsung perlu belajar dari pengalaman ini dan untuk meningkatkan keselamatan konsumen dengan menempatkan lebih pengamanan, untuk memastikan bahwa teknologi yang dijalankan oleh baterai lithium-ion memberikan manfaat tanpa risiko keamanan serius," kata Kaye .

Sebelumnya, Untuk mengembalikan kepercayaan konsumen, pabrikan smartphone asal Korea Selatan tersebut menerapkan beberapa langkah untuk menguji kelayakan baterai lithium ion.

Uji daya tahan tersebut meliputi inspeksi visual, x-ray, uji pengisian dan pengosongan daya, tes total komposisi organik volatil (TVOC), uji pembongkaran, uji percepatan penggunaan, serta uji tegangan rangkaian terbuka.

Bahkan saking seriusnya, Samsung membentuk dewan penasihat berkaitan dengan masalah baterai yang terdiri dari akademisi Cambridge, Berkeley, dan Stanford.

Uji pengisian dan pengosongan daya, TVOC, dan uji percepatan penggunaan merupakan langkah pengujian baru yang diterapkan Samsung. Langkah ini berguna untuk menguji baterai apakah berfungsi dengan baik saat melakukan pengisian. Sementara pengosongan daya baterai dilakukan untuk memeriksa kerusakan ponsel.

Langkah pengujian sendiri akan dilakukan Samsung terhadap semua baterai lithium ion pada produknya, bukan hanya pada produk phablet atau baterai yang akan terpasang pada Galaxy S8 sebagai produk yang akan diluncurkan.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9098 seconds (0.1#10.140)