Layanan Diblokir, Pengguna Apple di China Minta Pengembalian Uang

Minggu, 24 April 2016 - 09:07 WIB
Layanan Diblokir, Pengguna...
Layanan Diblokir, Pengguna Apple di China Minta Pengembalian Uang
A A A
BEIJING - Pelanggan layanan Apple, iTunes Movie dan iBook di China meminta pengembalian uang pembelian konten di tengah laporan bahwa fitur tersebut telah diblokir pemerintah setempat. Apple belum mengeluarkan pernyataan resmi kepada pelanggan terkait masalah tersebut.

Tetapi banyak pengguna melaporkan bahwa mereka tidak dapat terhubung pada layanan Movie dan iBook sejak Jumat lalu. "Kami berharap (layanan) iBook dan Movie dapat tersedia kembali untuk pelanggan kami di China sesegera mungkin," ujar juru bicara Apple yang berbasis di Beijing, seperti dikutip dari Los Angeles Times.

Pemerintah China juga belum mengeluarkan pernyataan apapun tentang masalah tersebut. Namun, New York Times, mengutip dua sumber anonim, mengatakan otoritas pemerintah China telah memerintahkan layanan dihentikan (offline), meskipun tidak jelas alasannya.

"Layanan iTunes Store Movie dimatikan," tulis salah seorang pelanggan di media sosial Sina Weibo, yang dikenal sebagai Twitter-nya China.

"Saya menghabiskan 88 kuai (sekitar USD13,50) membeli koleksi Star Wars dan tidak punya waktu untuk men-download-nya. Saya ingin tahu apakah saya bisa mendapatkan pengembalian dana atau tidak."

China telah menjadi pasar yang besar setelah Apple meluncurkan iPhone di daratan pada September 2013. Pada tahun fiskal yang berakhir September 2015, perusahaan mencatat total penjualan bersih di seluruh China melonjak 84% dari tahun-ke-tahun di angka USD58,7 miliar.

Sekarang jutaan penduduk China memiliki hardware Apple, perusahaan telah menetapkan pemandangan penjualan konten dan layanan mereka. Pada 30 September, Apple meluncurkan layanan musik, serta iTunes Movie dan iBooks. Pada Februari mereka juga memperkenalkan Apple Pay.

Layanan iTunes Movies memungkinkan penggemar menyewa atau membeli film dari studio China serta film Hollywood. Berbagai buku gratis dan berbayar juga tersedia di iBook. Penyewaan film di iTunes mulai dari sekitar 77 sen sampai USD2,77. Sementara iBooks dibanderol mulai dari sekitar 8 sen.

"Untuk pertama kalinya, pelanggan di China memiliki akses ke ekosistem hiburan Apple dengan musik, film dan buku yang tepat berada di ujung jari mereka," kata perusahaan itu dalam peluncuran September lalu.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7720 seconds (0.1#10.140)