Salah Pasang Baut Bisa Berakibat Fatal

Minggu, 27 September 2015 - 19:20 WIB
Salah Pasang Baut Bisa...
Salah Pasang Baut Bisa Berakibat Fatal
A A A
BAGI pemilik motor pasti familiar dengan salah satu komponen bernama baut (bolt). Fungsinya untuk mengaitkan dan mengikat erat dua atau lebih komponen motor. Bisa sambungan body, hingga mesin.

Baut pas mempunyai masa keausan yang biasanya terjadi pada derat. Apalagi jika salah pasang, bukan tidak mungkin, derat baut menjadi aus karena ulirnya tergerus. Maka part yang dipasang pun enggak bisa terakit sempurna.

Hal ini jangan dianggap remeh, baut tak terpasang secara benar akan menjadi masalah besar. Karena getaran konstan yang terjadi saat motor dijalankan membuat baut yang terpasang kendur berisiko terlepas sendiri. Hal ini tak hanya menimbulkan kerusakan komponen kendaraan, namun juga berisiko menyebabkan kecelakaan.

Tapi bukan berarti mengencangkan baut harus keras karena ini bisa menyebabkan kepala baut yang menjadi aus. Setiap baut memiliki tingkat kekencangannya sendiri-sendiri. Untuk bisa mengencangkan baut dengan pas, ada alatnya yaitu Torque Wrench.

Memang terkesan sepele kala mendengar untuk mengencangkan baut harus menggunakan kunci torsi. Karena baut-baut yang berada di bagian mesin harus dikencangkan dengan presisi.

Bila tidak efeknya bisa fatal jika tidak dikencangkan dengan sempurna. Bisa jadi ada oli yang luber atau kinerja mesin menjadi tidak optimal.

Perlu diketahui, bahwa beda ukuran baut, maka beda pula torsi (tingkat kekencangan) yang diberikan. Disamping ukuran, material baut juga mempengaruhi. Salah pengaplikasian justru bakal merusak si baut tersebut.

Sebagai contoh material besi dengan aluminium. Material aluminium memiliki tingkat kekerasan yang berbeda dengan besi. Apabila dikencangkan dengan torsi yang sama seperti besi, risiko baut rusak atau aus dapat terjadi.

Hindari juga membuka atau memasang baut di bagian mesin saat kondisi mesin masih panas. Hal ini disebabkan kondisi logam yang masih memuai. Jika sering bongkar pasang baut saat kondisi mesin masih panas, drat bautnya akan cepat dol sehingga baut tidak bisa dikencangkan lagi.
(dol)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1138 seconds (0.1#10.140)