Komparasi Lampu HID, LED & Halogen Autovision
A
A
A
JAKARTA - CV Sampurna Part Niaga (SPN) selaku distributor tunggal lampu after market Autovision membedah 3 jenis lampu yang menjadi unggulan yaitu HID, LED dan Halogen. SPN telah menyediakan tiga unit kendaraan (Toyota Innova & Avanza) yang telah diaplikasikan lampu HID, LED dan Halogen Autovision.
"Kami sengaja melakukan komparasi antara HID, LED dan Halogen supaya masyarakat pengguna mobil bisa mendapatkan rujukan lampu pengganti lampu standar sesuai dengan kebutuhan dan peruntukannya. Tentu ketiganya memiliki keunggulan masing-masing," papar Andre Chrispian, General Manager SPN.
Pengujian dilakukan dijalan yang sangat minim penerangan, dapat terlihat ketiga produk Autovision mampu memberikan intensitas cahaya yang optimal, tentunya sesuai dengan karakter masing-masing lampu. Secara umum ketiganya memiliki jangkauan lampu yang optimal hingga jarak tidak kurang dari 20 meter kedepan (low beam).
Halogen Autovision dengan karakter warna lampu kekuningan dengan variasi pilihan warna cahaya mulai dari 3000, 3300 hingga 5000 kelvin yang sesuai dengan standar pabrikan mobil, mampu menerangi kondisi jalan yang gelap gulita.
Untuk HID Autovision yang terdiri dari pilihan tipe HID Carbon Series 5500 kelvin) Zenith Series (3000, 3800, 4300, 6000 dan 8000 kelvin), dan HID Tuner (pilihan kelvin sama dengan Zenith) bisa memancarkan warna putih kekuningan yang lebih pekat dengan jangkauan sinar lebih jauh 10 meter dibandingkan Halogen.
Sedangkan untuk LED Autovision 6000 kelvin, sangat jelas memancarkan sinar warna putih dengan jangkauan yang tidak jauh berbeda dengan jenis lampu Halogen.
Perihal pemilihan lampu sesuai kebutuhan, bisa merujuk pada harga yang ditawarkan ataupun merujuk pada tingkat penggunaan mobil.
Untuk harga HID Autovision Carbon dengan harga retail Rp1,85 juta hingga Rp 2,1 juta sudah menyertakan garansi hingga 3 tahun. HID Carbon rentang harga mulai Rp 1,45 juta - Rp 1,7 juta dan HID Tuner memiliki harga Rp 1 juta - Rp 1,25 juta dengan masa garansi hingga 2 tahun.
Untuk line up LED Autovision dijual seharga Rp1,77 juta - Rp 1,94 juta (tipe Carbon), dan Rp1 juta - Rp1,16 juta dengan garansi hingga 1 tahun.
Sedangkan Halogen Apex-3R Autovision terbilang cukup ekonomis dengan harga mulai Rp55 ribu hingga Rp 120 ribu (3 pilihan, Rainbow, All Weather, Diamond Blue dan Ecobright), dan untuk tipe lampu halogen Superbeam dijual dengan harga Rp 13 ribu hingga Rp 31 ribu saja per piece nya.
Meskipun HID memiliki range harga jual tertinggi dari seluruh pilihan lampu Autovision namun Autovision berani memberikan garansi lebih lama dibandingkan kompetitor, begitupun dengan LED Autovision. Jika merujuk pada kebutuhan penggunaan mobil sehari-hari, tingkat intensits penggunaan dalam kota ataupun luar kota tentunya menjadi perhitungan juga.
"Yang masih menjadi pertanyaan adalah di jenis lampu LED yang bercahaya putih. Bila kekhawatiran atas optimasi performa saat hujan turun, bisa diantisipasi dengan menggabungkan foglamp 3000 sampai 4000 kelvin," ujar Andre.
"Kami sengaja melakukan komparasi antara HID, LED dan Halogen supaya masyarakat pengguna mobil bisa mendapatkan rujukan lampu pengganti lampu standar sesuai dengan kebutuhan dan peruntukannya. Tentu ketiganya memiliki keunggulan masing-masing," papar Andre Chrispian, General Manager SPN.
Pengujian dilakukan dijalan yang sangat minim penerangan, dapat terlihat ketiga produk Autovision mampu memberikan intensitas cahaya yang optimal, tentunya sesuai dengan karakter masing-masing lampu. Secara umum ketiganya memiliki jangkauan lampu yang optimal hingga jarak tidak kurang dari 20 meter kedepan (low beam).
Halogen Autovision dengan karakter warna lampu kekuningan dengan variasi pilihan warna cahaya mulai dari 3000, 3300 hingga 5000 kelvin yang sesuai dengan standar pabrikan mobil, mampu menerangi kondisi jalan yang gelap gulita.
Untuk HID Autovision yang terdiri dari pilihan tipe HID Carbon Series 5500 kelvin) Zenith Series (3000, 3800, 4300, 6000 dan 8000 kelvin), dan HID Tuner (pilihan kelvin sama dengan Zenith) bisa memancarkan warna putih kekuningan yang lebih pekat dengan jangkauan sinar lebih jauh 10 meter dibandingkan Halogen.
Sedangkan untuk LED Autovision 6000 kelvin, sangat jelas memancarkan sinar warna putih dengan jangkauan yang tidak jauh berbeda dengan jenis lampu Halogen.
Perihal pemilihan lampu sesuai kebutuhan, bisa merujuk pada harga yang ditawarkan ataupun merujuk pada tingkat penggunaan mobil.
Untuk harga HID Autovision Carbon dengan harga retail Rp1,85 juta hingga Rp 2,1 juta sudah menyertakan garansi hingga 3 tahun. HID Carbon rentang harga mulai Rp 1,45 juta - Rp 1,7 juta dan HID Tuner memiliki harga Rp 1 juta - Rp 1,25 juta dengan masa garansi hingga 2 tahun.
Untuk line up LED Autovision dijual seharga Rp1,77 juta - Rp 1,94 juta (tipe Carbon), dan Rp1 juta - Rp1,16 juta dengan garansi hingga 1 tahun.
Sedangkan Halogen Apex-3R Autovision terbilang cukup ekonomis dengan harga mulai Rp55 ribu hingga Rp 120 ribu (3 pilihan, Rainbow, All Weather, Diamond Blue dan Ecobright), dan untuk tipe lampu halogen Superbeam dijual dengan harga Rp 13 ribu hingga Rp 31 ribu saja per piece nya.
Meskipun HID memiliki range harga jual tertinggi dari seluruh pilihan lampu Autovision namun Autovision berani memberikan garansi lebih lama dibandingkan kompetitor, begitupun dengan LED Autovision. Jika merujuk pada kebutuhan penggunaan mobil sehari-hari, tingkat intensits penggunaan dalam kota ataupun luar kota tentunya menjadi perhitungan juga.
"Yang masih menjadi pertanyaan adalah di jenis lampu LED yang bercahaya putih. Bila kekhawatiran atas optimasi performa saat hujan turun, bisa diantisipasi dengan menggabungkan foglamp 3000 sampai 4000 kelvin," ujar Andre.
(dol)