Sharp Gebrak Pasar Indonesia Lewat TV Beresolusi 4K
A
A
A
JAKARTA - PT Sharp Electronics Indonesia (SEID), terus berinovasi dalam hal teknologi, kini menggebrak pasar Indonesia dengan TV beresolusi 4K.
"Dari hasil riset yang kami peroleh, Indonesia menempati posisi pertama dalam hal menonton video. Mengamati perilaku konsumen Indonesia yang unik, kami terpacu untuk memindahkan konten favorit yang biasa dinikmati dari layar TV berteknologi AQUOS milik Sharp," ucap President Director SEID, Fumihiro Irie dalam jumpa pers di jakarta, Rabu (9/9/2015).
Untuk urusan kualitas gambar, TV terbaru ini telah dibenamkan teknologi 4K dengan resolusi 3.840 x 2.160 piksel atau emapat kali lipat dari TV Full High-Definition (HD) biasa.
"Sejak tahun lalu, minat konsumen Tanah Air untuk kategori 4K tumbuh luar biasa. Pertumbuhannya bahkan mencapai 30 kali lipat. Setidaknya sampai 2 tahun mendatang, kami proyeksikan tren ini akan tetap menunjukan pertumbuhan di kisaran 20-30%," papar General Manager Divisi Product Planning SEID, Herdiana Anita Pisceria.
Dia menuturkan, produk ini menyasar kisaran usia 30-40 tahun di segmen menengah-atas yang melek akan teknologi. Namun untuk membuat mereka melakukan pembelian, strategi kami adalah lewat produk dengan fitur-fitur yang digemari.
"Dengan mempelajari kondisi ini, kami menargetkan penjualan produk sebanyak 800 unit per bulan, dengan capaian market share 10% dikategori 4K pada tahun 2016," ujar Herdiana.
Kali ini Sharp memperkenalkan lima model sekaligus, yakni model 4K terdiri dari tiga ukuran 50 inci seharga Rp18 juta, 58 inci dibanderol Rp29,9 juta dan 65 inci Rp38,9 juta. Kemudian model Basic 4K UHD terdiri dari 40 inci seharga Rp9,9 juta dan 50 inci seharga Rp15,9 juta.
"Model terbaru ini akan siap mengisi pasar di Indonesia sekitar dua minggu ke depan," pungkasnya.
"Dari hasil riset yang kami peroleh, Indonesia menempati posisi pertama dalam hal menonton video. Mengamati perilaku konsumen Indonesia yang unik, kami terpacu untuk memindahkan konten favorit yang biasa dinikmati dari layar TV berteknologi AQUOS milik Sharp," ucap President Director SEID, Fumihiro Irie dalam jumpa pers di jakarta, Rabu (9/9/2015).
Untuk urusan kualitas gambar, TV terbaru ini telah dibenamkan teknologi 4K dengan resolusi 3.840 x 2.160 piksel atau emapat kali lipat dari TV Full High-Definition (HD) biasa.
"Sejak tahun lalu, minat konsumen Tanah Air untuk kategori 4K tumbuh luar biasa. Pertumbuhannya bahkan mencapai 30 kali lipat. Setidaknya sampai 2 tahun mendatang, kami proyeksikan tren ini akan tetap menunjukan pertumbuhan di kisaran 20-30%," papar General Manager Divisi Product Planning SEID, Herdiana Anita Pisceria.
Dia menuturkan, produk ini menyasar kisaran usia 30-40 tahun di segmen menengah-atas yang melek akan teknologi. Namun untuk membuat mereka melakukan pembelian, strategi kami adalah lewat produk dengan fitur-fitur yang digemari.
"Dengan mempelajari kondisi ini, kami menargetkan penjualan produk sebanyak 800 unit per bulan, dengan capaian market share 10% dikategori 4K pada tahun 2016," ujar Herdiana.
Kali ini Sharp memperkenalkan lima model sekaligus, yakni model 4K terdiri dari tiga ukuran 50 inci seharga Rp18 juta, 58 inci dibanderol Rp29,9 juta dan 65 inci Rp38,9 juta. Kemudian model Basic 4K UHD terdiri dari 40 inci seharga Rp9,9 juta dan 50 inci seharga Rp15,9 juta.
"Model terbaru ini akan siap mengisi pasar di Indonesia sekitar dua minggu ke depan," pungkasnya.
(dyt)