Opera Mini Hadir dengan Teknologi Kompresi Mutakhir

JAKARTA - Opera Mini, software buatan Norwegia, telah merilis versi barunya dengan dua pilihan mode kompresi data yang berbeda, yakni High (Tinggi) dan Extreme (Ekstrime). Dengan mode ini, pengguna dapat mengoptimalkan kompresi data untuk kondisi jaringan yang berbeda.

"Selama satu dekade, Opera Mini telah membantu ratusan juta pengguna kami di seluruh dunia, untuk mengakses konten fovorit di internet. Terlepas dari ponsel apa yang mereka miliki atau secepat apa koneksi yang mereka gunakan" ucap Manager dari Opera Mini, Cristian Uribe saat jumpa pers di Jakarta, Rabu (9/9/2015).

Dia memaparkan, teknologi tinggi penghemat data Opera Mini ini memastikan pengguna dapat memiliki pengalaman berselancar di dunia maya tanpa terganggu. Mulai dari tampilan gambar, tata letak, dan komposisi teks yang indah.

Opera mini Versi terbaru dengan Mode Kompresi High baru ini, mampu mengompresi halaman situs tanpa mempengaruhi tampilan halaman. Model ini menjadi pilihan yang tepat untuk menjelajahi halaman situs pada jaringan 3G dan WiFi.

Sedangkan Mode Kompresi Extreme, memberikan pengalaman menggunakan internet secara cepat, dengan menggunakan mobile data yang sangat kecil, namun dengan gambar beresolusi rendah dan tampilan yang lebih sederhana.

Versi tebaru ini dapat diunggah melalui Google Play, Apple Appstore, Windows Phone Store atau m.opera.com. Hal ini sebagai bentuk usaha Opera mini mencapai target akhir tahun 2017 yang dapat mencapai sebanyak 275 juta pengguna.