Jangan Mencuci Motor Dalam Kondisi Mesin Panas
A
A
A
HAL yang kita lakukan saat mencuci motor biasanya tidak memperhatikan bagaimana kondisi motor. Ini hal kecil yang kita remehkan padahal, masalah ini penting bagi kelangsungan mesin.
Mencuci motor secara sembarangan bisa beresiko pada kerusakan mesin apalagi dengan kondisi mesin panas. Ini sering terjadi, bahkan di tempat-tempat pencucian motor.
Mereka yang tidak mengerti, tak jarang langsung mengguyurkan air ke motor, saat motor baru saja tiba di tempat pencucian. Cara mencuci seperti ini dapat berakibat buruk terhadap motor.
Seperti dilansir dari autoevolution, Jumat (24/7/2015), logam panas dan air dingin adalah dua hal yang saling bertentangan. Dikatakan pada hukum fisika dasar menyebutkan bahwa perubahan suhu secara tiba-tiba dapat merusak bagian logam.
Hal itu pula yang akan terjadi ketika motor dengan kondisi mesin masih panas, langsung diguyur air karena akan dibersihkan. Paling tidak, mencuci motor yang mesinnya masih panas akan membuat motor tidak mau hidup (tidak mau distarter).
Penyebabnya dikarenakan selang piston bengkok. Dalam kasus lain yang ekstrim, blok mesin bahkan dapat retak karena perubahan suhu yang tiba-tiba. Hal yang sama juga berlaku pada pipa panas, misalnya bagian knalpot.
Selain itu, cara ini juga dapat merusak krom. Minimal perubahan warna pada komponen bisa terjadi karena perlakuan tersebut. Setelah membaca artikel ini semoga bisa bermanfaat, jangan lagi mencuci motor hindari dalam kondisi panas atau usai digunakan.
Mencuci motor secara sembarangan bisa beresiko pada kerusakan mesin apalagi dengan kondisi mesin panas. Ini sering terjadi, bahkan di tempat-tempat pencucian motor.
Mereka yang tidak mengerti, tak jarang langsung mengguyurkan air ke motor, saat motor baru saja tiba di tempat pencucian. Cara mencuci seperti ini dapat berakibat buruk terhadap motor.
Seperti dilansir dari autoevolution, Jumat (24/7/2015), logam panas dan air dingin adalah dua hal yang saling bertentangan. Dikatakan pada hukum fisika dasar menyebutkan bahwa perubahan suhu secara tiba-tiba dapat merusak bagian logam.
Hal itu pula yang akan terjadi ketika motor dengan kondisi mesin masih panas, langsung diguyur air karena akan dibersihkan. Paling tidak, mencuci motor yang mesinnya masih panas akan membuat motor tidak mau hidup (tidak mau distarter).
Penyebabnya dikarenakan selang piston bengkok. Dalam kasus lain yang ekstrim, blok mesin bahkan dapat retak karena perubahan suhu yang tiba-tiba. Hal yang sama juga berlaku pada pipa panas, misalnya bagian knalpot.
Selain itu, cara ini juga dapat merusak krom. Minimal perubahan warna pada komponen bisa terjadi karena perlakuan tersebut. Setelah membaca artikel ini semoga bisa bermanfaat, jangan lagi mencuci motor hindari dalam kondisi panas atau usai digunakan.
(dol)