Dokumen Rahasia Bocor, Sony Siap Luncurkan PlayStation 6

Jum'at, 25 November 2022 - 21:44 WIB
loading...
Dokumen Rahasia Bocor, Sony Siap Luncurkan PlayStation 6
Sony Siap Luncurkan PlayStation 6. FOTO/ IST
A A A
TOKYO - Usai PlayStation beredar, Sony dikabarkan akan meluncurkan PlayStation 6, hal ini terungkap dalam sebuah dokumen rahasia.

Dalam dokumen itu, Sony t dalam pemeriksaan CMA otoritas pengatur Inggris terhadap akuisisi Activision Blizzard yang diusulkan oleh Microsoft yang menelan biaya hingga USD69 miliar atau Rp 1 kuadriliun.



Dalam dokumen tersebut terungkap bahwa PlayStation mungkin kehilangan haknya atas seri Call of Duty pada tahun 2027, dan pada saat yang sama, juga akan memperkenalkan konsol PlayStation generasi ke-6.

Hilangnya COD pasti menjadi sumber frustrasi yang signifikan bagi Sony. Tidak diketahui apakah Sony telah menerima tawaran Microsoft selama 10 tahun, yang merupakan tambahan dari perjanjian yang mereka miliki dengan Activision.

Jika konsol baru dirilis pada tahun 2028, PS5 akan memiliki siklus hidup yang sebanding dengan konsol PlayStation lainnya, yaitu mendekati 8 tahun, dihimpun dari Gizmochina, Jumat (25/11/2022).

Pada tahun 2023, ada kemungkinan besar kita akan melihat penyegaran konsol karena Xbox dan PlayStation dapat merilis model terbaru dari konsol generasi berikutnya masing-masing.

Microsoft mungkin sedang mengembangkan Xbox Series bersama PS5 Pro atau Slim. Sony khawatir kehilangan Call of Duty 2027 akan membuat konsol baru mereka kurang diminati, yang akan menyebabkan pelanggan beralih ke Xbox.

Sebuah game mobile besar bernama Candy Crush kini akan berada di tangan Xbox berkat merger Activision Blizzard King. Baik Candy Crush dan Call of Duty berfungsi sebagai landasan merger ini, tetapi Call of Duty adalah satu-satunya faktor yang menimbulkan konfrontasi antara Sony dan Xbox.

Argumen untuk dan menentang nilai yang dirasakan dari franchise Call of Duty masih dibuat oleh kedua belah pihak, dengan Xbox bahkan berusaha untuk menggambarkan COD sebagai franchise yang sebagian besar tidak konsisten yang berhasil dalam berbagai tingkatan.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3410 seconds (0.1#10.140)