Microsoft Dikabarkan Tertarik Akuisisi Warner Bros Games
loading...
A
A
A
JAKARTA - Microsoft dikabarkan tertarik untuk mengakuisisi divisi game Warner Bros. Kabar ini bocor dari dua sumber terpercaya yang memahami situasi tersebut.
Mengutip dari The Information, Rabu (8/7/2020), jika kabar tersebut terealisasi, artinya sejumlah game populer seperti Batman, Harry Potter, The Lord of The Rings, dan Mortal Kombat, akan tersedia di keluarga Xbox. BACA JUGA - Aplikasi, Streaming dan Game Asing Dibikin Tak Berkutik di Puluhan Negara Ini
Sementara itu, AT&T sebagai induk dari WB Games, masih mempertimbangkan terkait penjualan bisnisnya tersebut. Sebab, perusahaan memiliki kewajiban untuk membayar utang hingga USD154 miliar atau Rp2210 triliun. BACA JUGA - China Kembali Lahirkan Virus Baru, Pes Hantui Penduduk Mongolia
Sebelumnya, muncul kabar bahwa divisi game Warner Bros dijual seharga USD4 miliar atau Rp57,5 trilun. Informasi yang beredar Activision dan Take-Two sebagai kandidat kuat pembelinya.
Namun, dengan kehadiran Microsoft, sepertinya persaingan pembeli akan menjadi sangat sengit. Mengingat sepak terjang Microsoft akhir-akhir ini dalam mengakuisisi beberapa studio besar, bisa jadi divisi itu akan jatuh kepangkuan Microsoft.
Mengutip dari The Information, Rabu (8/7/2020), jika kabar tersebut terealisasi, artinya sejumlah game populer seperti Batman, Harry Potter, The Lord of The Rings, dan Mortal Kombat, akan tersedia di keluarga Xbox. BACA JUGA - Aplikasi, Streaming dan Game Asing Dibikin Tak Berkutik di Puluhan Negara Ini
Sementara itu, AT&T sebagai induk dari WB Games, masih mempertimbangkan terkait penjualan bisnisnya tersebut. Sebab, perusahaan memiliki kewajiban untuk membayar utang hingga USD154 miliar atau Rp2210 triliun. BACA JUGA - China Kembali Lahirkan Virus Baru, Pes Hantui Penduduk Mongolia
Sebelumnya, muncul kabar bahwa divisi game Warner Bros dijual seharga USD4 miliar atau Rp57,5 trilun. Informasi yang beredar Activision dan Take-Two sebagai kandidat kuat pembelinya.
Namun, dengan kehadiran Microsoft, sepertinya persaingan pembeli akan menjadi sangat sengit. Mengingat sepak terjang Microsoft akhir-akhir ini dalam mengakuisisi beberapa studio besar, bisa jadi divisi itu akan jatuh kepangkuan Microsoft.
(wbs)