Kirim Printer 3D ke Antariksa, NASA Siap Cetak Lutut Manusia di ISS
loading...
NASA siap cetak lutut manusia di Stasiun luar angkasa internasional. FOTO/ IST
A
A
A
WASHINGTON - Lakukan riset kesehatan, NASA siapkan rencana baru dengan menggandeng Redwire dan Uniformed Services University of Health Sciences Center for Biotechnology (4DBio3).
NASA mengirimkan printer 3D baru ke Stasiun Luar Angkasa Internasional dengan fasilitas BioFabrication Redwire.
Hal ini dilakukan untuk mencetak meniskus lutut manusia di orbit dan mempelajari hasilnya di Bumi. Penelitian ambisius ini akan mengarah pada perawatan untuk cedera meniscal yang sering dihadapi oleh tentara Amerika Serikat.
Menariknya, Redwire tidak akan berhenti di sini. Mereka juga akan mencetak seluruh organ di luar angkasa dengan printer 3D tersebut, meskipun ini masih sebagai rencana jangka panjang, seperti dilansir dari Engadget, Jumat (4/11/2022).
Perusahaan juga menggunakan Advanced Plant Habitat NASA untuk proyek mengidentifikasi gen untuk tanaman ramah ruang angkasa.
Penelitian lain akan menggunakan tungku NASA untuk membuat dan mendemonstrasikan pendinginan pasif untuk elektronik dalam gravitasi rendah.
Printer BFF akan terbang ke ISS dengan menebeng roket pengangkut pada 6 November mendatang. Peluncuran dilakukan dari fasilitas antariksa Pulau Wallops NASA. Dikatakan bahwa misi ini akan membawa tiga muatan tambahan.
Untuk diketahui, ini bukan printer 3D antariksa pertama NASA. Tahun lalu, NASA membawa printer Redwire ke ISS untuk mendemonstrasikan pencetakan tanah bulan.
Teknologi itu suatu hari nanti dapat membantu kolonis Bulan membangun habitat tanpa membawa banyak pasokan dari Bumi. Bioprinter lebih praktis, tentu saja. Jika penelitian berhasil, dokter dapat mengganti bagian tubuh yang rusak tanpa menggunakan sumbangan atau implan anorganik.
NASA mengirimkan printer 3D baru ke Stasiun Luar Angkasa Internasional dengan fasilitas BioFabrication Redwire.
Baca Juga :
NASA Tunda Peluncuran Robot Penjelajah Mars
Hal ini dilakukan untuk mencetak meniskus lutut manusia di orbit dan mempelajari hasilnya di Bumi. Penelitian ambisius ini akan mengarah pada perawatan untuk cedera meniscal yang sering dihadapi oleh tentara Amerika Serikat.
Menariknya, Redwire tidak akan berhenti di sini. Mereka juga akan mencetak seluruh organ di luar angkasa dengan printer 3D tersebut, meskipun ini masih sebagai rencana jangka panjang, seperti dilansir dari Engadget, Jumat (4/11/2022).
Perusahaan juga menggunakan Advanced Plant Habitat NASA untuk proyek mengidentifikasi gen untuk tanaman ramah ruang angkasa.
Penelitian lain akan menggunakan tungku NASA untuk membuat dan mendemonstrasikan pendinginan pasif untuk elektronik dalam gravitasi rendah.
Printer BFF akan terbang ke ISS dengan menebeng roket pengangkut pada 6 November mendatang. Peluncuran dilakukan dari fasilitas antariksa Pulau Wallops NASA. Dikatakan bahwa misi ini akan membawa tiga muatan tambahan.
Untuk diketahui, ini bukan printer 3D antariksa pertama NASA. Tahun lalu, NASA membawa printer Redwire ke ISS untuk mendemonstrasikan pencetakan tanah bulan.
Teknologi itu suatu hari nanti dapat membantu kolonis Bulan membangun habitat tanpa membawa banyak pasokan dari Bumi. Bioprinter lebih praktis, tentu saja. Jika penelitian berhasil, dokter dapat mengganti bagian tubuh yang rusak tanpa menggunakan sumbangan atau implan anorganik.
(wbs)
Lihat Juga :
