Cara Setting Proxy pada Google Chrome Agar Browsing Bebas Blokir

Selasa, 11 Oktober 2022 - 15:24 WIB
loading...
Cara Setting Proxy pada...
Cara Setting Proxy pada Google Chrome . FOTO/ IST
A A A
JAKARTA - Cara setting Proxy pada Google Chrome banyak dicari ketika pengguna internet mencari alternatif browser. Google Chrome adalah peramban web lintas platform yang dikembangkan oleh Google.

Peramban ini pertama kali diliris pada tahun 2008 untuk Microsoft Windows, kemudian diporting ke Android, IOS, Linux, dan macOS yang menjadikannya sebagai peramban bawaan dalam sistem operasi.

Google Chrome membutuhkan keamanan koneksi pada Proxy dalam penggunaannya atau pada saat mengakses ke dalam Google Chrome. Proxy sendiri merupakan sebuah sistem yang mengamankan koneksi pengguna ke internet, yang bekerja dengan mengubah alamat IP agar data pribadi pengguna lebih aman saat mengakses sebuah website.

Di era modern seperti saat sekarang ini, ketika saat siapa saja bisa terhubung ke internet, sistem perlindungan yang bisa mengamankan pengguna sangatlah dibutuhkan. Sebab, ketika perangkat mulai terhubung, server atau ISP bisa memperoleh informasi perangkat beserta lokasi dan informasi pribadin pengguna.

Tentu saja, tidak ada orang yang mau informasi pribadinya tersebar luas, terutama mengingat bahaya yang mengintai jika pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab memanfaatkannya. Untuk itu, ada teknologi yang bisa melindungi data pribadi atau identitas kita agar kita diketahui oleh website atau orang lain, itulah proxy.

Dalam artian lain, proxy adalah suatu komputer yang menghubungkan user (pengguna) dengan internet. Contohnya, ketika si user merequest file yang ada di internet. Proxy akan menerima request dari user tersebut dan kemudian akan meneruskannya ke internet seolah-olah proxy tersebut merupakan komputer si user.

Dalam menjalankan tugasnya, proxy membutuhkan server yang disebut dengan proxy server. Proxy server adalah layanan jaringan untuk menyediakan layanan proxy, yang bisa berupa alat tertentu atau komputer, dan berfungsi untuk memproses permintaan menggunakan proxy.

Identitas dan IP address pengguna akan disembunyikan oleh proxy. Dalam penggunaannya, proxy banyak digunakan oleh orang-orang yang ingin mengunjungi situs yang telah diblokir di wilayah tertentu. Bahlan, banyak juga perusahaan dan bisnis yang bisa menggunakan proxy untuk membuat jaringan bisnis secara tertutup.

Sebenarnya proxy mirip dengan VPN. Namun, pasti ada perbedaan di antara keduanya. Perbedaan ini hanya terletak pada cara kerjanya. Jika VPN mengamankan semua traffic jaringan, sementara proxy hanya bekerja per aplikasi. Keduanya sama sama bertugas menyembunyikan IP address, tetapi VPN mengalihkan data internet melalui tunnel terenskripsi. Proxy sangat cocok untuk menjelajahi internet, namun masih lebih aman menggunakan internet.

MG/ Nurul Faiza Ridha Vadellah
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1406 seconds (0.1#10.140)