Hindari Ancaman Badai Ian, NASA Amankan Roket Artemis 1
loading...
NASA mengamankan roket Artemis 1 agar terhindar dari ancaman badai Ian pada 26 September 2022 pukul 11.20 malam waktu setempat. Foto/NASA
A
A
A
FLORIDA - NASA mengamankan roket Artemis 1 agar terhindar dari ancaman badai Ian pada 26 September 2022 pukul 11.20 malam waktu setempat. Roket Artemis 1 direncanakan akan diluncurkan pada 27 September 2022 setelah selesai menjalani perbaikan dan pengujian kebocoran bahan bakar.
NASA mulai menggulirkan tumpukan Sistem Peluncuran Luar Angkasa (SLS) roket Artemis 1 yang membawa kapsul Orion, dari Landasan Peluncuran Kennedy Space Center (KSC) 39B. Roket Artemis 1 dibawa menuju ke Vehicle Assembly Building (VAB) KSC yang besar, agar akan aman dari Badai Ian.
Perjalanan untuk memindahkan roket Artemis 1 ke VAB sejauh 6,4 kilometer, yang dilakukan di atas kendaraan perayap pengangkut-2 NASA. Proses pemindahan diperkirakan akan memakan waktu sekitar 11 jam.
Langkah itu diambil NASA untuk menjaga Artemis 1 agar aman dari ancaman Badai Ian, seandainya badai menghantam pantai Atlantik Florida. Roket Artemis 1 NASA saat ini sedang proses dibawa ke tempat perlindungan dari badai.
Ini bukan kemunduran pertama yang dialami Artemis 1, roket juga pernah dipindahkan dari Pad 39B ke VAB pada bulan April dan Juli setelah melakukan tes pengisian bahan bakar. SLS dan Orion berhasil kembali ke landasan pada pertengahan Agustus menjelang upaya lepas landas pada 29 Agustus.
Peluncuran itu gagal akibat kesalahan teknis, dan kebocoran propelan hidrogen cair menggagalkan upaya peluncuran berikutnya pada 3 September. Tim Artemis 1 telah memperbaiki kebocoran dan mulai mempersiapkan percobaan lain yang direncanakan pada hari Selasa 27 September, tetapi kemudian Badai Ian mengancam.
Belum ada informasi jelas apakah badai Ian memang akan melalui pantai Atlantik Florida; model terbaru memperkirakan badai secara khusus melalui sisi Teluk Negara Bagian Sunshine. Tapi NASA memutuskan Senin 26 September pagi untuk bermain aman dan memasukkan Artemis 1 ke dalam VAB.
![Hindari Ancaman Badai Ian, NASA Amankan Roket Artemis 1]()
Anggota tim Artemis 1 mengatakan bahwa mereka kemungkinan akan melakukan beberapa pekerjaan pemeliharaan begitu mereka sampai di VAB, termasuk mengatur ulang baterai untuk sistem terminasi penerbangan misi (FTS). Sistem ini dirancang untuk menghancurkan SLS jika menyimpang dari jalur saat peluncuran.
Baterai FTS awalnya disertifikasi hanya untuk 20 hari di landasan peluncuran, dan waktu itu sudah habis beberapa waktu lalu. Angkatan Luar Angkasa AS, yang mengawasi peluncuran roket, memberikan dua perpanjangan sertifikasi, yang mencakup peluncuran Artemis 1 hingga setidaknya awal Oktober.
“Tetapi masuk akal untuk mengatur ulang baterai FTS jika kendaraan tetap berada di VAB,” kata pejabat NASA. Terlalu dini untuk berspekulasi tentang target tanggal peluncuran Artemis 1 yang baru; tentu harus menunggu informasi lebih lanjut dari NASA.
NASA mulai menggulirkan tumpukan Sistem Peluncuran Luar Angkasa (SLS) roket Artemis 1 yang membawa kapsul Orion, dari Landasan Peluncuran Kennedy Space Center (KSC) 39B. Roket Artemis 1 dibawa menuju ke Vehicle Assembly Building (VAB) KSC yang besar, agar akan aman dari Badai Ian.
Perjalanan untuk memindahkan roket Artemis 1 ke VAB sejauh 6,4 kilometer, yang dilakukan di atas kendaraan perayap pengangkut-2 NASA. Proses pemindahan diperkirakan akan memakan waktu sekitar 11 jam.
Langkah itu diambil NASA untuk menjaga Artemis 1 agar aman dari ancaman Badai Ian, seandainya badai menghantam pantai Atlantik Florida. Roket Artemis 1 NASA saat ini sedang proses dibawa ke tempat perlindungan dari badai.
Ini bukan kemunduran pertama yang dialami Artemis 1, roket juga pernah dipindahkan dari Pad 39B ke VAB pada bulan April dan Juli setelah melakukan tes pengisian bahan bakar. SLS dan Orion berhasil kembali ke landasan pada pertengahan Agustus menjelang upaya lepas landas pada 29 Agustus.
Peluncuran itu gagal akibat kesalahan teknis, dan kebocoran propelan hidrogen cair menggagalkan upaya peluncuran berikutnya pada 3 September. Tim Artemis 1 telah memperbaiki kebocoran dan mulai mempersiapkan percobaan lain yang direncanakan pada hari Selasa 27 September, tetapi kemudian Badai Ian mengancam.
Belum ada informasi jelas apakah badai Ian memang akan melalui pantai Atlantik Florida; model terbaru memperkirakan badai secara khusus melalui sisi Teluk Negara Bagian Sunshine. Tapi NASA memutuskan Senin 26 September pagi untuk bermain aman dan memasukkan Artemis 1 ke dalam VAB.
Anggota tim Artemis 1 mengatakan bahwa mereka kemungkinan akan melakukan beberapa pekerjaan pemeliharaan begitu mereka sampai di VAB, termasuk mengatur ulang baterai untuk sistem terminasi penerbangan misi (FTS). Sistem ini dirancang untuk menghancurkan SLS jika menyimpang dari jalur saat peluncuran.
Baterai FTS awalnya disertifikasi hanya untuk 20 hari di landasan peluncuran, dan waktu itu sudah habis beberapa waktu lalu. Angkatan Luar Angkasa AS, yang mengawasi peluncuran roket, memberikan dua perpanjangan sertifikasi, yang mencakup peluncuran Artemis 1 hingga setidaknya awal Oktober.
“Tetapi masuk akal untuk mengatur ulang baterai FTS jika kendaraan tetap berada di VAB,” kata pejabat NASA. Terlalu dini untuk berspekulasi tentang target tanggal peluncuran Artemis 1 yang baru; tentu harus menunggu informasi lebih lanjut dari NASA.
(wib)
Lihat Juga :
