China Hadirkan GPU Gaming 7nm untuk Hadapi Produk Asing
loading...
Perusahaan teknologi akselerator grafis China, MetaX Tech, memproduksi GPU game canggih untuk pasar domestik pada tahun 2025. Foto/Tomsharware
A
A
A
BEIJING - Perusahaan teknologi akselerator grafis China , MetaX Tech atau secara lokal disebut Mu Xi, memproduksi GPU game canggih untuk pasar domestik pada tahun 2025. GPU MetaX, termasuk GPU berkinerja tinggi yang siap menghadapi produk pesaing milik asing.
Tampaknya, MetaX saat ini menikmati kemajuan yang sangat baik dalam hal dukungan finansial dan pengembangan yang lebih baik. Awal tahun ini, GPU 7nm yang heterogen telah dirilis, dan siap untuk diproduksi.
GPU atau Graphics Processing Unit adalah prosesor khusus yang awalnya dirancang untuk mempercepat rendering grafis. GPU dapat memproses banyak data secara bersamaan, menjadikannya berguna untuk pembelajaran mesin, pengeditan video, dan aplikasi game.
Baca juga; Terungkap, Huawei Kirin 9000 Gunakan GPU 24-Core
Dr Yang Jian, salah satu pendiri , CTO, dan kepala arsitek perangkat lunak MetaX Tech, mengatakan bahwa produk seperti itu diperlukan karena pasar GPU China menyumbang 40% dari konsumsi dunia. GPU andalan keduanya untuk komputasi ilmiah, inferensi AI, dan pusat data sekarang berada pada tahap akhir R&D, dengan rencana untuk memproduksinya secara massal pada tahun 2024.
“Tidak seperti beberapa GPU China lainnya, produk MetaX menggunakan IP inti yang dikembangkan sendiri dari awal. Arsitektur GPU dan set instruksi dirancang secara independent,” kata Yang Jian dikutip SINDOnews dari laman tomshardware, Senin (19/9/2022).
Untuk meraih peluang menjadi pionir GPU China terkemuka, langkah MetaX selanjutnya adalah menyelesaikan pengembangan GPU serba lengkap yang tidak hanya akan mempercepat kalkulasi komputasi GPU atau AI. MetaX juga diharapkan membuat besar melangkah ke akselerasi rendering grafis.
Situs teknologi China MyDrivers menilai MetaX pada 2025 bakal memiliki GPU gaming yang sepenuhnya mumpuni. Menurut situs web MetaX, lini GPU gaming akan membawa moniker "MXG".
Baca juga; Ditentukan dari Kapasitas VRAM, Pakistan Akan Kenakan Pajak GPU
Minggu lalu UDN melaporkan bahwa tim insinyur MetaX terutama terdiri dari insinyur yang sebelumnya bekerja di AMD. Sumber yang sama menegaskan bahwa pekerjaan pengembangan GPU Moore Threads China dipelopori terutama oleh mantan insinyur Nvidia.
Perusahaan GPU China lainnya Innosilicon dan Zhaoxin disebutkan sedang mengembangkan GPU GlenFly-nya. Peningkatan sanksi teknologi terhadap China dampak kekhawatiran penggunaan persenjataan teknologi tinggi, membuat rencana China membuat GPU sendiri sangat masuk akal.
Langkah ini untuk menggantikan GPU asing, yang mungkin menjadi langka. Sementara pasar GPU di seluruh dunia terlihat semakin langka, dan keberhasilan China bisa mengatasi krisis kebutuhan GPU dunia.
Tampaknya, MetaX saat ini menikmati kemajuan yang sangat baik dalam hal dukungan finansial dan pengembangan yang lebih baik. Awal tahun ini, GPU 7nm yang heterogen telah dirilis, dan siap untuk diproduksi.
GPU atau Graphics Processing Unit adalah prosesor khusus yang awalnya dirancang untuk mempercepat rendering grafis. GPU dapat memproses banyak data secara bersamaan, menjadikannya berguna untuk pembelajaran mesin, pengeditan video, dan aplikasi game.
Baca juga; Terungkap, Huawei Kirin 9000 Gunakan GPU 24-Core
Dr Yang Jian, salah satu pendiri , CTO, dan kepala arsitek perangkat lunak MetaX Tech, mengatakan bahwa produk seperti itu diperlukan karena pasar GPU China menyumbang 40% dari konsumsi dunia. GPU andalan keduanya untuk komputasi ilmiah, inferensi AI, dan pusat data sekarang berada pada tahap akhir R&D, dengan rencana untuk memproduksinya secara massal pada tahun 2024.
“Tidak seperti beberapa GPU China lainnya, produk MetaX menggunakan IP inti yang dikembangkan sendiri dari awal. Arsitektur GPU dan set instruksi dirancang secara independent,” kata Yang Jian dikutip SINDOnews dari laman tomshardware, Senin (19/9/2022).
Untuk meraih peluang menjadi pionir GPU China terkemuka, langkah MetaX selanjutnya adalah menyelesaikan pengembangan GPU serba lengkap yang tidak hanya akan mempercepat kalkulasi komputasi GPU atau AI. MetaX juga diharapkan membuat besar melangkah ke akselerasi rendering grafis.
Situs teknologi China MyDrivers menilai MetaX pada 2025 bakal memiliki GPU gaming yang sepenuhnya mumpuni. Menurut situs web MetaX, lini GPU gaming akan membawa moniker "MXG".
Baca juga; Ditentukan dari Kapasitas VRAM, Pakistan Akan Kenakan Pajak GPU
Minggu lalu UDN melaporkan bahwa tim insinyur MetaX terutama terdiri dari insinyur yang sebelumnya bekerja di AMD. Sumber yang sama menegaskan bahwa pekerjaan pengembangan GPU Moore Threads China dipelopori terutama oleh mantan insinyur Nvidia.
Perusahaan GPU China lainnya Innosilicon dan Zhaoxin disebutkan sedang mengembangkan GPU GlenFly-nya. Peningkatan sanksi teknologi terhadap China dampak kekhawatiran penggunaan persenjataan teknologi tinggi, membuat rencana China membuat GPU sendiri sangat masuk akal.
Langkah ini untuk menggantikan GPU asing, yang mungkin menjadi langka. Sementara pasar GPU di seluruh dunia terlihat semakin langka, dan keberhasilan China bisa mengatasi krisis kebutuhan GPU dunia.
(wib)
Lihat Juga :
