FCC Resmi Sebut Huawei dan ZTE Ancaman Bagi Keamanan AS, tapi...

Kamis, 02 Juli 2020 - 07:53 WIB
loading...
FCC Resmi Sebut Huawei...
Otoritas telekomunikasi AS, FCC, resmi menyebut Huawei dan ZTE adalah ancaman bagi keamanan nasional Amerika Serikat. Hanya dalam siaran persnya, mereka tidak mengungkap bukti nyata dari tudiangn tersebut. Foto/GSM Arena
A A A
JAKARTA - Komisi Komunikasi Federal (FCC) secara resmi menyatakan Huawei dan ZTE adalah ancaman bagi keamanan nasional Amerika Serikat (AS) dalam siaran persnya. Hanya dalam siaran persnya, FCC tidak memberikan bukti terbuka terkait tudingan tersebut. (Baca juga: Mantan Bos Microsoft Sebut Langkah Apple Tinggalkan Intel Sangat Berani )

Menurut Komisaris Brendan Carr, kedua perusahaan terkait dengan "Komunis China" dan berniat untuk terlibat dalam spionase industri skala besar.

Dilansir dari laman GSM Arena, keputusan dari FCC berimplikasi bahwa perusahaan tidak dapat menggunakan subsidi dari Dana Layanan Universal FCC untuk “membeli, memperoleh, memelihara, meningkatkan, memodifikasi, atau mendukung peralatan atau layanan apa pun yang disediakan oleh Huawei dan ZTE”.

Tudingan resmi ini merupakan langkah terbaru yang diambil FCC untuk melindungi jaringan komunikasi Amerika dari ancaman yang ditimbulkan oleh China, menurut siaran pers. Upaya sebelumnya, termasuk meluncurkan prosiding yang bertujuan untuk menghapus "taji" Huawei dan ZTE dari jaringan komunikasi AS.

"Amerika telah membalik halaman tentang pendekatan yang lemah dan malu-malu terhadap Komunis China di masa lalu dan sekarang menunjukkan kekuatan yang dibutuhkan untuk mengatasi ancaman Komunis China,” kata Carr.

Upaya FCC tidak akan berhenti di sini, lanjut dia, karena Komisi akan terus mengambil langkah-langkah yang akan mengamankan jaringan komunikasi Amerika dari aktor-aktor jahat yang akan membahayakan.

Seluruh siaran pers dipenuhi dengan klaim politik yang berani, mendorong pencapaian teknologi dari perusahaan-perusahaan ini. Perusahaan-perusahaan di Amerika Serikat masih diperbolehkan untuk berdagang dengan Huawei dan ZTE di bidang-bidang tertentu, tapi mereka tidak akan menerima insentif keuangan apa pun untuk melakukannya.

Ini pada akhirnya akan mengarah pada pengasingan lebih lanjut dari raksasa telekomunikasi China, bahkan dari mitra mereka di AS.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi yang disampaikan Huawei kepada awak media. Begitu juga dengan manajemen ZTE.
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Lebih dari Sekadar Layar,...
Lebih dari Sekadar Layar, HUAWEI Mate XT dan X6 Mengantarkan Era Keemasan Ponsel Lipat
Hypernet dan Huawei...
Hypernet dan Huawei Jalin Kemitraan Strategis untuk Pemberdayaan Digital UKM
Era Baru Telah Dimulai...
Era Baru Telah Dimulai dengan Kehadiran HUAWEI Mate XT | ULTIMATE DESIGN di Indonesia, Smartphone Triple Foldable yang Mengguncang Industri
Efektifkan Solusi eSIM...
Efektifkan Solusi eSIM Komdigi Atasi Penipuan Online? Pakar Siber Beberkan Faktanya!
Cara Split Screen di...
Cara Split Screen di HP OPPO dengan 2 Langkah Mudah
HP China Dituding Pakai...
HP China Dituding Pakai Teknologi Samsung, BOE Digugat
Ekspresi Cinta Ramadan...
Ekspresi Cinta Ramadan dengan HUAWEI Mate X6, Hadiah Premium Penuh Makna
10 Tips Beli HP via...
10 Tips Beli HP via Online Jelang Lebaran, Jangan Sampai Ketipu!
CEO Nvidia Akui Kehebatan...
CEO Nvidia Akui Kehebatan Huawei: Sanksi AS Kurang Tepat, Mereka Kuasai Pasar!
Rekomendasi
Herfesa Shafira Devi,...
Herfesa Shafira Devi, Pecatur Muda Indonesia Lolos Piala Dunia 2025
Israel Dilanda Kebakaran...
Israel Dilanda Kebakaran Terparah dalam Sejarah, Pejabat Zionis Saling Menyalahkan
Hardiknas, Prabowo Bakal...
Hardiknas, Prabowo Bakal Umumkan Bantuan Guru Honorer dan Renovasi 10.440 Sekolah
Berita Terkini
Daftar Kode Redeem FF...
Daftar Kode Redeem FF Free Fire Max Jumat 2 Mei 2025, Klaim Sekarang!
1 jam yang lalu
Bahan Kimia dalam Plastik...
Bahan Kimia dalam Plastik Dikaitkan dengan Kematian Akibat Penyakit Jantung
9 jam yang lalu
15 Kebakaran Hutan Terbesar...
15 Kebakaran Hutan Terbesar dalam Sejarah Dunia, Israel Nomor Berapa?
12 jam yang lalu
Lenovo Hadirkan 2 Laptop...
Lenovo Hadirkan 2 Laptop Bersertifikasi TKDN Indonesia Pertama
13 jam yang lalu
Hiu Goblin Superlangka...
Hiu Goblin Superlangka Difilmkan untuk Pertama Kalinya
14 jam yang lalu
Menambang Bitcoin Diklaim...
Menambang Bitcoin Diklaim Kini Tidak Lagi Menguntungkan
16 jam yang lalu
Infografis
3 Ancaman Terbesar Militer...
3 Ancaman Terbesar Militer AS, Paling Utama Adalah China
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved