Dunia Masak, Ahli Sebut Bumi Menuju Kepunahan Massal

Minggu, 14 Agustus 2022 - 20:24 WIB
loading...
Dunia Masak, Ahli Sebut...
Cuaca panas ektrem melanda benua Eropa dan beberpa negara di ASIA, menurut ahli bumi menuju kepunahan massal. FOTO/ REDDIT
A A A
LONDON - Perubahan iklim yang membuat dunia dikepung cuaca panas ekstrem hingga mencapai suhu 50 derajat celcius di Eropa, menurut para ahli fenomena ini adalah gejala Bumi s menuju kepunahan massal keenam.

Seperti dilansir Daily Star Minggu (14/8/2022), sepanjang sejarah sekitar 4,5 miliar tahun keberadaan planet ini, para ahli menyebutkan, telah terjadi lima peristiwa kepunahan berskala besar yang terjadi selama ini.



Perubahan iklim saat ini diprediksi akan mengarah pada peristiwa kepunahan berikutnya.

Situasi itu diperkirakan terjadi ketika Bumi mengalami perubahan iklim yang menghancurkannya lebih cepat daripada memulihkannya.

"Tingkat kepunahan saat ini sekitar dua kali lipat lebih tinggi dari tingkat kepunahan normal,''

“Perubahan iklim yang terdeteksi selama kepunahan massal terakhir ini bukan satu-satunya penyebab. Efek perubahan global lainnya juga berperan," kata seorang profesor di Departemen Ekologi Universitas Charles di Praha kepada situs berita Live Science.

Sementara itu, seorang profesor emeritus di Departemen Ilmu Bumi di Universitas Tohoku di Jepang, Kunio Kaiho menjelaskan bahwa cara Bumi memanas menyebabkannya hanya membutuhkan beberapa derajat suhu untuk dihancurkan lebih cepat daripada dipulihkan.

"Peningkatan suhu rata-rata global 9 derajat Celcius merupakan elemen penting untuk kepunahan massal , sejalan dengan pemanasan global," katanya.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Gempa Myanmar Hancurkan...
Gempa Myanmar Hancurkan Kota Purba di Mandalay
Racun di Danau Laguna...
Racun di Danau Laguna Verde Diklaim seperti Air di Mars
Lautan Pertama di Bumi...
Lautan Pertama di Bumi yang Tidak Berwarna Biru Ditemukan
Batu-batu di Bawah Samudra...
Batu-batu di Bawah Samudra Pasifik Ungkap Awal Mula Bumi Tercipta
Cuaca Kering Picu Kebakaran...
Cuaca Kering Picu Kebakaran Hutan Besar di Korea Selatan
Ilmuwan Temukan Gumpalan...
Ilmuwan Temukan Gumpalan Air Raksasa yang Hilang di Tengah Atlantik
Cincin Saturnus Akan...
Cincin Saturnus Akan Menghilang Akhir Pekan Ini, Berikut Penjelasannya
Subuh ke Magrib hanya...
Subuh ke Magrib hanya 1 Jam, Puasa di Murmansk Cuma 60 Menit
Begini Kondisi Bumi...
Begini Kondisi Bumi saat Es Antartika Seluruhnya Mencair
Rekomendasi
Ini Tampang Penganiaya...
Ini Tampang Penganiaya Satpam di Bekasi hingga Kejang-kejang
BMKG: Waspadai Cuaca...
BMKG: Waspadai Cuaca Ekstrem di Indonesia Timur Akibat Bibit Siklon Tropis
Performa Timnas Indonesia...
Performa Timnas Indonesia U-17 di Babak Grup Piala Asia U-17 2025: Garuda Sempurna!
Berita Terkini
WhatsApp Sempat Lumpuh!...
WhatsApp Sempat Lumpuh! Grup Chat Terdampak, Tagar WhatsAppDown Meroket
4 jam yang lalu
Bundling iPhone 16 Telkomsel:...
Bundling iPhone 16 Telkomsel: Kuota Jumbo dan eSIM, Cicilan hingga 24 Bulan
6 jam yang lalu
YouTuber Prank Vitaly...
YouTuber Prank Vitaly Zdorovetskiy Bikin Onar di Filipina, Berharap Deportasi Malah Masuk Bui
7 jam yang lalu
Uranus: Misteri 28 Detik...
Uranus: Misteri 28 Detik yang Membuat Ilmuwan Salah Mengukur Durasi Hari!
14 jam yang lalu
XL Axiata Luncurkan...
XL Axiata Luncurkan Registrasi SIM Gunakan Wajah & eSIM: Penipuan Online Tamat Riwayat?
17 jam yang lalu
Rangkuman Fitur Terbaru...
Rangkuman Fitur Terbaru WhatsApp April 2025 yang Perlu Anda Tahu!
17 jam yang lalu
Infografis
Demo Menentang Presiden...
Demo Menentang Presiden AS Donald Trump Digelar di Penjuru Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved