Penelitian Terbaru Sebut Banyak Main Game Bikin Jadi Pintar
loading...
A
A
A
NEW YORK - Penelitian terbaru mengungkap bahwa bermain game dapat meningkatkan kecerdasan pada anak. Padahal selama ini banyak orang yang beranggapan sebaliknya. Bermain game bahkan dianggap sebuah kebiasaan buruk.
Penelitian melibatkan 9.855 anak-anak yang semuanya berasal dari Amerika Serikat dengan rentang usia dari 9 sampai 10 tahun. Para peneliti kemudian mengakses data lebih dari 5.000 anak-anak itu dua tahun kemudian.
Melansir dari Science Alert, Jumat (27/5/2022), selama periode intervensi, mereka yang menghabiskan lebih banyak waktu daripada biasanya untuk video game mengalami peningkatan IQ sebanyak 2,5 di atas kenaikan rata-rata.
Peningkatan poin IQ didasarkan pada kinerja anak-anak pada tugas-tugas yang mencakup pemahaman membaca, pemrosesan visual-spasial, dan tugas yang berfokus pada memori, pemikiran fleksibel, dan pengendalian diri.
"Hasil kami mendukung klaim bahwa waktu layar pada umumnya tidak mengganggu kemampuan kognitif anak-anak, dan bahwa bermain video game sebenarnya dapat membantu meningkatkan kecerdasan," kata ahli saraf Torkel Klingberg, dari Karolinska Institute di Swedia.
Perlu diketahui ini bukanlah penelitian pertama yang menemukan adanya efek positif dari bemain game. Dengan hasil penelitian ini, para peneliti berharap kedepannya akan muncul cara berbeda untuk membantu umbuh kembang anak.
Mungkin saja game bisa dijadikan sarana pembelajaran yang lebih menarik untuk anak. Tapi ini masih harus dilakukan penelitian lebih lanjut. Kita tunggu saja apakah ini bisa benar-benar terwujud.
Penelitian melibatkan 9.855 anak-anak yang semuanya berasal dari Amerika Serikat dengan rentang usia dari 9 sampai 10 tahun. Para peneliti kemudian mengakses data lebih dari 5.000 anak-anak itu dua tahun kemudian.
Melansir dari Science Alert, Jumat (27/5/2022), selama periode intervensi, mereka yang menghabiskan lebih banyak waktu daripada biasanya untuk video game mengalami peningkatan IQ sebanyak 2,5 di atas kenaikan rata-rata.
Peningkatan poin IQ didasarkan pada kinerja anak-anak pada tugas-tugas yang mencakup pemahaman membaca, pemrosesan visual-spasial, dan tugas yang berfokus pada memori, pemikiran fleksibel, dan pengendalian diri.
"Hasil kami mendukung klaim bahwa waktu layar pada umumnya tidak mengganggu kemampuan kognitif anak-anak, dan bahwa bermain video game sebenarnya dapat membantu meningkatkan kecerdasan," kata ahli saraf Torkel Klingberg, dari Karolinska Institute di Swedia.
Perlu diketahui ini bukanlah penelitian pertama yang menemukan adanya efek positif dari bemain game. Dengan hasil penelitian ini, para peneliti berharap kedepannya akan muncul cara berbeda untuk membantu umbuh kembang anak.
Mungkin saja game bisa dijadikan sarana pembelajaran yang lebih menarik untuk anak. Tapi ini masih harus dilakukan penelitian lebih lanjut. Kita tunggu saja apakah ini bisa benar-benar terwujud.
(wbs)