Semakin Kecil Kalajengking, Semakin Mematikan Racunnya

Senin, 25 April 2022 - 17:35 WIB
loading...
Semakin Kecil Kalajengking,...
Para ilmuwan dari National University of Ireland, Galway (NUI Galway) telah membuktikan bahwa spesies kalajengking yang lebih kecil memiliki racun yang paling kuat. Foto/irishtimes
A A A
DUBLIN - Para ilmuwan dari National University of Ireland, Galway (NUI Galway) telah membuktikan bahwa spesies kalajengking yang lebih kecil memiliki racun yang paling kuat. Para ilmuwan menganalisis 36 spesies dan menemukan arakhnida (arthropoda, seperti laba-laba atau kalajengking) yang lebih besar memiliki racun yang kurang kuat.

Untuk pertama kalinya, para peneliti telah menunjukkan bahwa kalajengking yang lebih kecil dengan penjepit yang lebih kecil memiliki racun yang lebih kuat dibandingkan dengan spesies yang lebih besar dengan cakar yang lebih kuat. Para ilmuwan Galway membuktikan kebenaran teori dalam film Indiana Jones and Kingdom of the Crystal Skull, yang memperingatkan kalajengking kecil lebih berbahaya.

Tim ilmuwan Institut Ryan NUI Galway menganalisis 36 spesies kalajengking untuk menunjukkan bahwa arakhnida yang lebih besar memiliki racun yang kurang kuat, dan sengatannya tidak seburuk spesies yang lebih kecil.

Baca juga; Fosil Kalajengking Laut Raksasa Ditemukan di China

Racun kalajengking terkecil dalam analisis mereka, seperti kalajengking kuning Brasil, lebih dari 100 kali lebih kuat daripada spesies terbesar yang mereka pelajari, seperti kalajengking batu. Pola potensi tidak hanya tentang ukuran tubuh, tetapi juga ukuran penjepit.

Racun yang ditemukan pada spesies dengan penjepit terkecil, termasuk kalajengking ekor tebal Afrika Selatan, sepuluh kali lebih kuat daripada yang memiliki penjepit terbesar dan paling kuat, seperti kalajengking emas Israel.

Dr Kevin Healy, Dosen Zoologi di NUI Galway dan penulis senior studi tersebut, mengatakan ada alasan evolusioner yang baik untuk menjelaskan kebenaran ini. Kalajengking menggunakan sengatan berbisa dan penjepit untuk mempertahankan diri dan menangkap mangsa, tetapi ada pertukaran evolusioner antara kedua senjata ini.

Baca juga; Kalajengking Serbu Desa di Mesir Usai Penemuan Kuil Matahari, Kutukan Firaun?

Lebih banyak energi digunakan untuk membuat penjepit yang lebih besar, maka menghasilkan lebih sedikit energi untuk menggunakan senjata kimianya (racun). Ini berarti kalajengking yang lebih besar menggunakan ukuran fisik mereka untuk pertahanan dan kurang bergantung pada racun.

Sementara spesies yang lebih kecil telah mengembangkan racun yang lebih kuat untuk perlindungan mereka sendiri. “Ketika kami melihat racun kalajengking yang paling kuat dan berbahaya, kami menemukan bahwa mereka cenderung terkait dengan spesies seperti deathstalker yang relatif kecil,” kata Dr Healy.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jamur di kaki Katak...
Jamur di kaki Katak Bikin Ilmuwan Ketakutan, Ini Penyebabnya
5 Ikan Paling Beracun...
5 Ikan Paling Beracun di Dunia, Sekali Sentuh Nyawa Melayang!
Racun di Danau Laguna...
Racun di Danau Laguna Verde Diklaim seperti Air di Mars
Dianggap Mengekspos...
Dianggap Mengekspos Data Pengguna, Irlandia Beri Sanksi Meta
Arkeolog Pastikan Kalajengking...
Arkeolog Pastikan Kalajengking Laut Raksasa Pernah Hidup di Bumi
Danau Besar di Amerika...
Danau Besar di Amerika Utara Berubah Warna Akibat Diserang Alga Beracun
5 Negara yang Paling...
5 Negara yang Paling Memburu Benjamin Netanyahu, Nomor Terakhir Pelapor Utama
Ibu Ini Racuni Bayinya,...
Ibu Ini Racuni Bayinya, lalu Videokan Derita Si Bayi untuk Raup Donasi Online
5 Fakta Penutupan Kedubes...
5 Fakta Penutupan Kedubes Israel di Irlandia, Termasuk Imbas Pengakuan Negara Palestina
Rekomendasi
Danpuspom TNI: Prajurit...
Danpuspom TNI: Prajurit yang Bekingi Ormas Meresahkan Bakal Ditindak Tegas
Waketum PPP Sangkal...
Waketum PPP Sangkal Aturan Tidak Ada Muscablub dan Muswilub Jelang Muktamar
UMK Minuman Herbal Binaan...
UMK Minuman Herbal Binaan Pelindo Tembus Kanada
Berita Terkini
Kualitas Udara Berbahaya...
Kualitas Udara Berbahaya 50.000 Warga Florida Diminta Tidak Keluar Rumah
Ajaib, Ilmuwan Temukan...
Ajaib, Ilmuwan Temukan Bakteri yang Bisa Menyalakan Lampu!
Daftar Kode Redeem Genshin...
Daftar Kode Redeem Genshin Impact 5.6 Mei 2025, Banjir Primogem dan Item Langka!
China Mulai Uji Coba...
China Mulai Uji Coba Fitur Face ID iPhone 18
Melatih Bicara dengan...
Melatih Bicara dengan Enterprise AI Learning Agent
Beragam Kejahatan kini...
Beragam Kejahatan kini Ada di TikTok, Ini Modusnya
Infografis
Rudal Nuklir Paling...
Rudal Nuklir Paling Mematikan Kapal Selam Moskow Siaga Tinggi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved