Gandeng Perusahaan Teknologi, Wahid Foundation Kumpulkan 10 Content Creator

Jum'at, 01 April 2022 - 14:28 WIB
loading...
Gandeng Perusahaan Teknologi, Wahid Foundation Kumpulkan 10 Content Creator
Forum merupakan kampanye hasil kerjasama Wahid Foundation, Google/YouTube, dan UNDP Bangkok Regional Hub dalam melindungi masyarakat khususnya anak muda di Indonesia dari konten berbahaya. FOTO/ IST
A A A
JAKARTA - Pertumbuhan ruang digital tidak bisa dipungkiri muncul sebagai pendorong utama pertumbuhan di sektor ekonomi, budaya, media, dan pendidikan.

Kendati demikian, terbukanya akses ruang digital bagi setiap orang juga menghadirkan berbagai tantangan termasuk penyebaran narasi intoleransi dan ekstremisme kekerasan.



Wahid Foundation sebagai organisasi masyarakat sipil berusaha melakukan upaya kontra narasi dengan menggagas langkah konkret dalam menyebarkan toleransi dan perdamaian dengan menonjolkan praktik-praktik baik di masyarakat.

Kampanye yang bernama Salam Forum ini dilakukan bersama dengan 10 content creator dari kalangan tokoh, agama, media moderat dan aktivis perempuan.

Salam Forum merupakan kampanye hasil kerjasama Wahid Foundation, Google/YouTube, dan UNDP Bangkok Regional Hub dalam melindungi masyarakat khususnya anak muda di Indonesia dari konten berbahaya.

Kerjasama ini berupaya untuk membangun kapasitas cendekiawan Islam moderat guna menghasilkan dan menyebarkan pesan damai untuk melawan intoleransi dan ekstremisme kekerasan secara online yang akhirnya dapat membangun kesadaran masyarakat akan penting nya toleransi di tengah perbedaan suku, ras, agama dan kepercayaan di Indonesia.

Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid menjelaskan, sebagai bentuk komitmen dalam mendukung peningkatan kemampuan para creators dalam menyebarkan pesan-pesan damai di ruang digital,

''Kami menyediakan program fellowship berbentuk mentoring dan pendanaan awal dalam produksi video kampanye untuk perdamaian. Nantinya, video hasil kolaborasi dengan 10 content creator ini akan dapat di akses melalui kanal youtube oleh masyarakat di seluruh Indonesia,” tutur Yenny.

Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan RI, Prof. Dr. H. Mahfud MD menyambut baik dan memberikan apresiasi atas inisiatif dan upaya bersama yang telah dilakukan oleh Wahid Foundation, Google/YouTube Indonesia, dan UNDP dalam membangun kapasitas cendekiawan islam moderat dengan harapan melalui kapasitas dan kemampuan yang mumpuni mampu menyebarkan pesan-pesan damai pada masyarakat Indonesia.

“ Ruang digital telah menjadi sumber informasi bagi masyarakat yang pada kenyataannya kerap mengabaikan etika publik bahkan tidak jarang menjadi ruang penyebaran secara luas informasi hoaks dan berbagai konten negatif lainnya,” ungkap Mahfud MD.

Danny Ardianto, Head of Government Affairs, YouTube Indonesia dan Frontier Asia Selatan mengatakan bahwa upaya mencegah meluasnya intoleransi dan ekstremisme tidak hanya terbatas melalui pengembangan teknologi, namun juga pemberdayaan masyarakat melalui literasi digital.

“ Sepuluh video hasil kolaborasi ini merupakan upaya kolektif untuk membangun kesadaran dan literasi digital serta perwujudan komitmen YouTube dan Google untuk menciptakan ruang digital yang aman, sehat dan positif, baik melalui kebijakan, fitur teknologi maupun kemitraan dengan para pemangku kepentingan.” tutup Danny.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2324 seconds (0.1#10.140)