Inilah Yajuj dan Majuj Tentara Bionik Bikinan Rusia dan China yang Dicurigai NATO

Sabtu, 26 Maret 2022 - 06:02 WIB
loading...
Inilah Yajuj dan Majuj...
Ilustrasi tentara bionik yang dicurigai tengah dikembangkan Rusia dan China. FOTO/ IST
A A A
MOSCOW - Negara-negara NATO seperti Amerika Serikat dan Israel menuding Rusia dan China tengah menyiapkan tentara Yajuj dan Majuj.

Tudingan yang dimaksud adalah, teknologi robot militer bionik raksasa untuk kepentingan militer dan mendukung operasi militer Rusia dan operasi Tentara Pembebasan Rakyat China.

BACA JUGA - Bukan hanya Nuklir, Rusia - China Dicurigai Siap Terjunkan Yajuj dan Majuj

Ide tentara bionik dianggap sebagai Yehezkiel seperti tertuang dalam Alkitab Yahudi yang disebut dalam Perang Yajuj dan Majuj pra-Mesias, ada referensi tentang disebut perang termo-nuklir global,

Robot bionik militer ini mampu melakukan fungsi logistik dan intelijen dalam operasi militer.

Robot bionik ini berlari hingga jarak 10 km dengan kecepatan moderat sambil membawa beban seberat 160 kg. China menjuluki robot bionik yang berukuran tinggi setengah tubuh manusia ini sebagai ‘Yak Mekanis’. Yak (bahasa Latin disebut Bos grunniens) adalah sejenis sapi yang banyak ditemukan di Tibet.

Menurut GlobalDefense, robot bionik ini berjalan dan berlari dengan keempat kakinya yang digerakan tenaga listrik. “Ini adalah robot off-road terbesar dan terberat dari jenisnya di dunia,” tulis GlobalDefense

Robot bionik ini dapat beroperasi di medan dengan medan dan rintangan yang berbeda, seperti di gurun, bukit berbatu, atau daerah yang tertutup salju. Portal China mengatakan robot ini memiliki lusinan sensor terintegrasi sehingga membuat orientasi terhadap lingkungan jadi lebih mudah dan efisien.

Robot dapat bergerak ke segala arah, memutar, memilih gerakan diagonal, berlari atau sprint, dan melompat. Gerakan yang kompleks ini dicapai dengan membuat dan menyinkronkan 12 set modul gabungan.

Robot, yang diresmikan pada hari Jumat 14 Januari 2022 ini, tidak dilengkapi dengan sistem senjata. Namun, GlobaTimes mengatakan, jika perlu robot tersebut memiliki infrastruktur perangkat lunak terbuka yang bisa diintegrasikan dengan sistem senjata.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tentara Robotik China...
Tentara Robotik China Bikin Para Ahli Khawatir
Dibantu Eropa, Diam-diam...
Dibantu Eropa, Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa
3 Miliar Robot Humanoid...
3 Miliar Robot Humanoid Akan Digunakan pada 2060
Rusia Siapkan Platform...
Rusia Siapkan Platform Khusus untuk Blokir Nomor Telepon dan Website Berbahaya
Gunakan Starlink, Elon...
Gunakan Starlink, Elon Musk Ancam Ukraina untuk Berhenti Perang
Lewat Facebook, Ukraina...
Lewat Facebook, Ukraina Beberkan Cara China Kirim Drone ke Rusia
Putin Perintahkan Gencatan...
Putin Perintahkan Gencatan Senjata 3 Hari Dimulai, Ukraina Sebut Hanya Sandiwara
Rusia Tembak Jatuh Lebih...
Rusia Tembak Jatuh Lebih dari 500 Drone Ukraina dalam Sehari
Daftar Harga Gas di...
Daftar Harga Gas di Negara-negara Eropa, Dari yang Termahal hingga Paling Murah
Rekomendasi
PPP Apresiasi Presiden...
PPP Apresiasi Presiden Prabowo Atas Capaian Ketahanan Pangan
Petani Tebu di Budugsidorejo...
Petani Tebu di Budugsidorejo Jombang Panen Perdana Musim Giling 2025
Hasil Taipei Open 2025:...
Hasil Taipei Open 2025: Rahmat/Yeremia dan Meilysa/Rachel Menang, Apriyani/Febi Tumbang
Berita Terkini
Teka-teki Ukiran Suci...
Teka-teki Ukiran Suci Mesir Berusia 3.300 Tahun Akhirnya Terungkap
India Akan Blokir Aliran...
India Akan Blokir Aliran Air Danau yang Menuju Pakistan
Bukti Nyata Gladiator...
Bukti Nyata Gladiator Bertarung dengan Singa Ditemukan
Bumi Bakal Terbakar...
Bumi Bakal Terbakar Matahari, Elon Musk Ngotot Pindahkan Manusia ke Mars
Danau Raksasa Tiba-tiba...
Danau Raksasa Tiba-tiba Muncul Kembali setelah 130 Tahun Menghilang
5 Fakta GTA VI yang...
5 Fakta GTA VI yang Baru Luncurkan Trailer Kedua, Salah Satunya Berkaitan dengan Tanggal Rilis
Infografis
Perkembangan Tentara...
Perkembangan Tentara Robotik China Bikin Para Ahli Khawatir
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved