Rudal Kinzhal yang Bikin Gempar Dunia, Ini Kehebatan Senjata Hipersonik Rusia

Minggu, 20 Maret 2022 - 09:03 WIB
loading...
Rudal Kinzhal yang Bikin...
Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut rudal Kinzhal sebagai senjata ideal yang bisa ditembakan dari pesawat tempur Mig 31K. Foto/Bulgarian Military
A A A
MOSKOW - Rusia bikin gempar dunia dengan mengumumkan penggunaan rudal Kinzhal untuk pertama kali dari perang Ukraina, Sabtu 19 Maret 2022. Rudal Hipersonik Rusia yang hulu ledaknya bisa diganti dengan nuklir ini menghancurkan depot bawah tanah penyimpanan rudal-rudal dan amunisi pesawat Ukraina.

Apa kehebatan sistem rudal hipersonik Kh-47M2 Kinzhal, yang berarti belati dalam bahasa Rusia? Rudal Kinzhal adalah salah satu dari beberapa senjata berteknologi tinggi yang diluncurkan Rusia pada 2018. Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut rudal Kinzhal sebagai "senjata ideal" karena bisa ditembakkan dari pesawat tempur Mig 31K.

Rudal Kinzhal berbobot sekitar 1.000 pon (480 kilogram) dan biasanya berhulu ledak berdaya ledak tinggi. Satu yang bikin rudal Kinzhal mengerikan, hulu ledaknya dapat dipersenjatai dengan nuklir berbobot yang sama 480 Kg dan kekuatan ledakannya setara 100 sampai 500 kiloton TNT.

Baca juga; BREAKING NEWS-Pertama Kali, Rusia Gunakan Rudal Hipersonik Gempur Ukraina

Ternyata rudal Kinzhal mampu berakselerasi cepat hingga lebih dari 4 kali kecepatan suara, sekitar 3.000 mil per jam atau 5.000 km/jam saat diluncurkan. Setelah ditembakan dan melesat di udara kecepatannya maksimalnya mampu menembus 12 kali kecepatan suara, sekitar (9.200 mil per jam atau 14.800 km/jam.

Apa pun yang lebih cepat dari Mach 5 atau lima kali kecepatan suara, dianggap "hipersonik". Kemampuan ini sulit untuk dilacak radar terkuat dan dihentikan sistem pertahanan udara terhebat saat ini. Dahsyatnya rudal Kinzhal mampu menjangkau radius hingga 1.800 mil atau 3.000 km.

Ide di balik desainnya adalah rudal Kinzhal bergerak sangat cepat sehingga hampir tidak mungkin untuk dilacak dan dicegat. Mereka juga dikatakan melakukan manuver tajam dalam penerbangan dengan kecepatan hipersonik yang memungkinkan mereka untuk menghindari pertahanan rudal musuh.

Baca juga; Terbongkar Rahasia Rudal Balistik Iskander Rusia Mampu Menembus Jantung Ukraina

Kecepatan yang sangat tinggi juga membuat rudal Kinzhal mampu menembus target lapis baja berat. Misalnya, gudang senjata bawah tanah di Ukraina barat yang dikatakan menjadi target serangan terbaru.

Pakar militer memuji kecepatan dan kekuatan penetrasi rudal Kinzhal sebagai hal yang sangat mengancam. Namun; seorang analis mengatakan keuntungan utama penggunaan rudal Kinzal lebih pada efek psikologis daripada dampak strategis.

“Pada dasarnya, itu tidak mengubah medan perang, tetapi tentu saja memiliki efek dalam hal propaganda psikologis, untuk menakut-nakuti semua orang”, analis militer dan jurnalis Rusia Pavel Felgenhauer mengatakan kepada Euronews setelah serangan terbaru.
Rudal Kinzhal yang Bikin Gempar Dunia, Ini Kehebatan Senjata Hipersonik Rusia


Majalah The Diplomat pada 2018 pernah menganalisa, bahwa rudal hipersonik Kinzhal Rusia dapat secara drastis mengubah keseimbangan kekuatan di Pasifik. Sebab, jika rudal Kinzhal dikerahkan ke wilayah Timur Jauh Rusia, dapat memiliki "implikasi yang signifikan bagi keseimbangan kekuatan di Pasifik,".

Penggunaan ridal Kinzhal memungkinkan jet tempur Rusia untuk menargetkan kapal perang AS hingga jarak sejauh 2.200 mil atau 3.500 km dari batas pantainya. Kehebatan rudal Kinzhal bukan hanya pada hulu ledaknya yang mampu menghancurkan kapal perang besar, tapi juga pada kecepatan hipersonik dan energi kinetiknya, yang membuatnya sulit terdeteksi radar dan dinetralkan.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Jepang Kenalkan Rudal...
Jepang Kenalkan Rudal dengan Kecepatan Lebih dari 9.000 Km per-Jam
Dibantu Eropa, Diam-diam...
Dibantu Eropa, Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa
Rusia Siapkan Platform...
Rusia Siapkan Platform Khusus untuk Blokir Nomor Telepon dan Website Berbahaya
Roket Rusia Angara-1.2...
Roket Rusia Angara-1.2 Bawa Perlengkapan Militer Melesat Menuju Antariksa
Gunakan Starlink, Elon...
Gunakan Starlink, Elon Musk Ancam Ukraina untuk Berhenti Perang
Komponen Roket Luar...
Komponen Roket Luar Angkasa Rusia Jatuh ke Bumi
Eks Marinir RI Satria...
Eks Marinir RI Satria Kumbara Ikut Perang Melawan Ukraina, Menteri Hukum Bicara Status Kewarganegaraannya
Gerakan Buang Dolar...
Gerakan Buang Dolar AS Meluas, Perdagangan 5 Negara Ini 93% Gunakan Mata Uang Lokal
Putin dan Trump Teleponan...
Putin dan Trump Teleponan 2 Jam, Rusia Siap Bekerja untuk Akhiri Perang Ukraina
Rekomendasi
Momen SBY Jelaskan Karya...
Momen SBY Jelaskan Karya Lukisan, Musik, Puisi, hingga Novel ke KemenEkraf di Cikeas Art Gallery
Pangeran William Dikabarkan...
Pangeran William Dikabarkan Coret Harry dari Daftar Tamu Penobatannya sebagai Raja
Hari Kebangkitan Nasional,...
Hari Kebangkitan Nasional, ATLANTIS INDONESIA Rilis Album Bertahan Sendiri
Berita Terkini
Heboh HP Tak Kasat Mata...
Heboh HP Tak Kasat Mata Viral di TikTok
Switch 2 Hadirkan Fitur...
Switch 2 Hadirkan Fitur Pencarian Joy Con 2 Mirip Apple Find My
China Berencana Bawa...
China Berencana Bawa Bakteri dari Luar Angkasa ke Bumi
Chatbot AI Grok Klaim...
Chatbot AI Grok Klaim Skeptisisme Holocaust Disebabkan Kesalahan Pemrograman
Studio Animasi Dragon...
Studio Animasi Dragon Ball dan One Piece Gunakan AI ke dalam Produksi
China Siap Bangun Superkomputer...
China Siap Bangun Superkomputer di Luar Angkasa, Lagi-lagi AS Kalah
Infografis
Jika Diinvasi Barat,...
Jika Diinvasi Barat, Rusia Pastikan Gunakan Senjata Nuklir
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved