Boomerang dan Hyperlapse Instagram Dihapus dari App Store dan Google Play
loading...
A
A
A
LONDON - Instagram telah menghapus aplikasi Boomerang dan Hyperlapse yang berdiri sendiri dari App Store dan Google Play. Penghapusan itu terjadi tak lama setelah pengumuman Instagram pada 28 Februari bahwa ia akan berhenti mendukung aplikasi IGTV.
Perubahan ini menunjukkan bahwa Instagram memilih untuk fokus pada aplikasi Instagram. “Kami telah menghapus dukungan untuk aplikasi Boomerang dan Hyperlapse mandiri, sekarang fokus kami pada aplikasi utama,” kata juru bicara Instagram Christine Pai dalam sebuah pernyataan kepada The Verge, Selasa (8/3/2022).
Pai mengatakan, Boomerang masih menjadi fitur pendukung di Stories Instagram dan Layout tetap menjadi aplikasi mandiri di Store. "Kami akan terus mengembangkan cara baru bagi orang-orang untuk berkreasi dan bersenang-senang di Instagram,” ujarnya.
Menurut data Apptopia yang dibagikan dengan TechCrunch, hari terakhir kedua aplikasi di toko adalah 1 Maret 2022.
Aplikasi Boomerang , yang pertama kali dirilis pada tahun 2015, adalah fitur video pendek dan berulang dengan mengambil serangkaian foto yang dapat Anda posting di Instagram atau Facebook.
Meskipun aplikasi Boomerang yang berdiri sendiri hilang, fitur tersebut tetap ada di Instagram Stories, yang ditambahkan pada tahun 2016.
Sedangkan Hyperlapse yang diluncurkan pada 2014, memungkinkan Anda membuat video selang waktu yang terlihat profesional dan menawarkan stabilisasi video yang mengesankan.
Teknologi ini berasal dari akuisisi pertama Instagram terhadap perusahaan bernama Luma. Namun sekarang, Hyperlapse tersaingi dengan perangkat keras ponsel cerdas yang jauh lebih mampu untuk stabilisasi video.
Semakin canggihnya smartphone sekarang ini membuat pengguna aplikasi Hyperlapse terus berkurang. Tidak jelas apakah fitur dari aplikasi akan muncul di tempat lain di Instagram.
Perubahan ini menunjukkan bahwa Instagram memilih untuk fokus pada aplikasi Instagram. “Kami telah menghapus dukungan untuk aplikasi Boomerang dan Hyperlapse mandiri, sekarang fokus kami pada aplikasi utama,” kata juru bicara Instagram Christine Pai dalam sebuah pernyataan kepada The Verge, Selasa (8/3/2022).
Pai mengatakan, Boomerang masih menjadi fitur pendukung di Stories Instagram dan Layout tetap menjadi aplikasi mandiri di Store. "Kami akan terus mengembangkan cara baru bagi orang-orang untuk berkreasi dan bersenang-senang di Instagram,” ujarnya.
Menurut data Apptopia yang dibagikan dengan TechCrunch, hari terakhir kedua aplikasi di toko adalah 1 Maret 2022.
Aplikasi Boomerang , yang pertama kali dirilis pada tahun 2015, adalah fitur video pendek dan berulang dengan mengambil serangkaian foto yang dapat Anda posting di Instagram atau Facebook.
Meskipun aplikasi Boomerang yang berdiri sendiri hilang, fitur tersebut tetap ada di Instagram Stories, yang ditambahkan pada tahun 2016.
Sedangkan Hyperlapse yang diluncurkan pada 2014, memungkinkan Anda membuat video selang waktu yang terlihat profesional dan menawarkan stabilisasi video yang mengesankan.
Teknologi ini berasal dari akuisisi pertama Instagram terhadap perusahaan bernama Luma. Namun sekarang, Hyperlapse tersaingi dengan perangkat keras ponsel cerdas yang jauh lebih mampu untuk stabilisasi video.
Semakin canggihnya smartphone sekarang ini membuat pengguna aplikasi Hyperlapse terus berkurang. Tidak jelas apakah fitur dari aplikasi akan muncul di tempat lain di Instagram.
(ysw)