Perang Rusia dan Ukraina Meletus, Radiasi Nuklir di Chernobyl Meningkat Tajam

Minggu, 27 Februari 2022 - 07:03 WIB
loading...
Perang Rusia dan Ukraina...
Pembangkit Nuklir di Chernobyl mengeluarkan radiasi yang tidak biasa. FOTO/ IST
A A A
KIEV - Pihak berwenang Ukraina t elah memperingatkan bahwa tingkat radiasi di zona eksklusi nuklir Chernobyl telah melampaui tingkat yang dikendalikan setelah pasukan Rusia merebut daerah itu.

Seperti dilansir dari The Sun, Militer Rusia mengambil alih bekas PLTN Chernobyl kemarin dengan kondisi fasilitas penyimpanan saat itu dikabarkan tidak menentu.

BACA JUGA - Sebelum Perang, Putin Ramaikan Teori Ukraina Ingin Miliki Senjata Nuklir

Namun, data terbaru dari pemantauan radiasi otomatis menemukan bahwa tingkat kendali laju dosis radiasi gamma di zona eksklusi telah melewati tingkat aman.

Inspektorat Regulasi Nuklir Nasional Ukraina menyalahkan militer Rusia atas peningkatan radiasi tersebut.

Menurut badan tersebut, jumlah alat berat militer yang melewati zona eksklusi telah mengganggu lapisan tanah atas di lokasi sensitif.

Para pejabat juga memperingatkan bahwa itu telah mengakibatkan pelepasan debu radioaktif yang terkontaminasi ke udara, namun peningkatannya sejauh ini belum dalam jumlah yang signifikan.

Radiasi nuklir adalah energi yang dilepaskan oleh elemen radioaktif ketika terurai menjadi atom yang lebih stabil. Atom radioaktif sebenarnya dapat diproduksi dari berbagai hal di sekitar kita, mulai dari bebatuan sampai makanan.

Namun, sel-sel tubuh memiliki kemampuan untuk membersihkan kerusakan yang dilakukan radiasi tingkat rendah. Lain halnya dengan dosis radiasi yang lebih besar.

Seorang profesor dan ahli radiasi di Department of Radiation Oncology, University of Rochester, Amerika Serikat, Jacqueline Williams, mengatakan radiasi tingkat tinggi bisa mematikan. Sebab, radiasi akan mengganggu sel-sel di dalam tubuh dan menyebabkan kematian.

Kombinasi dari jumlah paparan, jenis, dan seberapa sering terpapar radiasi nuklir akan menentukan seberapa jauh efeknya pada sel dan jaringan tubuh.

Radiasi nuklir dosis rendah cenderung mengubah sel dengan modifikasi DNA, sedangkan dosis tinggi dapat membunuh sel.

Keracunan radiasi adalah sebuah istilah yang merujuk pada masalah akut akibat paparan dosis radiasi yang besar dalam waktu singkat. Keracunan radiasi juga bisa disebabkan akumulasi paparan dosis rendah dalam jangka panjang.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Seekor Gorila Bertarung...
Seekor Gorila Bertarung dengan 100 Manusia, Siapa yang Menang? Ini Jawabannya
Kenapa Tidak Ada yang...
Kenapa Tidak Ada yang Berani Bongkar Makam Kaisar China Pertama? Ini Jawabannya
Pakistan Modifikasi...
Pakistan Modifikasi Rudal Buatan China, PL-15 Jadi Lebih Canggih
Sarang Laba-laba Dinosaurus...
Sarang Laba-laba Dinosaurus Ditemukan di Australia
Teka-teki Ukiran Suci...
Teka-teki Ukiran Suci Mesir Berusia 3.300 Tahun Akhirnya Terungkap
India Akan Blokir Aliran...
India Akan Blokir Aliran Air Danau yang Menuju Pakistan
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Presiden Negara NATO...
Presiden Negara NATO Sebut Jalan Kemenangan Perang Ukraina atas Rusia Telah Hancur
Rekomendasi
Pengerahan Prajurit...
Pengerahan Prajurit untuk Pengamanan Kantor Kejaksaan, TNI: Kerja Sama Rutin dan Preventif
Pangeran William Bakal...
Pangeran William Bakal Cabut Hak Istimewa Harry-Meghan Markle, Tak Lagi Dianggap Keluarga
Peresmian Patung Shah...
Peresmian Patung Shah Rukh Khan dan Kajol Ditunda Akibat Konflik India-Pakistan
Berita Terkini
Pakistan Lakukan Serangan...
Pakistan Lakukan Serangan Siber Besar-besaran, Listrik di India Mati Total
Korban Pembunuhan Dihidupkan...
Korban Pembunuhan Dihidupkan Kembali dengan AI di Sidang Pengadilan
Cara Mengatasi HP Redmi...
Cara Mengatasi HP Redmi Fastboot dengan Fitur Bawaan
5 Proyek Filantropi...
5 Proyek Filantropi Bill Gates yang Didedikasikan untuk Kemanusian
Seekor Gorila Bertarung...
Seekor Gorila Bertarung dengan 100 Manusia, Siapa yang Menang? Ini Jawabannya
Microsoft Melarang Karyawannya...
Microsoft Melarang Karyawannya Pakai DeepSeek
Infografis
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel untuk Lawan Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved