Mengatur Fokus 18 Cermin Teleskop James Webb, Begini Bentuk Bintang Heksagonal yang Terekam
loading...
Sebuah bintang tunggal yang direkam teleskop James Webb berulang dalam pola heksagonal selama penyelarasan 18 cermin pada 18 Februari 2022. Foto/NASA/STScI/J. DePasquale
A
A
A
TELESKOP Luar Angkasa James Webb menyelesaikan salah satu tahap proses penting pertama yaitu menyelaraskan cermin utama 18-segmentasi observatorium. Sebuah bintang tunggal yang diamati oleh observatorium sengaja diubah 18 kali menjadi bentuk heksagonal.
Pada akhirnya, 18 gambar tersebut akan disejajarkan dengan sempurna menjadi satu fokus yang tajam. Hasil sementara menggambarkan bintang yang berulang dengan sempurna dalam pola heksagonal, mengingatkan pada kepingan salju langit yang menakjubkan.
"Gambar yang dihasilkan menunjukkan bahwa tim telah memindahkan 18 segmen cermin utama James Webb untuk merekam 18 salinan bintang tunggal yang tidak fokus ke dalam formasi heksagonal," tulis pejabat NASA dalam sebuah posting blog Jumat 18 Februari 2022.
Gambar bintang diarahkan ke pola khusus yang sudah direncanakan sebagai bagian penyelarasan 18 cermin Teleskop James Webb. Selanjutnya, observatorium Teleskop James Webb memulai memperbaiki kesalahan pemosisian yang lebih besar di segmen individu cermin utama dan memperbarui penyelarasan cermin sekunder.
"Sehingga mereka (18 cermin) memiliki lokasi relatif yang sama dengan posisi fokus cermin," kata Matthew Lallo, ilmuwan dan manajer teleskop di Space Telescope Science Institute, dikutip SINDOnews dari laman Live Science, Senin (21/2/2022).
Setelah penyelarasan segmen selesai dengan sukses, tim akan memulai fase ketiga, yaitu penumpukan gambar. Pada akhirnya akan menyatukan 18 gambar di atas satu sama lain menjadi satu tampilan yang jelas dan lebih fokus.
Lallo mengatakan, prosedur tiga fase akan memungkinkan tim untuk menggunakan cara yang intuitif dan alami untuk memvisualisasikan perubahan. “Kita sekarang dapat benar-benar menyaksikan cermin utama perlahan-lahan terbentuk menjadi secara tepat dan sesuai yang diinginkan," katanya.
Menyejajarkan cermin dengan benar adalah tujuan utama proses commissioning teleskop James Webb dan diharapkan selesai pada musim panas. Misi teleskop James Webb diluncurkan 25 Desember 2021, untuk mengamati alam semesta, planet ekstrasurya, dan tempat menarik lainnya di kosmos.
Pada akhirnya, 18 gambar tersebut akan disejajarkan dengan sempurna menjadi satu fokus yang tajam. Hasil sementara menggambarkan bintang yang berulang dengan sempurna dalam pola heksagonal, mengingatkan pada kepingan salju langit yang menakjubkan.
"Gambar yang dihasilkan menunjukkan bahwa tim telah memindahkan 18 segmen cermin utama James Webb untuk merekam 18 salinan bintang tunggal yang tidak fokus ke dalam formasi heksagonal," tulis pejabat NASA dalam sebuah posting blog Jumat 18 Februari 2022.
Gambar bintang diarahkan ke pola khusus yang sudah direncanakan sebagai bagian penyelarasan 18 cermin Teleskop James Webb. Selanjutnya, observatorium Teleskop James Webb memulai memperbaiki kesalahan pemosisian yang lebih besar di segmen individu cermin utama dan memperbarui penyelarasan cermin sekunder.
"Sehingga mereka (18 cermin) memiliki lokasi relatif yang sama dengan posisi fokus cermin," kata Matthew Lallo, ilmuwan dan manajer teleskop di Space Telescope Science Institute, dikutip SINDOnews dari laman Live Science, Senin (21/2/2022).
Setelah penyelarasan segmen selesai dengan sukses, tim akan memulai fase ketiga, yaitu penumpukan gambar. Pada akhirnya akan menyatukan 18 gambar di atas satu sama lain menjadi satu tampilan yang jelas dan lebih fokus.
Lallo mengatakan, prosedur tiga fase akan memungkinkan tim untuk menggunakan cara yang intuitif dan alami untuk memvisualisasikan perubahan. “Kita sekarang dapat benar-benar menyaksikan cermin utama perlahan-lahan terbentuk menjadi secara tepat dan sesuai yang diinginkan," katanya.
Menyejajarkan cermin dengan benar adalah tujuan utama proses commissioning teleskop James Webb dan diharapkan selesai pada musim panas. Misi teleskop James Webb diluncurkan 25 Desember 2021, untuk mengamati alam semesta, planet ekstrasurya, dan tempat menarik lainnya di kosmos.
(wib)
Lihat Juga :
